KEWIRAUSAHAAN UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARKATA DESA MELALUI PEMANFAATAN DAUR ULANG SAMPAH DI DESA MAMALA

Authors

  • Andre Sapthu Universitas Pattimura
  • Desry Louhenapessy Universitas Pattimura
  • Ummi Duwila Universitas Pattimura
  • Lisye Liur Universitas Pattimura
  • Korneles Sangur Universitas Pattimura
  • Amin Ramly Universitas Pattimura
  • Ali Tutupoho Universitas Pattimura
  • Fibriano Sapteno Universitas Pattimura
  • Jani Jani Universitas Pattimura
  • Arsad Matdoan Universitas Pattimura
  • Azis Laitupa Universitas Pattimura

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v5i3.28453

Keywords:

Desa Yang Mandiri, Efekti

Abstract

Program pengabdian kepada masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat dalam pemanfaatan daur ulang sampah bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan kualitas lingkungan di desa negeri Mamala. Kegiatan ini melibatkan edukasi dan pelatihan bagi warga desa tentang pentingnya pengelolaan sampah yang efektif serta teknik daur ulang sampah menjadi produk yang bernilai ekonomi. Program ini meliputi berbagai kegiatan seperti sosialisasi pengelolaan sampah, pelatihan pembuatan kerajinan dari sampah plastik, pembuatan kompos dari sampah organik, serta pendirian bank sampah sebagai pusat pengumpulan dan pengolahan sampah. Bank sampah berfungsi sebagai tempat warga menyetor sampah yang sudah dipilah, yang kemudian diolah menjadi berbagai produk bernilai jual seperti tas dari plastik bekas, kompos organik, dan paving block dari limbah plastik. Kegiatan ini tidak hanya mengurangi volume sampah yang dibuang ke lingkungan, tetapi juga menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan warga desa. Program ini juga mengintegrasikan penggunaan teknologi sederhana yang membantu meningkatkan efisiensi proses daur ulang dan kualitas produk. Kerjasama dengan pemerintah lokal, lembaga swadaya masyarakat, dan sektor swasta memainkan peran penting dalam mendukung dan memperkuat program ini. Pemerintah memberikan dukungan regulasi dan teknis, sementara sektor swasta membantu dalam penyediaan teknologi dan akses pasar. Partisipasi aktif masyarakat desa merupakan kunci keberhasilan program ini, karena mereka menjadi pelaku utama dalam kegiatan daur ulang sampah. Hasil dari program ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam kesadaran lingkungan di kalangan masyarakat, keterampilan kewirausahaan yang lebih baik, serta peningkatan kesejahteraan ekonomi. Selain itu, program ini berhasil mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke lingkungan, menciptakan desa yang lebih bersih dan sehat. Pemberdayaan masyarakat melalui daur ulang sampah terbukti menjadi model pengabdian yang efektif dalam membangun desa yang mandiri, berkelanjutan, dan lebih sejahtera.

References

Aryeetey, E. (1997). Rural finance in Africa: Institutional developments and access for the poor. Proc. of the Annual World Bank Conference on Development Economics. Washington DC, 149–154.

Carayannis, E. G., & Von Zedtwitz, M. (2005). Architecting gloCal (global–local), real-virtual incubator networks (G-RVINs) as catalysts and accelerators of entrepreneurship in transitioning and developing economies: lessons learned and best practices from current development and business incubation practices. Technovation, 25(2), 95–110.

Dhewanto, W., Ratnaningtyas, S., Permatasari, A., Anggadwita, G., & Prasetio, E. A. (2020). Rural entrepreneurship: towards collaborative participative models for economic sustainability. Entrepreneurship and Sustainability Issues, 8(1), 705.

Henry, R. K., Yongsheng, Z., & Jun, D. (2006). Municipal solid waste management challenges in developing countries–Kenyan case study. Waste Management, 26(1), 92–100.

Linda, R. (2016). Pemberdayaan Ekonomi Kreatif Melalui Daur Ulang Sampah Plastik (studi kasus bank sampah berlian kelurahan tangkerang labuai). Jurnal Al-Iqtishad, 12(1), 1–19.

Sekarningrum, B., Sugandi, Y. S., & Yunita, D. (2020). Sosialisasi dan edukasi kangpisman (kurangi, pisahkan dan manfaatkan sampah). Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 73.

Tahi Hamonangan Tambunan, T. (2011). Development of small and medium enterprises in a developing country: The Indonesian case. Journal of Enterprising Communities: People and Places in the Global Economy, 5(1), 68–82.

Tim, Y., Cui, L., & Sheng, Z. (2021). Digital resilience: How rural communities leapfrogged into sustainable development. Information Systems Journal, 31(2), 323–345.

Utami, H. N., & Firdaus, I. F. A. (2018). Pengaruh bauran pemasaran terhadap perilaku online shopping: perspektif pemasaran agribisnis. Jurnal Ecodemica, 2(1), 136–146.

Downloads

Published

2024-05-18

How to Cite

Sapthu, A. ., Louhenapessy, D. ., Duwila, U. ., Liur, L. ., Sangur, K. ., Ramly, A. ., … Laitupa, A. . (2024). KEWIRAUSAHAAN UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARKATA DESA MELALUI PEMANFAATAN DAUR ULANG SAMPAH DI DESA MAMALA. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(3), 4279–4284. https://doi.org/10.31004/cdj.v5i3.28453

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.