MEMAHAMI INNER CHILD DAN POLA PENGASUHANNYA PADA ANAK

Authors

  • Fahrunnisa Fahrunnisa STAI Jam’iyah Mahmudiyah Langkat
  • Nurmisda Ramayani STAI Jam’iyah Mahmudiyah Langkat
  • Dila Aulia STAI Jam’iyah Mahmudiyah Langkat
  • Imelia Imelia STAI Jam’iyah Mahmudiyah Langkat
  • Muhammad Riski STAI Jam’iyah Mahmudiyah Langkat
  • Syahera Syahera STAI Jam’iyah Mahmudiyah Langkat
  • Yulia Safitri STAI Jam’iyah Mahmudiyah Langkat

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v5i6.39153

Keywords:

Inner Child, Pola Pengasuhan

Abstract

Kegiatan pengabdian ini dilakukan untuk memberikan   pemahaman    kepada   pembaca    mengenai konsep inner child dan pentingnya pola pengasuhan dalam membentuk perkembangan anak. Inner child merujuk pada bagian dari diri seseorang yang terkait dengan pengalaman dan perasaan masa kecil yang terpendam, baik yang positif maupun negatif, yang berpengaruh pada kepribadian dan perilaku di masa dewasa. Anak-anak  yang  memiliki  kenangan  yang  negatif  tentu  akan  terus  mengingat reaksi-reaksi  negatif  tersebut  hingga  dewasa Pengalaman yang tidak diatasi atau trauma yang tidak diproses pada usia dini dapat berdampak besar pada perkembangan psikologis mereka. Melalui perspektif psikologi perkembangan,dapat  menggali peran penting orangtua dalam membentuk inner child yang sehat pada anak, serta bagaimana pola pengasuhan yang diterapkan di rumah dapat memengaruhi kesehatan emosional dan psikososial anak, menekankan pentingnya pengasuhan yang peka kebutuhan aspek lainnya serta dampak jangka panjang dari pola pengasuhan yang tidak memadai, seperti pengabaian atau kekerasan emosional, trauma. Selain itu, penulis juga memberikan wawasan mengenai bagaimana orangtua dan pendidik dapat mengidentifikasi tanda-tanda luka emosional pada anak, serta langkah-langkah yang dapat diambil untuk mendukung penyembuhan dan perkembangan inner child yang lebih sehat. Dengan memahami konsep inner child dan pola pengasuhan yang tepat pada anak bisa memberikan kontribusi yang besar dalam menciptakan lingkungan pengasuhan yang lebih sadar dan mendukung bagi perkembangan emosional anak., untuk menciptakan anak yang tumbuh dengan sehat dengan kepercayaan diri, kemampuan untuk mengelola perasaan, dan hubungan yang sehat dengan orang lain.

References

Afrialiani, Mutia A A, Qyoki Berty (2024) Effects of the Inner Child in Adulthood Dampak Inner Child Pada Usia Dewasa, Analisis Gender dan Anak , Vol. 6 (1), 2024, 2723-3278

Bradshaw, J. (2013). Homecoming: Reclaiming and Healing Your Inner child . Random House Publishing Group

Ellyana IK, Annisa D & Vienna WA (2022) Gaya Pengasuhan Orangtua Untuk Kesehatan Inner Child Anak, International Journal of Educational Resources.Vol 3.(202) E-ISSN : 2723-2

Hendriana, R. (2023). Parenting Styles and Children’s Emotional Development: Implications for Child Psychology. Jurnal Psikologi Anak, 16(1), 30-45.

Janina Fisher. (2017). Transforming the Living Legacy of Trauma: A Workbook for Survivors and Therapists.

Lies imma Junaidah, (2024), Recovery From Inner Child Jurnal Ilmu Kesehatan

Umum, Psikolog, Keperawatan dan Kebidanan Volume. 2 No. 3 (2024) 278-285

Kitamura, T. & Nagata, T. (2014). Suicidal Ideation Among Japanese Undergraduate Students: Relationships with Borderline Personality Trait, Depressive Mood, And Childhood Abuse Experiences. American Journal of Psychology and Behavioral Sciences, 1(2), 7-13

Minatul NL, Umi Rohmah (2021) Keterkaitan Pola Asuh dan Inner Child Pada Tumbuhkembang Anak , Prociding :Lokalarya Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Nuroh,S (2022). Keterkaitan Antara Pola Asuh dan Inner Child pada Perkembangan Anak Usia Dini: Sebuah Tinjauan Konseptual. Islamica Counsenesia: Counselling Research and Applications Vol. 2, No. 2 (2022), pp. 61-70

Popy Puspita, S & Sima M (2020) Pola Asuh Orang Tua Terhadap Perkembangan Emosional Pada Anak Usia Dini , Jurnal PAUD Agapedia, Vol.4 No. 1 Juni 2020 p157-170

Pratiwi, A. (2021). The Importance of Positive Parenting for Healthy Child Development. International Journal of Child Development, 9(2), 105-118.

Putra, B., & Sari, R. (2023). Impact of Parenting on Children’s Inner Child: A Qualitative Analysis. Jurnal Psikologi dan Kesehatan, 13(3), 72-88.

Rani, D. (2022). Understanding the Inner Child: Its Relevance in Parenting and Education. Jurnal Pendidikan dan Psikologi, 12(4), 50-65.

Sari, D., & Prasetyo, A. (2023). The Role of Community Workshops in Enhancing Parenting Skills. Jurnal Kesehatan Mental, 21(1), 90-100.

Shafira, K., & Resmadi, I. (2022). Perancangan Buku Edukasi Tentang Inner Child Remaja Usia 15-24 Tahun Sebagai Upaya Peningkatan Kesadaran Orang Tua Design Of Educational Book About Inner Child Youth Ages 15-24 Years As An Effort To Increase Parents ’ Awareness. 8(5), 2816–2825

Shenouda,M.(2023).Revisiting Your Inner Child: Increasing FYS Students’ Engagement and Sense of Belonging.University of Nevada,LasVegas,USA.

Suryana.D, Baiti.L (2023). Inner Child Influence on Early Childhood Emotions. Educational Administration: Theory and Practice. https://doi.org/10.52152/kuey.v29i3.693

Wiresti, R. D., & Na’imah, N. (2020). Aspek Perkembangan Anak?: Urgensitas Ditinjau Dalam Paradigma Psikologi Perkembangan Anak. Aulad?: Journal On Early Childhood. Https://Doi.Org/10.31004/Aulad.V3i1.53

Downloads

Published

2024-12-13

How to Cite

Fahrunnisa, F. ., Ramayani, N. ., Aulia, D. ., Imelia, I., Riski, M. ., Syahera, S., & Safitri, Y. . (2024). MEMAHAMI INNER CHILD DAN POLA PENGASUHANNYA PADA ANAK. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(6), 12029–12037. https://doi.org/10.31004/cdj.v5i6.39153

Similar Articles

1 2 3 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.