Pentingnya Penerapan Pembelajaran Seni Tari dalam Membentuk Mental Siswa di Kelas 3 Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i3.4974Abstract
Penerapan pembelajaran seni tari merupakan kegiatan yang sangat penting dilakukan untuk membentuk mental siswa di kelas III Sekolah Dasar Negeri 10 Sasai Kandang Kecamatan Malalak Kabupaten Agam. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Kumpulan data didapatkan berdasarkan hasil observasi di kelas III serta pemberian angket dan catatan selama berada dilapangan. Dengan mengenalkan dan memberikan pemahaman serta penerapan tentang pembelajaran seni tari tradisional kepada siswa, dapat memupuk dan membentuk sikap mental siswa tersebut, karena masing-masing tarian ini memiliki makna dan arti tersendiri. Dari makna tari yang tersirat inilah akan mempengaruhi bagaimana siswa bersikap, bertindak, dan berperilaku termasuk didalamnya membentuk sikap mental siswa tersebut. Hasil penelitian membuktikan bahwa dengan penerapan pembelajaran seni tari tradisional dapat membentuk sikap mental siswa kelas III SD N 10 sasai Kandang.Downloads
Published
2022-06-26
How to Cite
Yulianti , N. ., Sya’idah, N. ., Desyandri, D., & Mayar, F. . (2022). Pentingnya Penerapan Pembelajaran Seni Tari dalam Membentuk Mental Siswa di Kelas 3 Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(3), 1877–1882. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i3.4974
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Niki Yulianti, Nadiah Sya’idah, Desyandri, Farida Mayar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).