U UPAYA UNTUK MENINGKATKAN PEMBELAJARAN IPA MATERI ORGAN TUBUH MANUSIA DAN HEWAN DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN INKUIRI DIKELAS V SD GMIH DOKULAMO GALELA BARAT
DOI:
https://doi.org/10.31004/jrpp.v8i1.42849Keywords:
Keaktifan belajar, Ilmu Pengetahuan Alam, Pendekatan InkuiriAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dengan menggunakan pendekatan inkuiri. Pendekatan inkuiri yang digunakan adalah pendekatan inkuiri terbimbing yang meliputi orientasi, merumuskan masalah, mengajukan hipotesis, mengumpulkan data, menguji hipotesis, dan merumuskan masalah. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). PTK ini dilakukan dua siklus. Siklus I terdiri atas 3 pertemuan, sedangkan siklus II terdiri atas 3 pertemuan. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SD Gmih Dokulamo Galela Barat yang berjumlah 28 siswa, yang terdiri atas 11 siswa laki-laki dan 17 siswa perempuan. Metode pengumpulan data penelitian meliputi: observasi dan tes. Teknik analisis data yang di gunakan adalah teknik analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pendekatan inkuiri dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam telah berhasil meningkatkan keaktifan siswa kelas V SD Gmih Dokulamo Galela Barat. Peningkatan keaktifan belajar tersebut dicapai melalui dua siklus. Hasil tersebut ditunjukkan dari adanya peningkatan keaktifan belajar siswa Ilmu Pengetahuan Alam siswa dari setiap siklus. Berdasarkan observasi keaktifan siswa dalam pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan inkuiri diperoleh rata-rata keaktifan siklus I yaitu 65,48% yang kemudian meningkat pada siklus II menjadi 90%. Seluruh siswa sudah mencapai nilai KKM 70.References
Ahmadi, Abu. (1997), Strategi Belajar Menagajar.Bandung: Pustaka Setia.
Barlia, L,(2006).Mengajar dengan Pendekatan lingkungan Sekitar(PLAS) Jakarta : Direktorat Ketenagaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Inggritwati Kurnia, dkk .(2008). Perkembangan Belajar Peseta didik. Jakarta:
Leo Sutrisno, dkk. 2007. Pengembangan Pembelajaran IPASDJakarta: Depdiknas.
Laksmi Prihantoro, dkk (Trianto, 2008; 62). Pengertian IPA.
Muhammad Thubroni, Arif, Belajar dan pengembangan pemebelajaran wacana dan praktik pembelajaran dalam nasional, (Yogjakarta: Ar-Ruzz media 2013).
Trowbridge, L. W. & Bybee, R. W., (1990) Becoming A Secondary School Science Teacher .Columbus: Merril Publishing Co., A Bell & Howell Information Co.
Nana Sudjana,Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2011),h 22.
Purwanto, Evaluasi Hasil Belajar,(Yogjakarta: Pustaka Belajar, 2010), h. 90.
Sumantri, M dan Pernama, J. (1998/1999).Strategi Bealajar Mengajar. Jakarta; Depdikbud
Samatowa, U.(2006) Bagaimana Pembelajran IPA di Sekolah Dasar. Jakarta: Depdiknas.
Slameto, Belajar dan Faktor-FaktorYang Mempengaruhinya, (Jakarta: Renika Cipta, 2003), h. 54-72.
Suminto. (2010). Pembelajaran sains, Pengembangan ketrampilan sains dan Sikap ilmiah dalam meningkatkan kompetensi guru. Jurnal Albdiyah Vol. 2. No 1 (hal 63-85)
Suharsimi Arikunto. 2008. Penelitian Tindakan kelas (PTK). Jakarta: Bumi Aksara
Wina sanjaya, strategi pembelajaran berorientasi standar proses pendidikan, (Jakarta; kencana prenada media group, 2013), cetakan ke-10, h.107.
Wiriaatmadja, Rochiati. (2008). Metode Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: PTRemaja Rosdarkarya Offsed.
Juniati, N. W., & Widiana, I. W. (2017). Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar, 1(1), 20–29.https://doi.org/10.23887/jisd.v1i1.10126
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Lumimuut Pingkan Rambitan, Tesya Anjela Abu, Windhy Christy Tulung

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.