Optimalisasi Peran Intelijen Pemasyarakatan Dalam Deteksi Dini Gangguan Kamtib Di Lapas Kelas IIb Kayuagung
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.8940Abstract
Kemampuan Petugas Pemasyarakatan dalam mendeteksi gangguan keamanan dan ketertiban sangat penting dalam melaksanakan tugas sehari – hari, sehingga dapat menyelesaikan masalah yang ada ataupun mencegah masalah – masalah yang akan timbul di kemudian hari. Untuk itu perlu adanya Intelijen Pemasyarakatan agar dapat meminimalisir permasalahan-permasalahan yang terjadi dengan mengetahui dan memperoleh informasi yang akurat dari setiap kegiatan yang dilakukan oleh Narapidana maupun Tahanan yang ada di Lapas dan Rutan. Optimalisasi peran Intelijen Pemasyarakatan sangat penting dalam deteksi dini gangguan kemanan dan ketertiban di Lapas dan Rutan. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan studi kepustakaan dan penelitian lapangan berupa wawancara petugas serta pengamatan langsung di Lapas Kelas IIB Kayuagung. Pelaksanaan Intelijen Pemasyarakatan sudah cukup baik akan tetapi belum berjalan dengan maksimal, pengumpulan data dan informasi masih menggunakan metode pengalaman serta masih banyak kendala yang dihadapi. Perlu adanya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia yang ada dengan pelatihan khusus Intelijen Pemasyarakatan agar pelaksanaan kegiatan Intelijen dapat berjalan secara maksimal.Downloads
Published
2022-11-16
How to Cite
Pangestu, M. A. D. ., Muhammad, A. ., & Tando, C. E. . (2022). Optimalisasi Peran Intelijen Pemasyarakatan Dalam Deteksi Dini Gangguan Kamtib Di Lapas Kelas IIb Kayuagung. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 4307–4315. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.8940
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Muhammad Aji Dimas Pangestu, Ali Muhammad, Cahyoko Edi Tando
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).