PERAN GEREJA KATOLIK DAN PENDIDIKAN SEKOLAH DALAM MENGATASI BULLYING DENGAN MENGIMPLEMENTASIKAN MODERASI BERAGAMA BAGI SISWA-SISWI DI SDK SANTA MARIA 1 MALANG

Authors

  • Maria Ratu Rosari Pineul STP-IPI Malang
  • Lina Sriwahyuni STP-IPI Malang
  • Tomas Lastari Hatmoko STP-IPI Malang

DOI:

https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i4.38824

Keywords:

Peran Gereja Katolik dan Pendidikan Sekolah, Moderasi Beragama, Bullying

Abstract

Peran Gereja Katolik dan  Pendidikan Sekolah  SDK Santa Maria 1 Malang bekerja sama untuk menjadikan sekolah sebagai tempat untuk mengimplementasikan moderasi beragama. Hal demikian dilakukan sebagai upaya penanam nilai-nilai moderasi beragama, untuk mengatasi permasalahan yang mungkin terjadi. Sayangnya, menurut pihak SDK Santa Maria 1 Malang, permasalahan bullying di antara siswa (seperti bertengkar dan memukul temannya, serta saling mengganggu saat bermain) masih sering terjadi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsi peran Gereja Katolik dan pendidikan sekolah dalam mengatasi bullying dengan mengimplementasikan moderasi beragama bagi siswa-siswi di SDK Santa Maria 1 Malang. Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model interaktif sebagaimana direkomendasikan oleh Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gereja katolik dan pendidikan sekolah sangat berperan dan dapat dihandalkan dalam mengatasi permasalahan bullying melalui pengimplementasian moderasi  beragama bagi siswa-siswi SDK Santa Maria 1 Malang. Pendidikan sekolah mengakui juga bahwa kerja sama dan keterlibatan Gereja Katolik menjadi salah satu faktor penting yang mendukung implementasi moderasi beragama.

References

Anggito, A dan Johan S. (2018). Metode Penelitian Kualitatif. Jawa Barat: CV Jejak.

Daga, Y. (2021). Bencana Intoleransi Antarumat Beragama dalam Ruang Publik Beragama. AGGIORNAMENTO: Jurnal Filsafat-Teologi Kontekstual Vol. 2 No. 1.

Ekanara, B,. Isfani, I. R., Nurbaithy, F., Zannah, R. (2023). Pendampingan Pengembangan Media Anti-Perundungan Sebagai Upaya Internalisasi Nilai-Nilai Moderasi Beragama. Syekh Nurjati. Jurnal Studi Sosial Keagamaan.

Hatmoko, T. L dan Mariani, Y. K. (2022). Moderasi Beragama Dan Relevansinya Untuk Pendidikan Di Sekolah Katolik. Jurnal Pendidikan Agama Katolik (JPAK), Vol. 22 No. 1.

Hidayat, F. (2021). Peran Guru Agama Islam Dalam Menanamkan Moderasi Beragama Melalui Progam Pembiasaan Di SMPN 1 Parompong Kabupaten Bandung Barat. Jurnal Al-karim 6(1).

Hendroprioyono, A. M. (2009). Terorisme: Fundamentalis Kristen, Yahudi dan Islam. Jakarta: Buku Kompas.

Junindra, A., Fitri, H., Desyandri., Murni, I. (2022). Peran Guru Terhadap Perilaku Bullying Di Sekolah Dasar. Vol. 6. No. 2.

KWI, K. H. (2022). Moderasi Beragama Perspektif Katolik. Jakarta: Obor.

Naamy, N dan Hariyanto, I. (2021). Moderasi Beragama Di Ruang Publik Dalam Bayang-Banayng Radikalisme. Sophits: Jurnal Sosial Politik Kajian Islam Dan Tafsiran, Vol. 3, No. 2.

Purbajati, H. I. (2020). Peran Guru dalam Membangun Moderasi Beragama Di Sekolah. Falasifa: Vol. 11 No. 2 (1).

Rofik, M. N dan Misbah, M . (2021). Implementasi Program Moderasi Beragama yang Dicanagkan oleh Kementerian Agama Kabupaten Banyumas di Lingkungan Sekolah. Lectura: Jurnal Pendidikan, 12(2), 230-245.

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D, Bandung:Alfabeta.

Sutrisno, E. (2019). Aktualisasi Moderasi Beragama di Lembaga Pendidikan. Jurnal Bimas Islam Vol. 12 No. 1.

Tari, E. (2022). Mengembangkan Moderasi Beragama Di Kalangan Generasi Milenial Melalui Perspketif Perjanjian Baru. Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, Vol. 8. No. 1.

Downloads

Published

2024-12-28

How to Cite

Pineul, M. R. R., Sriwahyuni, L., & Hatmoko, T. L. (2024). PERAN GEREJA KATOLIK DAN PENDIDIKAN SEKOLAH DALAM MENGATASI BULLYING DENGAN MENGIMPLEMENTASIKAN MODERASI BERAGAMA BAGI SISWA-SISWI DI SDK SANTA MARIA 1 MALANG. Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran (JRPP), 7(4), 18773–18778. https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i4.38824