MENINGKATKAN KETERAMPILAN PUKULAN FOREHAND DRIVE DALAM PERMAINAN TENIS MEJA MELALUI MODIFIKASI DINDING PANTUL PADA KELAS VIII DI MTsN 3 AEK NATAS
DOI:
https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i2.28029Keywords:
Keterampilan, Forehand Drive, Modifikasi Dinding.Abstract
Berdasarkan hasil belajar siswa adanya peningkatan proses hasil belajar forehand drive dalam permainan tenis meja “melalui modifikasi dinding pantul” pada siklus I, setelah tes hasil belajar I dapat dilihat bahwa kemampuan awal siswa dalam melakukan teknik forehand drive dalam permainan tenis meja masih rendah. Dari 36 orang siswa yang menjadi subjek dalam penelitian ini, ternyata hanya 20 orang siswa (55,55%) yang sudah memiliki ketuntasan belajar, sedangkan selebihnya yaitu 16 orang siswa (44,45%) belum memiliki ketuntasan belajar. Nilai rata – rata yang diperoleh hanya mencapai 69,91.Sedangkan pada siklus II dapat dilihat bahwa kemampuan siswa dalam melakukan tes hasil belajar secara klasikal sudah meningkat. Ternyata dari 36 orang siswa, terdapat 32 orang siswa yang tuntas (88,88%) yang sudah memiliki ketuntasan belajar, sedangkan selebihnya yaitu 4 orang siswa (11,12%) belum memiliki ketuntasan belajar. Nilai rata-rata yang diperoleh hanya mencapai 77,08.Berdasarkan hal itu maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pembelajaran menggunakan modifikasi dinding pantul dapat meningkatkan hasil belajar forehand drive dalam permainan tenis meja pada siswa kelas VIII-B MTsN Aek Natas Kabupaten Labuhan Batu Utara T.A. 2022/2023.References
Abdul KadirAteng (1989). Pengantar Asas-asas dan Landasan Pendidikan Jasmani Olahraga dan Rekreasi. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan, Jakarta
Adang Suherman (2000). Dasar-Dasar Penjaskes. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Bagian Proyek Penataran Penataran Guru SLTP Setara D-III.
Agus Kristiyanto (2010). Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Dalam Pendidikan Jasmani dan Kepelatihan Olahraga. Sebelas Maret University Press.
Freeman (2001). Technical of Table Tennis. Human Kinetics for journal. (www.khumankinetics.com)
Hamdani (2010). Strategi Belajar Mengajar, Mustika Bandung.
Hasdarta dan Saputra (2000). Pembelajaran Pendidikan Jasmani Untuk Sekolah Dasar. PT. Erlangga Jakarta.
Rusli Lutan (2000). Strategi Belajar Mengajar Penjaskes. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Bagian Proyek Penataran Penataran Guru SLTP Setara D-III.
RusliLutan (2000). Pengukuran dan Evaluasi Penjaskes. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Bagian Proyek Penataran Penataran Guru SLTP Setara D-III.
Supandi (1992). Strategi Belajar Mengajar Pendidikan Jasmani dan kesehatan. Depdikbud. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan.
Tomoliyus (2012). Panduan Kepelatihan Tenis Meja Bagi Siswa Sekolah Dasar. Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Imanuddin Siregar

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.