PENINGKATAN KAPASITAS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL DALAM MENINGKATKAN AWARENESS WISATA BUDAYA SUNDA "NYAWANG BULAN" DI DESA GIRIMEKAR KABUPATEN BANDUNG

Authors

  • Winne Wardiani Universitas Pasundan
  • Rini Anisyahrini Universitas Pasundan

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v6i3.48070

Keywords:

Digital Storytelling, Wisata Budaya, Pemberdayaan Komunitas, Media Sosial

Abstract

Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat Desa Girimekar dalam memanfaatkan media sosial sebagai sarana promosi wisata budaya lokal, khususnya tradisi "Nyawang Bulan." Kegiatan dilaksanakan melalui pendekatan partisipatif yang mencakup pelatihan digital storytelling, bimbingan teknis pembuatan konten, hingga fasilitasi publikasi di platform seperti YouTube dan Instagram. Hasilnya menunjukkan peningkatan signifikan dalam eksposur digital: tayangan video meningkat 17 kali lipat dan jangkauan audiens meluas hingga ke luar Provinsi Jawa Barat. Dari aspek sosial, 100% peserta menyatakan peningkatan kepercayaan diri dalam membuat konten budaya, sementara tokoh masyarakat menilai program ini sebagai langkah konkret dalam merevitalisasi warisan budaya lokal. Program ini juga memunculkan inisiatif pembentukan komunitas digital kreatif sebagai bentuk keberlanjutan. Dengan demikian, PKM ini tidak hanya berhasil dalam aspek edukatif dan teknis, tetapi juga membangun ekosistem promosi budaya digital yang berkelanjutan dan berbasis komunitas. Hasil ini memberikan rekomendasi penting bagi replikasi program di desa wisata lainnya sebagai strategi pemberdayaan digital masyarakat berbasis kearifan lokal

References

Alexander, B. (2011). The new digital storytelling: Creating narratives with new media. Praeger.

Brown, J., & Reardon, M. (2018). The power of video in digital engagement strategies. Journal of Visual Communication, 10(2), 123–135. https://doi.org/10.1016/j.viscom.2018.01.003

Fitri, N. (2023). Teknik proporsional dalam fotografi digital: Kajian pada produksi konten wisata. Jurnal Komunikasi Visual, 8(1), 55–66. https://doi.org/10.24198/jkv.v8i1.45678

George, B. P. (2018). Multiplier effect of community-based tourism: A conceptual analysis. Journal of Tourism Development, 16(2), 34–49. https://doi.org/10.1016/j.jtd.2018.02.002

Gretzel, U., Sigala, M., Xiang, Z., & Koo, C. (2015). Smart tourism: Foundations and developments. Electronic Markets, 25(3), 179–188. https://doi.org/10.1007/s12525-015-0196-8

Hariyati, F., Rahmawati, Y., Setiawati, T., & Solihin, O. (2024, June). Use Of Social Media In Preserving Local Cultural Identity In The Cipaku Cultural Community, Sumedang, Indonesia. In 3nd Annual International Conference on Natural and Social Science Education (ICNSSE 2023) (pp. 563-576). Atlantis Press.

Huang, L. (2020). Hashtag activism and geotagging in destination branding. Journal of Destination Marketing & Management, 18, 100466. https://doi.org/10.1016/j.jdmm.2020.100466

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. (2022). Panduan pengembangan desa wisata berbasis digital. Jakarta: Kemenparekraf RI.

Kotler, P., & Keller, K. L. (2016). Marketing management (15th ed.). Pearson Education.

Li, Y., Zhang, J., & Li, X. (2019). Digital storytelling in cultural heritage promotion: A participatory approach. International Journal of Heritage Studies, 25(4), 379–395. https://doi.org/10.1080/13527258.2018.1500937

Livingstone, S. (2004). Media literacy and the challenge of new information and communication technologies. Communication Review, 7(1), 3–14. https://doi.org/10.1080/10714420490280152

Maryani, E., & Haibatul, A. (2024). Potensi destinasi wisata Desa Girimekar sebagai ekowisata di Kabupaten Bandung. Jurnal Industri Pariwisata, 7(1), 1–12. Universitas Pendidikan Indonesia.

Nugroho, D., Putri, A. N., & Wulandari, F. (2021). Strategi copywriting dalam meningkatkan engagement konten digital budaya. Jurnal Komunikasi Nusantara, 5(2), 101–115.

Putra, D. P., & Adawiyah, R. (2020). Penguatan identitas digital dalam branding destinasi wisata lokal. Jurnal Ilmu Komunikasi, 18(1), 45–58. https://doi.org/10.25008/jik.v18i1.1012

Robin, B. R. (2008). Digital storytelling: A powerful technology tool for the 21st-century classroom. Theory into Practice, 47(3), 220–228. https://doi.org/10.1080/00405840802153916

Santoso, D. (2019). Inovasi lokal dalam produksi konten digital: Studi kasus komunitas kreatif desa. Jurnal Teknologi dan Masyarakat, 4(2), 80–93.

Sari, P., & Handayani, R. (2022). Kepemimpinan komunitas dalam pengembangan pariwisata desa. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 3(1), 22–35.

Solihin, O., & Nurul Bahriyah, E. (2021). Pemanfaatan Big Data Untuk Literasi Digital Mahasiswa Bandung. Komunikologi: Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi, 18(2), 1-12.

Rifki Setiawan, M., Hariyati, F., Rahmawati, Y., & Solihin, O. (2024). Pemanfaatan Media Sosial Youtube MetroTV Sebagai Media Kampanye Anies Baswedan Menjadi Calon Presiden 2024. JIPSi: Jurnal Ilmu Politik dan Komunikasi, 14(2), 17-31.

Susanto, R., & Trinanda, D. (2021). Efektivitas metode partisipatif dalam pelatihan digital desa. Jurnal Inovasi Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat, 6(1), 44–59.

UNWTO. (2019). Cultural tourism and digital transformation. Madrid: United Nations World Tourism Organization.

Wijaya, A. (2021). Revitalisasi budaya lokal melalui media digital: Perspektif tokoh masyarakat. Jurnal Antropologi Komunikasi, 9(2), 97–108.

Downloads

Published

2025-06-28

How to Cite

Wardiani, W., & Anisyahrini, R. (2025). PENINGKATAN KAPASITAS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL DALAM MENINGKATKAN AWARENESS WISATA BUDAYA SUNDA "NYAWANG BULAN" DI DESA GIRIMEKAR KABUPATEN BANDUNG. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 6(3), 4882–4889. https://doi.org/10.31004/cdj.v6i3.48070

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.