Penerapan Model Problem Based Learning dan SAVI Berbasis STEM untuk Meningkatkan Aktivitas, Hasil Belajar dan Karakter Tanggung Jawab Siswa Kelas V
DOI:
https://doi.org/10.31004/jote.v6i1.34921Abstract
Penelitian ini didasari oleh permasalahan rendahnya aktivitas belajar siswa dan karakter tanggung jawab yang mengakibatkan hasil belajar IPA menjadi rendah. Salah satu solusi yang diterapkan adalah penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan SAVI berbasis STEM melalui Penelitian Tindakan Kelas (PTK) di kelas V SDN Melayu 11 Banjarmasin pada tahun ajaran 2022/2023. Penelitian ini terdiri dari dua siklus dan melibatkan 19 siswa sebagai objek. Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan aktivitas guru, menganalisis aktivitas siswa, serta mengukur karakter tanggung jawab dan hasil belajar siswa melalui observasi dan tes. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan aktivitas guru sebesar 94,5%, aktivitas siswa mencapai 84%, hasil belajar kognitif 89,5%, hasil belajar afektif (karakter tanggung jawab) 89,5%, dan hasil belajar psikomotorik 81,5%. Kesimpulannya, penerapan model PBL dan SAVI berbasis STEM mampu meningkatkan aktivitas, karakter tanggung jawab, dan hasil belajar siswa.Downloads
Published
2024-09-28
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2024 Laily Fatmawati, Muhsinah Annisa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: 1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal. 2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. 3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).