PENGEMBANGAN WISATA HALAL INDONESIA BERBASIS BUDAYA DI TIMUR TENGAH
DOI:
https://doi.org/10.31004/cdj.v5i6.41033Keywords:
P2M, Wisata Halal, Budaya Indonesia, Irak, Timur TengahAbstract
Pengabdian masyarakat ini merupakan implementasi dari hasil penelitian skema hibah penelitian dasar tahun 2023 yang berjudul “Model Panduan Wisata Halal Elektronik Bahasa Arab-Inggris-Indonesia Berbasis Budaya Lokal Menggunakan Neo-Application di Kabupaten Gorontalo, Aceh Besar, dan Lombok Barat.” Kegiatan ini dilaksanakan di Universitas Basrah, Kota Basrah, Irak, dengan tujuan utama menyosialisasikan dan mempromosikan destinasi wisata halal Indonesia kepada warga Irak untuk meningkatkan jumlah wisatawan ke Indonesia. Upaya yang dilakukan meliputi pemberian pemahaman tentang Indonesia sebagai negara peringkat pertama dalam daftar destinasi wisata halal terbaik dunia berdasarkan laporan Global Muslim Travel Index (GMTI) 2023 dari Mastercard dan Crescent Rating; sosialisasi dan promosi destinasi wisata halal Indonesia kepada komunitas akademik Universitas Basrah; serta membangun kerja sama jangka panjang antara Universitas Negeri Jakarta dan Universitas Basrah. Kegiatan ini dilakukan dalam beberapa bentuk, yaitu FGD antara tim peneliti, dosen Universitas Basrah, dan perwakilan mahasiswa secara daring; workshop sosialisasi dan promosi destinasi wisata halal Indonesia di depan komunitas akademik Universitas Basrah secara luring; serta tindak lanjut berkelanjutan dalam bentuk pertukaran informasi wisata halal antara komunitas akademik Universitas Negeri Jakarta dan Universitas Basrah yang dilaksanakan secara hybrid.References
CrescentRating. (2023). Global Muslim Travel Indeks 2023. Changi: CresentRating
El-Gohary, H. (2016). Halal tourism, is it really Halal? Tourism Management Perspectives, 19, 124–130. https://doi.org/10.1016/j.tmp.2015.12.013
Hasan, H. A. (2022). Pariwisata Halal: Tantangan Dan Peluang Di Era New Normal. PILAR, 13(1), 54–66.
Nabila, F., Dompak, T., & Khairina, E. (2024). Perbandingan Implementasi Kebijakan Pariwisata Halal Di Indonesia Dan Jepang. Prosiding Seminar Nasional Ilmu Sosial Dan Teknologi (SNISTEK), 6, 41–48.
Nur Yasar, H. (2021). Stereotyping Halal Food and Eating Halal Food in a South Korean Context. European Journal of Korean Studies, 21(1), 259–290.
Nuruddin, N., Budiaman, B., Ilham, A., & Arifin, A. (2022). Pembelajaran Bahasa Arab di Sekolah Indonesia Luar Negeri dengan Model Materi Ajar Berbasis Pendidikan Karakter Multikultural. An Nabighoh, 24(2), 171–184.
Nuruddin, N., Syarfuni, S., Ilham, A., Abidin, J., & Arifin, A. (2023). Pengembangan Panduan Digital Wisata Halal Berbahasa Arab Berbasis Budaya Indonesia: Menyelami Kebutuhan Wisatawan Muslim. An Nabighoh, 25(2), 263–280. https://doi.org/10.32332/an-nabighoh.v25i2.7634
Perbawasari, S., Wardiana, D., Setianti, Y., Anisa, R., & Nugraha, A. R. (2022). SOSIALISASI KONSEP PARIWISATA HALAL MELALUI RADIO KOMUNITAS. SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 94–102. https://doi.org/10.55681/swarna.v1i2.32
Purwandani, I., & Yusuf, M. (2024). Localizing Indonesian Halal tourism policy within local customs, Qanun, and marketing. Journal of Policy Research in Tourism, Leisure and Events, 16(2), 246–264. https://doi.org/10.1080/19407963.2021.1996382
Samori, Z., Salleh, N. Z. M., & Khalid, M. M. (2016). Current trends on Halal tourism: Cases on selected Asian countries. Tourism Management Perspectives, 19, 131–136. https://doi.org/10.1016/j.tmp.2015.12.011
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Nuruddin Nuruddin, Andy Hadiyanto, Romdani Romdani, Syarfuni Syarfuni, Chakam Failasuf, Mohamad Sarip
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
