DOMINANSI DAN KEMERATAAN JENIS SERANGGA PADA TANAMAN JAGUNG YANG DIBERI PUPUK ORGANIK CAIR GULMA SIAM (CHROMOLAENA ODORATA)

Authors

  • Mohamad Irsan Universitas Negeri Gorontalo
  • Yuliana Retnowati Universitas Negeri Gorontalo
  • Chairunnisah J. Lamangantjo Universitas Negeri Gorontalo
  • Mohamad Ikbal Riski A. Danial Universitas Negeri Makassar
  • Muhlis Muhlis Universitas Negeri Makassar
  • Jusran Jusran Universitas Negeri Makassar
  • Syapril Syapril Universitas Negeri Makassar

DOI:

https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i4.37380

Keywords:

Dominansi Serangga, Kemerataan Serangga, Pupuk Organik Cair Daun Gulma Siam (Chromolaena Odorata).

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh pupuk organik cair daun Gulma Siam (Chromolaena odorata) terhadap dominansi dan kemerataan serangga pada tanaman Jagung (Zea mays). Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan desain rancangan acak kelompok(RAK) yang terdiri dari 4 perlakuan (0, 40, 60, dan 80)% dengan 6 ulangan. Indeks dominansi serangga ditentukan berdasarkan indeks dominansi Simpson dan indeks kemerataan berdasarkan indeks kemerataan Eveness. Analisis pengaruh pupuk organik cair daun Gulma Siam terhadap indeks dominansi dan kemerataan serangga menggunakan analisis varians (ANAVA) dengan taraf signifikasi 5%, dilanjutkan dengan uji DMRT. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat 13 spesies serangga yang ditemukan pada tanaman jagung yang diperlakukan dengan pupuk organik cair daun Gulma Siam dengan jumlah individu bervariasi pada tiap perlakuan. Indeks dominansi dan kemerataan serangga pada tanaman jagung adalah 0.49 dan 0.15 yang termasuk kedalam kategori sedang. Pemberian pupuk organik cair daun Gulma Siam (Chromolaena odorata) berpengaruh secara signifikan terhadap indeks dominansi dan indeks kemerataan serangga dengan konsentrasi pupuk organik cair daun Gulma Siam masing-masing adalah 60% dan 40%.

References

Dewi, Vira Kusuma. Susetya Nugroho Putra, BenitoPurwanto, Santika Sari, Lilian rizkie, dan Sri Hartati. 2019. Pengaruh Aplikasi Kompos Gulma SiamChromolaena odorataterhadap Produksi Senyawa Metabolit Sekunder sebagai Ketahanan Tanaman pada Tanaman Cabai.Journal Soilrensvolume17 no. 1: 16-23

Jumar. 2000. Entomologi Pertanian. Jakarta: PT Rinneka Cipta

Krebs, C. J. (1989). Ecological methodology. New York, NY: Harper and Row Publishers Inc., 654 p.

Leksono, Amin Setyo. 2017. Ekologi Arthopoda. Malang: UB Press

Odum, E.P. 1971 Fundamentals of Ecology.third Edition, W.B. Saunders Co., Philadelphia

Purba, Gery Lineker. 2014. Interaksi Trofik Jenis Serangga di atas Permukaan Tanah pada beberapa Varietas Jagung (Zea mays Linn).Skripsi. Univeritas Sumatera Utara

Reech, Jane B., Urray, Lisa A., Cain, Michael L., Wasserman , Stevan A., Minorsky, Peter V., dan Jackson, Robert B. 2011. Campbell Biology tenth edition. California: Library of Congress Cataloging-in-Publication data.

Sanjaya, Yayan dan Dibiyantoro, Anna L.H..2012. Keragaman Serangga Pada Tanaman Cabai (Capsicum Annuum) yang diberi Pestisida Sintetis versus Biopestisida Racun Laba-Laba (Nephila Sp).Jurnal Hama dan Penyakit Tumbuhan Tropika volume 12 nomor 2 : 192-199. ISSN : 1411-7525

Tampubolon, K., Sihombing, F. N., Purba, Z., Samosir, S. T. S., & Karim, S. 2018. Potensi Metabolit Sekunder Gulma sebagai Pestisida Nabati di Indonesia. Kultivasi. 17(3), 683-693

Utina, Ramli dan Bahderan, Dewi Wahyuni K. Bahderan. 2009. Ekologi dan Lingkungan Hidup. Gorontalo : UNG Press

Downloads

Published

2024-11-16

How to Cite

Irsan, M. ., Retnowati, Y. ., Lamangantjo, C. J. ., Danial, M. I. R. A. ., Muhlis, M., Jusran, J., & Syapril, S. (2024). DOMINANSI DAN KEMERATAAN JENIS SERANGGA PADA TANAMAN JAGUNG YANG DIBERI PUPUK ORGANIK CAIR GULMA SIAM (CHROMOLAENA ODORATA). Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran (JRPP), 7(4), 16449–16458. https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i4.37380