PENINGKATAN BRAND AWARENESS USAHA KULINER MELALUI STORY TELLING DAN TESTIMONI PEMBELI

Authors

  • Aryani Saida Universitas Pekalongan
  • Siti Nurhayati Universitas Pekalongan

DOI:

https://doi.org/10.31004/jrpp.v8i1.41353

Keywords:

Brand Awareness, Storytelling, Testimoni,

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peningkatan brand awareness usaha kuliner Warung Tuman di BSD melalui strategi storytelling dan testimoni pembeli. Dalam era digital saat ini, brand awareness menjadi kunci dalam menarik minat konsumen dan mempertahankan loyalitas pelanggan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif (mix methods), dengan melakukan penyebaran kuesioner terbuka dan tertutup dari storytelling dan konten testimoni pembeli yang dipublikasikan di berbagai platform media sosial, selain itu dilakukan wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa storytelling yang efektif, yang mengedepankan nilai-nilai lokal dan pengalaman unik dalam penyajian kuliner, mampu menarik perhatian konsumen baru. Selain itu, testimoni positif dari pembeli berfungsi sebagai alat pemasaran yang kredibel, meningkatkan kepercayaan dan minat beli. Secara keseluruhan, kombinasi antara storytelling dan testimoni telah berhasil meningkatkan brand awareness Warung Tuman, menjadikannya lebih dikenal di kalangan masyarakat sekitar. Penelitian ini menyimpulkan bahwa strategi pemasaran yang berbasis cerita dan pengalaman pelanggan dapat meningkatkan brand awareness, dan akan berguna juga membangun hubungan yang lebih kuat antara pemilik usaha kuliner dan konsumennya. Rekomendasi untuk penelitian lebih lanjut mencakup eksplorasi teknik pemasaran lainnya yang dapat diintegrasikan untuk mempertahankan pertumbuhan brand awareness yang berkelanjutan.

References

Aaker, D.A. 1991. Managing Brand Equity: Capitalizing on The Value of a Brand

Name. New York The Free Press

Arndt, J. (1967), “Word of Mouth Advertising and Informal Communication,” In D.F. Cox (Ed.), Risk Taking and Information Handling Behavior, Bostom: Harvad University

Creswell, J. W. (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches (4th ed.). Thousand Oaks, CA: SAGE Publications.

Creswell, J. W., & Plano Clark, V. L. (2018). Designing and Conducting Mixed Methods Research (3rd ed.). Thousand Oaks, CA: SAGE Publications.

Cialdini, R. (1984). Pengaruh. Psikologi Persuasi. New York, NY: William Morrow e Company.Reading Hardcover – June 23, 1993

Ho, R. (n.d.). The Power of Storytelling for Social Businesses. Concious Magazine.

Retrieved May 6, 2021, from https://consciousmagazine.co/

Kotler, P., & Keller, K. L. (2016). Manajemen Pemasaran (Edisi 13). Terjemahan oleh Benyamin Molan. Jakarta: Erlangga.

Keller, Kevin L. 2013. Strategic Brand Management ; Building, Measuring, and Managing Brand Equity. Fourth Edition Harlow, English : Pearson Education Inc

Keller, K. L. (1993). Conceptualizing, Measuring, and Managing Customer-based

brand equity. Journal of Marketing, 57(1), 1–22.

Lindawati, L, (2018) “ Kekuatan Cerita Pada Bisnis Sosial” Jurnal Studi Pemuda, Vol 7

https://www.researchgate.net/publication/331208497_

Levy dan Weitz. 2014. Retailing Management. Mc. Graw Hill. Boston.

Petty, R. E., & Cacioppo, J. T. (1986). Communication and Persuasion Central

and Peripheral Routes to Attitude Change. New York: Springer.

Pulizzi, J. (2014). Epic Content Marketing: How to Tell a Different Story, Break Through

the Clutter, and Win More Customers by Marketing Less. McGraw-Hill Education.

Richard J. Gerrig, Experiencing Narrative Worlds: On the Psychological Activities

Rose, R. (2016, October 27). New Framework for Strategic Content Marketing.Content Marketing Institute .https://contentmarketinginstitute.com/2016/10/content-marketing-framework- profitable/

R. Solomon, M. (2017). Consumer Behavior Buyinh, Having, and Being.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Bandung: Alfabeta.

Sumi, K. (2010). Learning story marketing through practical experience of story creation system. In R. Aylett, M. Y. Lim, S. Louchart, P. Petta, & M. Riedl. (Eds.), Interactive storytelling: Third Joint Conference on Interactive Digital Storytelling, ICIDS 2010, Edinburgh, UK, November 1-3, 2010: proceedings (pp 98-110). Springer

Wan-Tzu, L & Shyhnan, L, (2016), How social enterprise attract public awareness usingstorytelling, Proceedings of International Academic Conferences 3505862, International Institute of Social and Economic Sciences.”. Jurnal Economia, 2(1), 1-11

https://www.abacademies.org/articles/the-effectiveness-of-social-media-by-brand-awareness-information-platform-gaining-feedback-customer-acquisition-and-retention-of-o-12443.html

Downloads

Published

2025-02-05

How to Cite

Saida, A., & Nurhayati, S. (2025). PENINGKATAN BRAND AWARENESS USAHA KULINER MELALUI STORY TELLING DAN TESTIMONI PEMBELI . Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran, 8(1), 2202–2214. https://doi.org/10.31004/jrpp.v8i1.41353

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.