TEKNIK DAN BENTUK EVALUASI PEMBELAJARAN KURIKULUM MERDEKA
DOI:
https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i1.23989Keywords:
Evaluasi, Asesment, Kurikulum MerdekaAbstract
Evaluasi dalam pembelajaran merupakan kompetensi profesinal bagi seorang pendidik, kompetensi tersebut sejalan dengan instrument penialain kemampuan pendidik. Evaluasi bersifat hierarki, Evaluasi di dahului dengan penilaian (assessment). Penilaian (assesment) adalah suatu proses atau kegiatan yang sistematis dan berkesinambungan untuk mengumpulkan informasi tentang proses dan hasil belajar peserta didik dalam rangka membuat keputusan-keputusan berdasarkan kriteria dan pertimbangan tertentu. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskripsi kualitatif dengan mengumpulkan data pustaka, membaca dan mencatat serta mengolah bahan penelitian. Hasil Penelitian menyatakan asesmen diagnostik bertujuan untuk mendiagnosis kemampuan dasar siswa dan mengetahui kondisi awal siswa. Assesment diagnostik terbagi menjadi asesmen diagnostik non kognitif dan assesment diagnosis kognitif. Kurikulum Merdeka Belajar ingin menciptakan suasana belajar yang bahagia. Tujuan merdeka belajar adalah agar para guru, peserta didik, serta orang tua bisa mendapat suasana yang bahagia.References
Ahmad Ghufran Hasyim, DKK. “Penilaian Autentik Pada Kurikulum Merdeka Belajar Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Di sekolah Dasar”. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, Vlo, 4. No.4. 2022
Sardin Anizar, Evaluasi Pada Kurikulum Merdeka, ( Edupedia Publisher, 2023)
Firdaus Heroza, DKK. “Analisis Evaluasi Program Kurikulum 2013 dan kurikulum merdeka” jurnal pendidikan dan Konseling, Vol, 4. No, 4. 2022
Nasution Suri Wahyuni, “ Asessemn Kurikulum Merdeka Belajar Di Sekolah Dasar”. Jurnal Mahesa center, Prosiding Pendidikan Dasar, Vol. 1, Nomor, 1. Desember. 2021.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Qurrotul Aini
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.