PENDAMPINGAN SENAM WARGA PANTI PELAYANAN SOSIAL DISABILITAS SENSORIK NETRA (PPSDSN) PENDOWO KUDUS
DOI:
https://doi.org/10.31004/cdj.v4i4.19849Keywords:
Senam, Disabilitas Netra, Panti SosialAbstract
Permasalahan mitra PPSDSN Pendowo Kudus adalah Karena keterbatasan pembina fisik, Pengguna manfaat disabilitas netra, kesulitan untuk melakukan kegiatan fisik. Hal ini berdampak pada tingkat kebugaran jasmani dan kondisi fisik pengguna manfaat disabilitas netra sehingga banyak yang mengalami obesitas dan keterbatasan kemampuan fisiknya. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah menyediakan pembinaan aktifitas fisik kepada pengguna manfaat PPSDSN Pendowo Kudus tentang aktifitas fisik agar pengguna manfaat disabilitas netra memiliki tubuh yang ideal. Target pengabdian ini adalah memberikan teknologi tepat guna berupa pendampingan pembuatan aktifitas fisik melalui senam disabilitas netra menggunakan instruksi (perintah) untuk memberikan tubuh yang bugar bagi pengguna manfaat disabilitas netra. Pelaksanaan kegiatan pendampingan senam warga Panti Pelayanan Sosial Disabilitas Sensorik Netra (PPSDSN) Pendowo Kudus berhasil dilakukan dengan ditandai terciptanya dan terlaksananya Senam Disabilitas Netra bagi Pengguna Manfaat PPSDSN Pendowo Kudus dan dibukukannya buku pedoman dalam menciptakan aktifitas fisik bagi pengguna manfaat disabilitas netra. Selain itu, pendampingan simulasi dan praktik pembinaan fisik bagi pengguna manfaat disabilitas netra terlaksana dimeriahkan antusiasme warga PPSDN Pendowo Kudus. Dari hasil pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat ini dapat disimpulkan bahwa (1) senam disabilitas netra sangat penting bagi pengguna manfaat PPSDSN Pendowo Kudus, (2) dari hasil pendampingan, Pengajar panti PPSDSN Pendowo Kudus dapat membuat dan mengaplikasikan senam disabilitas netra, dan (3) pengguna manfaat PPSDSN Pendowo Kudus dapat mengikuti senam disabilitas netra tanpa kendala yang berarti.References
Afrian, H., Wahjoedi, W., & Swadesi, I. K. I. (2023). Implementasi senam tradisional gemar gatra untuk meningkatkan motorik kasar pada anak tunanetra. Jurnal Porkes, 6(1), 266–278.
Arrivanissa, D. S. (2023). Mewujudkan Hak dan Kesempatan Kerja Bagi Penyandang Disabilitas Tuna Netra Dalam Perspektif Hukum dan Hak Asasi Manusia. El-Dusturie, 2(1).
Aulia, F. D., & Apsari, N. C. (2020). Peran Pekerja Sosial Dalam Pembentukan Kemandirian Activity of Daily Living Penyandang Disabilitas Netra. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(2), 377.
Gollie, J. M., & Guccione, A. A. (2017). Overground locomotor training in spinal cord injury: a performance-based framework. Topics in Spinal Cord Injury Rehabilitation, 23(3), 226–233.
Harimukthi, M. T., & Dewi, K. S. (2017). Eksplorasi kesejahteraan psikologis individu dewasa awal penyandang tunanetra. Jurnal Psikologi Undip.
Leandro, C., Ávila-Carvalho, L., Sierra-Palmeiro, E., & Bobo-Arce, M. (2017). Judging in rhythmic gymnastics at different levels of performance. Journal of Human Kinetics, 60, 159.
Leech, K. A., Day, K. A., Roemmich, R. T., & Bastian, A. J. (2018). Movement and perception recalibrate differently across multiple days of locomotor learning. Journal of Neurophysiology, 120(4), 2130–2137.
Maghfiroh, S. T. (2020). Upaya Meningkatkan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Kegiatan Senam Irama. Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education), 8(1), 40–46.
Margolis, G. B., Yang, G., Paigwar, K., Chen, T., & Agrawal, P. (2022). Rapid locomotion via reinforcement learning. ArXiv Preprint ArXiv:2205.02824.
Rahayu, S., & Dewi, U. (2013). Pelayanan publik bagi pemenuhan hak-hak disabilitas di Kota Yogyakarta. Natapraja, 1(1).
Rahmah, R. (2020). Penerimaan Diri Bagi Penyandang Disabilitas Netra. Alhadharah: Jurnal Ilmu Dakwah, 18(2).
Sarnita, F., Fitriani, A., & Widia, W. (2019). Pengembangan perangkat pembelajaran model PBL berbasis STEM untuk melatih keterampilan berfikir kreatif siswa tuna netra. Jurnal Pendidikan MIPA, 9(1), 38–44.
Sorgini, F., Caliò, R., Carrozza, M. C., & Oddo, C. M. (2018). Haptic-assistive technologies for audition and vision sensory disabilities. Disability and Rehabilitation: Assistive Technology, 13(4), 394–421.
Sukmana, O. (2020). Program Peningkatan Ketrampilan Bagi Penyandang Disabilitas Netra (Studi di Panti Rehabilitasi Bina Netra Malang, Jawa Timur). Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial, 9(2), 132–146.
Ulfah, A. A., Dimyati, D., & Putra, A. J. A. (2021). Analisis Penerapan Senam Irama dalam Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1844–1852.
Ummah, A. K., Hilyana, F. S., & Santoso, D. A. (2022). PENGARUH METODE PEMBELAJARAN REWARD DAN PUNISHMENT TERHADAP KEAKTIFAN BELAJAR SISWA SD KELAS V. Didaktik: Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang, 8(2), 3292–3302.
Untari, D., Hariyah, W. N. R., & Wulandari, N. R. (2018). Pengembangan Perpustakaan Digital Bagi Tuna Netra Melalui Kerjasama Lembaga Untuk Mendukung Tercapainya Sdgs. Visi Pustaka, 20.
Widyastuti, R. (2016). Pola Interaksi Guru dan Siswa Tunanetra. Al-Jabar: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(2), 257–266.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 M. Syaffruddin Kuryanto, Denni Agung Santoso, M. Arsyad Fardani, Wawan Shokib Rondli, Ahmad Hariyadi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.