UPAYA PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN STUNTING DI DESA BALAI KASIH MELALUI SOSIALISASI DAN DEMONSTRASI PEMBUATAN PUDING DENGAN EKSTRAK DAUN KELOR

Dra Laila  Rohani; M.Hum, Reza  Andika; Syahna Bila  Syahfani; Uswatun  Hasanah; Sovia  Harahap

doi:10.31004/cdj.v5i5.34902

Authors

Dra Laila Rohani Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
M.Hum, Reza Andika Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
Syahna Bila Syahfani Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
Uswatun Hasanah Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
Sovia Harahap Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v5i5.34902

Keywords:

Stunting , Pembuatan Puding, Daun Kelor.

Abstract

Stunting diakibatkan karena kurangnya asupan zat gizi maupun penyakit infeksi yang berlangsung kronis. Salah satu upaya dalam pencegahan Stunting adalah dengan pemanfaatan tanaman lokal sebagai bahan pangan. Tanaman Kelor (Moringa Oleifera) merupakan salah satu bahan pangan yang banyak ditemukan termasuk di desa balai kasih dan memiliki sejuta manfaat untuk kesehatan. Upaya penanggulangan stunting di desa balai kasih belum mencapai target penurunan stunting. Anak yang kekurangan asupan gizi akan berdampak pada keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan otak, tulang, dan gangguan emosi.Salah satu tujuan kegiatan KKN atau kegiatan pengabdian ini adalah memberikan upaya pencegahan dan penanggulangan stunting di desa balai kasih melalui sosialisasi dan demonstrasi pembuatan puding dengan ekstrak daun kelor.Metode yang digunakan Kegiatan pengabdian yang dilakukan melalui sosialisasi dan demonstrasi pembuatan puding dengan ekstrak daun kelor. Cara pembuatan, dan pembagian pudding daun kelor dengan sasaran objek kegiatan ini adalah ibu dan anak baduta dan balita. Kegiatan ini dihadiri Kelompok sasaran yang dituju pada kegiatan ini, yaitu balita, ibu hamil, kader, dan para orang tua yang memiliki anak usia di bawah 5 tahun melalui sosialisasi dan demonstrasi, cara pembuatan, dan pembagian pudding daun kelor .Setelah pelaksanaan sosialisasi pada kegiatan pengabdian masyarakat maka terjadi peningkatan pemahaman dan pengetahuan ibu hamil, kader, dan para orang tua yang memiliki anak usia di bawah 5 tahun tentang manfaat daun kelor untuk pencegahan stunting pencegahan stunting dengan perbaikan gizi ibu hamil, kader, dan para orang tua yang serta peningkatan membuat pudding daun kelor.

References

Azhari, Anjar Pranggawan. (2024). Pencegahan Stunting Melalui Edukasi Dan Pemberian Puding Daun Kelor Di Desa Janapria. 5(4), 6106–6110.

Dan, Baduta, & Hamil, I. B. U. (2023). Edukasi Stunting Dan Pembuatan Puding Daun Kelorpada Ibu. 3(Jamroni 2021), 107–111.

Eriyahma, Arda, & Biologi, Pendidikan. (2023). No Title. 03(02), 45–49.

Kemenkes RI, Buku Saku Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022, https://kesmas.kemkes.go.id

Monsu’ A Ni Ta No Jurna L Penga Bdia N Ma Sya Ra Ka T. (2023). 465–474.

Nusantara, Jurnal Bakti, Awanis, Safirah, Natasya, Siti Adinda, Sari, Aulia, & Lubis, Seri Lestari. (2023). Jurnal Bakti Nusantara. 1(1), 25–30.

Solikhah, Lilik Sofiatus, Sarani, Friesta, Tullah, Hikma, & Andryani, Imelda. (2023). Pengenalan Dan Pemberian Makanan Tambahan Puding Kelor Sebagai Upaya Pencegahan Stunting. 3, 64–69.

Tengah, Pohsangit. (2022). Pemanfaatan Ekstrak Daun Kelor Pada Produk Olahan Puding Sebagai Upaya Pencegahan Stunting Di Desa Pohsangit Tengah. (December).

Widiyanti, Sri Diya., Rif'an Fauzi. 2021. Penanggulangan Masalah Stunting Balita Melalui Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Puding Kelor Di Desa Kutogirang. Jurnal Pengabdian Siliwangi Volume 7, Nomor 2, P-ISSN 2477-6629 E-ISSN

Wahyuningsih, Retno., Joyeti Darni. 2021. Edukasi Pada Ibu Balita Tentang Pemanfaatan Daun Kelor (Moringa oleifera) Sebagai Kudapan Untuk Pencegahan Stunting. Jurnal Pengabdian Masyarakat Sasambo.

Tuloli, Sutriyati Teti., Sarinah Basri., Siti Rakhmatia Paramita. 2022. Literasi Gizi Pada Ibu-ibu Untuk Mencegah Stunting Melalui Pemanfaatan Kelor dalam Olahan Puding di Desa Permata Kecamatan Tilongkabila. Jurnal Pengabdian Masyarakat Farmasi : Pharmacare Society.