Upaya Mengurangi Gadget Addiction Melalui Konseling Kelompok Pendekatan Solution Focus Brief Counseling Pada Siswa Kelas VIII SMP 4 Pangkalpinang
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.6709Abstract
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling (PTBK). Penelitian tindakan pada hakikatnya merupakan rangkaian “riset-tindakan” yang dilakukan dalam rangkaian guna memecahkan masalah. Penelitian ini mengkaji masalah gadget addiction peserta didik yang masih tinggi. Selanjutnya diberikan tindakan berupa penerapan layanan konseling kelompok pendekatan Solution Focus Brief Counseling (SFBC). Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 4 Pangkalpinang. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII G yang berjumlah 30 siswa mengalami masalah terkait kecanduan gadget. Hasil dari penelitian yang dilakukan yaitu diperoleh peningkatan keberhasilan yang signifikan, dengan hasil siklus I: 50 %, siklus II: 88%. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa layanan konseling kelompok pendekatan Solution Focus Brief Counseling (SFBC) dalam upaya mengurangi gadget addiction peserta didik kelas VIII D SMP Negeri 4 Pangkalpinang terdapat adanya pengurangan gadget addiction peserta didikDownloads
Published
2022-09-09
How to Cite
Rahmadesti, . . A. D. ., Barida, M. ., & Susilowati, . N. (2022). Upaya Mengurangi Gadget Addiction Melalui Konseling Kelompok Pendekatan Solution Focus Brief Counseling Pada Siswa Kelas VIII SMP 4 Pangkalpinang. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(5), 920–923. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i5.6709
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Annisa Dwi Rahmadesti, Muya Barida,Niken Susilowati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).