PENERAPAN MODEL KONTEKSTUAL MENGGUNAKAN MEDIA FLASHCARD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN MINAT SISWA PELAJARAN PKn DI KELAS 4 SDN 1 KAPLONGAN KECAMATAN KEDOKANBUNDER KABUPATEN INDRAMAYU

Dadang  Suhada

doi:10.31004/jrpp.v7i4.36837

Authors

Dadang Suhada STKIP Nahdlatul Ulama Indramayu

DOI:

https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i4.36837

Keywords:

Model Kontekstual, Media Flashcard, Hasil Belajar.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar dan minat siswa dengan penerapan model kontekstual menggunakan media flashcard pada mata pelajaran PKn kelas 4 UPTD 1 kecamatan Kedokanbunder Kabupaten Indramayu tahun pelajaran 2023/2024 pada materi hewan di sekitar ku. Hal ini di latar belakangi ada masalah kurangnya penggunaan media dan model pembelajaran sehingga pembelajaran kurang bervariasi dan sangat monoton. Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian tindakan kelas, dapat dijelaskan bahwa hasil peningkatan hasil belajar masih rendah belum mencapai KKM dan minat siswa prasiklus kurang baik dengan proses pembelajaran yang monoton tanpa menggunakan media. Siswa yang mencapai KKM hanya 9 siswa. Pada siklus I telah diterapkan penggunaan model dan media pada proses pembelajaran peningkatan hasil belajar ketuntasan sebesar 26,1% atau sebanyak 8 siswa. Pada siklus II meningkat mencapai 81,3% sebanyak 25 siswa yang tuntas melebihi indikator keberhasilan sebesar 80%. Sedangkat minat siswa setelah menggunakan model dan media pada proses pembelajaran siklus I mencapai sebesar 61,7% dengan kriteria baik dan pada siklus II mencapai 82,9% sangat baik. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat dikatakan bahwa penelitian tindakan kelas dengan penerapan model kontekstual menggunakan media flashcard dapat meningkatkan hasil belajar dan minat siswa pada mata pelajaran PKn kelas 4 SDN 1 Kaplongan

References

Atmazaki, A. (2013). Implementasi Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Bahasa Indonesia: Pola Pikir, Pendekatan Ilmiah, Teks (Genre), dan Penilaian Otentik. In International Conference on Languages and Arts (pp. 15-22).

Asrori, M. (2013). Pengertian, tujuan dan ruang lingkup strategi pembelajaran. Madrasah: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar, 5(2), 26. https://doi.org/10.18860/jtv6i2.3301

Chatib, M. (2012). Potensi dan Kecerdasan setiap anak. Bandung : Kaifa.

Djiwandono, S. E. W. (2002). Psikologi perkembangan. Jakarta : PT. Grasindo.

Djabidi, F. (2016). Menejemen pengelolaan kelas. Malang : Madani.

Daningrum, e. a. (2021). penerapan media tiga dimensi mata pelajaran matematika melalui model pembelajaran kontekstual siswa sd. Uniblitar,5,50-52. https://doi.org/10.28926/riset_konseptual.v5i2.354 dkk, T. (2011). Pendidikan Anak SD. Jakarta : Universitas Terbuka.

Gustiawan, R., Arief, D., & Zikri, A. (2020). Pengembangan Bahan Ajar Membaca Permula Dengan Menggunakan Cerita Fabel Pda siswa Sekolah Dasar. Jurnal Basicadu, 4(2).

https://doi.org/10.31004/basicedu.v412.339

Hamalik, O. (2006). Proses belajar mengajar. Jakarta : PT. Bumi Aksara.

Hakim. (2000). Belajar secara efektif. Jakarta : Puspa Swara.

Indriana, D. (2011). Ragam Alat Bantu Media Pengajaran. Jogjakarta: Diva press.

Komalasari, K. (2017). Pembelajaran kontekstual: konsep. Bandung : PT. Refika Aditama.

Khaerudin, K. (2015). Kualitas Instrumen Tes Hasil Belajar. Madaniyah, 5(2), 212-235.

Muslich, M. (2017). Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan Kontekstual, Panduan bagi Guru, Kepala Sekolah dan Pengawas,(Model Tematik Kelas Awal). Jurnal Pendidikan UM, 12(2), 22-45.

Muhabbin Syah, (2003), psikologi belajar. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.

Nurmalis (2015). Implementasi Penggunaan Alat Peraga Lidi Perkalian Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Dan Motivasi Siswa Kelas 2 SDN Nan Sabaris.

Olivia, F. (2013). Teknik Ujian Efektif. Jakarta : PT. Elex Media Komputindo.

Pujiati, M. A. (2017). Cara mudah mengajar anak membaca: mengajari anak membaca menjadi ringan dan menyenangkan. Nauka Publishing.keefektifan media pembelajaran flashcard dalam keterampilan menulis karangan sederhana Bahasa Jerman siswa kelas XI IPA. (2017). jurnal pendidikan.

https://doi.org/10.26858/eralingua.v1i2.4410

Rambe, R. N. K. (2018). Penerapan strategi index card match untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran bahasa indonesia. Jurnal tarbiyah.

http://dx.doi.org/10.30829/tar.v25i1.237

Setiawan P, (2018) penerapan model pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan hasil belajar matematika.

Sugiyono (2020) “ metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R & B “. Bandung : Alfabeta.

Sinar, (2018). Metode active learning. Upaya meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa. Yogjakarta : DEEFLUBLISH (Group penerbit CV Budi Utama). (Diakses tanggal 11/12/2021).

Slameto, B., & yang Mempengaruhinya, F. F. (2010). Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Sanjaja, Soekanto. (2017). “pengaruh keterlibatan orang tua terhadap minat membaca anak ditinjau dari pendekatan stress lingkungan”.

Susanti, D. (2019). Penerapan Pendekatan Pembelajaran Konteskstual Untuk Meningkatkan Minat Dan Keterampilan Menulis Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Di Kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Nurul Iman Kecamatan Kampa (Doctoral dissertation, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU). http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/24506

Windura, S. (2010). Rahasia mengingat pelajaran. Jakarta : PT. Elex Media Komputindo.

Wahyuni, s. (2020). penerapan media flashcard untuk meningkatkan hasil belajar tema kegiatanku. journal imliah sekolah dasar.

https://doi.org/10.23887/jisd.v4i2.23734

Winkel w.s. (1996). psikologi pengajaran. Jakarta : Gramedia.

Ws. Winkel, (2004). psikologi pengajaran. Yogjakarta : media utama.