SAINS ISLAM: RELASI TRIPATRIK MIKROKOSMOS, MAKROKOSMOS DAN METAKOSMOS
DOI:
https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i4.39569Keywords:
Sains Islam, Mikrokosmos, Makrokosmos, MetakosmosAbstract
Artikel ini membahas relasi tripatrik antara mikrokosmos, makrokosmos, dan metakosmos dalam konteks sains Islam. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan (Library research). Metode kepustakaan (Library research) merupakan jenis penelitian yang data utamanya bersumber dari buku, jurnal, atau artikel. Mikrokosmos dipahami sebagai entitas manusia yang memiliki kemampuan untuk memahami dan mengartikan fenomena alam, sedangkan makrokosmos meliputi keseluruhan alam semesta yang menjadi fokus kajian ilmiah. Metakosmos berperan sebagai dimensi ilahi yang memberikan makna dan arahan bagi kedua dimensi tersebut. Penelitian ini menekankan pentingnya mengintegrasikan ilmu pengetahuan dengan nilai-nilai spiritual dalam pengembangan sains Islam. Al-Quran dan hadis dapat menjadi sumber inspirasi bagi ilmuwan Muslim untuk mengeksplorasi hubungan antara ketiga dimensi tersebut. Temuan penelitian menunjukkan bahwa pemahaman yang menyeluruh tentang mikrokosmos, makrokosmos, dan metakosmos dapat membantu ilmuwan Muslim membangun hubungan yang harmonis antara pengetahuan dan spiritualitas, serta berkontribusi pada keseimbangan ekologis dan moral dalam masyarakat.References
Al-Attas, S. M. . (1995). Prolegomena to the Metaphysics of Islam: An Exposition of the Fundamental Elements of the Worldview of Islam. ISTAC.
Al-Biruni. (1993). he Book of Instruction in the Elements of the Art of Astrology. Sang-e-Meel Publications.
Amril. (2023). Tiga Fungsi Manusia Quranik dan Ramadan. In Humas UIN Sultan Syarif Kasim Riau. https://www.uin-suska.ac.id
Andi Rosa. (2021). ISLAM DAN SAINS DALAM KAJIAN EPISTEMOLOGI TAFSIR AL-QUR’AN AL-TAFSIR AL-’ILMI AL-KAUNI (Agus Ali Dzawafi (ed.); 1 ed.). A-Empat.
Hidayatulloh, H. (2020). Islam Dan Sains Perspektif Nurcholish Madjid. Ushuluna: Jurnal Ilmu Ushuluddin, 1(1), 22–34. https://doi.org/10.15408/ushuluna.v1i1.15341
Imron Muttaqin. (2014). Integrasi-Interkoneksi Ilmu Perspektif Tafsir Sosial Tam (Tuhan Alam Dan Manusia). At-Turats, 2(September). http://jurnaliainpontianak.or.id/index.php/atturats/article/view/114
Kuntowijoyo. (2006). Islam sebagai Ilmu: Epistemologi, Metodologi, dan Etika. Mizan.
Nasr, S. . (1989). Science and Civilization in Islam. Harvard University Press.
Qauliyah, I. K., Insaniyah, D. A. N., & Makrokosmos, M. D. (2024). At-Tajdid: Journal of Islamic Studies. 4, 56–64.
Sari, R. M. (2020). Keselarasan Islam dan Sains. Ushuluna: Jurnal Ilmu Ushuluddin, 3(2), 1–26. https://doi.org/10.15408/ushuluna.v3i2.15193
Mulyadhi, Kartanegara (2024). Mengupas Inter-relasiFilsafat dan Sains dalam Islam
Mehdi Golshani (2021). KontribusiKonsep Sains Islam Mehdi Golshani Dalam Menyatukan Epistemologi Agama dan Sains
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Priti Ike Jelita
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.