PEMAHAMAN TENTANG PEMANENAN HUJAN BAGI SISWA PESERTA SOSIALISASI DI SMAN 10 PALANGKA RAYA

Authors

  • I Made Kamiana Universitas Palangka Raya
  • Allan Retu Jaya Universitas Palangka Raya
  • Haiki Mart Yupi Universitas Palangka Raya
  • Dwi Anung Nindito Universitas Palangka Raya
  • Raden Haryo Saputra Universitas Palangka Raya
  • Nomeritae Nomeritae Universitas Palangka Raya

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v5i4.26349

Keywords:

Pemanenan Hujan, Soslialisasi, Pemahaman Siswa

Abstract

Pemanenan hujan merupakan bagian integral dari upaya konservasi air baku. Cara-cara pemanenan hujan perlu dikenalkan dan didorong untuk dilakukan oleh semua pihak, termasuk para siswa. Hal ini penting karena para siswa termasuk bagian dari generasi yang akan menghadapi tantangan dalam pengelolaan sumber air baku yang ketersediaannya semakin terbatas dan kritis, akibat berbagai faktor seperti pertumbuhan populasi dan perubahan iklim. Sebagai bagian dari upaya memperluas pemahaman tentang ketersediaan dan permasalahan sumber air baku, serta cara-cara dan manfaat pemanenan hujan, maka pada tanggal 21 Februari 2024 dilakukan kegiatan pengenalan pemanenan hujan di SMAN 10 Palangka Raya dengan metode sosialisasi, dan diikuti oleh 21 siswa yang dipilih secara acak. Siswa diberikan pre-tes sebelum acara sosialisasi, dan post-tes diberikan setelah sosialisasi. Hasil analisis memperlihatkan bahwa rata-rata jumlah peserta sosialisasi yang jawabannya benar sebesar 58,57% sebelum sosialisasi dan sebesar 86,57% setelah sosialisasi. Dengan kata lain, terdapat perubahan tingkat pemahaman siswa peserta sosialisasi tentang materi sosialisasi dari kategori 'cukup' menjadi kategori 'baik' dalam skala Guttman.  

References

Bierkens, M. F. P., & Wada, Y. (2019). Non-renewable groundwater use and groundwater depletion: A review. Environmental Research Letters, 14(6), 1–43. https://doi.org/10.1088/1748-9326/ab1a5f

Bijaksana, A. J., & Trisnawati, S. (2023). Sungai Kahayan Mengering, Pemilik Keramba Merugi. RRI. https://www.rri.co.id/palangkaraya/daerah/339513/sungai-kahayan-mengering-pemilik-keramba-ikan-merugi

Ikhsanudin, A. (2022). Banjir Lumpuhkan Aktivitas Warga Katingan. Detiknews. https://news.detik.com/berita/d-6221874/banjir-lumpuhkan-aktivitas-warga-katingan-kalteng

Jannis, E., Adrien, M., Annette, A., & Peter, H. (2021). Climate change effects on groundwater recharge and temperatures in Swiss alluvial aquifers. Journal of Hydrology, X(11), 1–18. https://doi.org/10.1016/j.hydroa.2020.100071

Jasechko, S., Seybold, H., Perrone, D., Fan, Y., Shamsudduha, M., Taylor, R. G., Fallatah, O., & Kirchner, J. W. (2024). Rapid groundwater decline and some cases of recovery in aquifers globally. Nature, 625(7996), 715–721. https://doi.org/10.1038/s41586-023-06879-8

Joleha, J., Sujatmoko, B., Djuniati, S., Gussafri, H., Bochari, B., Hendri, A., & Suprasman, S. (2019). Penerapan Teknologi Pemanenan Air Hujan Menuju Desa Mandiri Air Bersih di Pulau Merbau. Unri Conference Series: Community Engagement, 1, 317–324. https://doi.org/10.31258/unricsce.1.317-324

Kourakos, G., Dahlke, H. E., & Harter, T. (2019). Increasing Groundwater Availability and Seasonal Base Flow Through Agricultural Managed Aquifer Recharge in an Irrigated Basin. Water Resources Research, 55(9), 7464–7492. https://doi.org/10.1029/2018WR024019

Laila, Z. N., Kosvianti, E., Febriawati, H., Saputra, S. A., & Banjir, B. (2024). Edukasi tentang pencegahan bencana banjir pada siswa sd di kota bengkulu 1-5. Communnity Development Journal, 5(1), 1172–1177.

