Alih Kode dan Campur Kode dalam tuturan Masyarakat Perumahan Palumbonsari Kabupaten Karawang : Kajian Sosiolinguistik
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11204Abstract
Kedwibahasaan dapat diartikan sebagai masyarakat yang memiliki kemampuan untuk menguasai dua bahasa, penggunaan dua bahasa oleh seorang penutur dalam berkomunikasinya dengan orang lain secara bergantian hal tersebut seringkali menimbulkan kesalahan dalam berbahasa seperti pengalihan dan pencampuran bahasa saat berkomunikasi sehingga terjadinya fenomena alih kode dan campur kode. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang fenomena kesalahan kebahasaan mengenai bentuk alih kode dan campur kode serta faktor penyebab terjadinya alih kode dan campur kode dalam tuturan masyarakat Perumahan Palumbonsari. Metode penelitian yang digunakan merupakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode simak dan teknik yang digunakan adalah teknik simak, rekam dan catat. Teknik analisis dalam penelitian ini merupakan teknik deskripsi, identifikasi, dan klasifikasi. Hasil penelitian ini berupa ditemukannya bentuk alih kode internal berupa alih kode dari bahasa Indonesia ke bahasa Sunda dan alih kode dari bahasa Sunda ke bahasa Indonesia. Campur kode yang ditemukan dalam penelitian yaitu campur kode berupa penyisipan kata, penyisipan frasa, dan campur kode berupa pengulangan kata. Faktor penyebab terjadinya alih kode dan campur kode tersebut merupakan faktor dari penutur, faktor kebiasaan, dan faktor maksud tujuan penutur.Downloads
Published
2023-01-08
How to Cite
Tyas, N. W. ., Maspuroh, U. ., & Adham, M. J. I. . (2023). Alih Kode dan Campur Kode dalam tuturan Masyarakat Perumahan Palumbonsari Kabupaten Karawang : Kajian Sosiolinguistik. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(1), 1750–1756. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11204
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Nabila Wahyuning Tyas, Uah Maspuroh, M. Januar Ibnu Adham
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).