Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam bagi Anak Usia Dini di TK Islam Terpadu Al-Farabi
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11649Abstract
Usia dini merupakan masa keemasaan (golden age) bagi anak-anak, karena pada usia ini anak-anak pertumbuhan dan perkembangan fisik dan mental yang luar biasa. Pada masa ini juga merupakan periode pembentukan watak, kepribadian dan karakter. Usia dini juga menjadi masa terpenting bagi anak, karena merupakan masa pembentukan kepribadian yang utama. Oleh karena itu, penting diberikan stimulus pendidikan agama sejak dini. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang pengembangan kurikulum pembelajaran agama Islam di TK Islam Terpadu Al-Farabi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Data ini diperoleh dari referensi ilmiah kredibel berupa buku dan artikel ilmiah. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa (1) Konsep pengembangan kurikulum PAI di pendidikan anak usia dini; (2) Penerapan konsep pendidikan agama Islam pada pendidikan anak usia dini; (3) Perencanaan pembelajaran pendidikan agama Islam; (4) Implementasi pembelajaran pendidikan agama Islam di pendidikan anak usia dini. Implikasi penelitian ini menunjukkan bahwa pengembangan kurikulum pendidikan agama Islam adalah keseluruhan kegiatan pendidikan yang meliputi pembimbingan, pembinaan dan pengembangan potensi diri manusia sesuai dengan bakat, kadar kemampuan dan keahlian masing-masing yang bersumber dan bemuara kepada Allah swt.Downloads
Published
2023-01-17
How to Cite
Prasetia, I. ., Amiruddin, A., Nuraini, N., Naddya, A. ., Ridho, A. M. ., Susanti, S., & Nur Aisah, N. A. (2023). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam bagi Anak Usia Dini di TK Islam Terpadu Al-Farabi. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(1), 4016–4023. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11649
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Indra Prasetia, Amiruddin, Nuraini, Arnisa Naddya, Abdu Mizar Ridho, Susanti, Nur Aisah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).