Lidia, W., & Fathurahman. (2023). Sungai Kahayan Palangka Raya Mengering, Warga Berdatangan ke Lokasi Gosong Untuk Berwisata. TribunKalteng.Com. https://kalteng.tribunnews.com/2023/08/20/sungai-kahayan-palangkaraya-mengering-warga-berdatangan-ke-lokasi-gosong-untuk-berwisata

Mensah, J. K., Ofosu, E. A., Yidana, S. M., Akpoti, K., & Kabo-bah, A. T. (2022). Integrated modeling of hydrological processes and groundwater recharge based on land use land cover, and climate changes: A systematic review. Environmental Advances, 8(April), 1–16. https://doi.org/10.1016/j.envadv.2022.100224

Owuor, S. O., Butterbach-Bahl, K., Guzha, A. C., Rufino, M. C., Pelster, D. E., Díaz-Pinés, E., & Breuer, L. (2016). Groundwater recharge rates and surface runoff response to land use and land cover changes in semi-arid environments. Ecological Processes, 5(1). https://doi.org/10.1186/s13717-016-0060-6

Putra, M. H. S., Yanda, R., Kurnianingtyas, E., Asferizal, F., & Fauziah, S. N. (2023). Penerapan Sistem Pemanenan Air Hujan Sebagai Alternatif Air Bersih di SD N 02 Gunung Terang. Darmabakti?: Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 4(2), 138–146. https://doi.org/10.31102/darmabakti.2023.4.2.138-146

Rofil, & Maryono. (2017). Potensi dan Multifungsi Rainwater Harvesting (Pemanenan Air Hujan) di Sekolah bagi Infrastruktur Perkotaan. Proceeding Biology Education Conference, 14(1), 247–251.

Salsabilla, N. A., & Sidiq, M. N. (2023). Pengenalan Teknologi Pemanenan Air Hujan dengan Metode Lubang Resapan Biopori di SMP Negeri 2 Wedung. Desa Tedungan. https://tedunan-wedung.desa.id/artikel/2023/7/28/pengenalan-teknologi-pemanenan-air-hujan-dengan-metode-lubang-resapan-biopori-di-smp-negeri-2-wedung

Saputra, D. R., Yudono, A. R. A., & Partoyo. (2020). Assessment of the groundwater recharge potential areas using GIS in Kajor Kulon Hamlet, Selopamioro, Imogiri, Bantul, Yogyakarta. Jurnal Geografi Lingkungan Tropik, 4(2). https://doi.org/10.7454/jglitrop.v4i2.89

Seizarwati, W., Prasetya, D., Syahidah, M., & Rengganis, H. (2018). Simulasi Perilaku Air Tanah Jakarta Akibat Pengambilan Air Tanah Berlebihan. Jurnal Sumber Daya Air, 14(2), 97–110. https://doi.org/10.32679/jsda.v14i2.459

Simanjuntak, B. H., Agus, Y. H., & JP, S. Y. (2016). Kajian Ketersediaan Air Tanah Untuk Penentuan Surplus-Defisit Air Tanah Dan Pola Tanam. Konser Karya Ilmiah, 2, 113–124.

Utomo, P., Sukmawati, A. M., & Masagala, A. A. (2023). Implementasi Teknologi Pemanenan Air Hujan Sebagai Alternatif Penyediaan Air Bersih Di Sd Negeri Lanteng Baru. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 7(2), 1232–1239. https://doi.org/10.31764/jpmb.v7i2.15184

Widati, W., Sulistyowati, F., Tyas, B. H. S., & Puspitasari, C. (2023). Pendampingan Pemanfaatan Air Hujan Sebagai Sumber Air Bersih Di Bantaran Sungai Code Kelurahan Wirogunan. SHARE:Journal of Service Learning, 9(2), 122–128. https://doi.org/10.9744/share.9.2.122-128

Widodo, T. (2013). Kajian Ketersediaan Air Tanah Terkait Pemanfaatan Lahan di Kabupaten Blitar. Jurnal Pembangunan Wilayah & Kota, 9(2), 122–133. https://doi.org/10.14710/pwk.v9i2.6516

Wigati, R., Mina, E., Kusuma, R. I., Kuncoro, H. B. B., Fathonah, W., & Ruyani, N. R. (2022). Implementasi Pemanenan Air Hujan (Rainwater Harvesting) Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Kota Serang. Dharmakarya: Jurnal Aplikasi Iptes Untuk Masyarakat, 11(1), 78–85. https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v11i1.37903

Wijayanti, A., Iswanto, B., Wartaman, A. S., & Marendra, S. M. P. (2023). Penyuluhan dan Pemasangan Sistem Pemanenan Air Hujan Di Desa Sukaluyu Kecamatan Telukjambe Timur Kabupaten Karawang. JUARA?: Jurnal Wahana Abdimas Sejahtera, 4(1), 84–93.

Downloads

Published

2024-07-17

How to Cite

Kamiana, I. M. ., Jaya, A. R. ., Yupi, H. M. ., Nindito, D. A. ., Saputra, R. H. ., & Nomeritae, N. (2024). PEMAHAMAN TENTANG PEMANENAN HUJAN BAGI SISWA PESERTA SOSIALISASI DI SMAN 10 PALANGKA RAYA. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(4), 6535–6541. https://doi.org/10.31004/cdj.v5i4.26349

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.