Penerapan Metode PBL dan Media Wayang Karakter untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa
DOI:
https://doi.org/10.31004/jote.v5i1.18585Abstract
Penelitian bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan pada peserta didik kelas I A SDN Kesatrian 1 Kota Malang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Tiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan observasi. Pengumpulan data melalui tes untuk mendapatkan data hasil belajar peserta didik, sedangkan pengumpulan data melalui observasi untuk mendapatkan data aktivitas peserta didik. Hasilnya menunjukkan bahwa pembelajaran melalui metode Problem Base Learning dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik dari siklus I peserta didik yang tuntas mencapai 57,69%, sedangkan pada siklus II peserta didik yang tuntas mencapai 100%, ada peningkatan sebesar 42.31%. Begitu pula dengan aktivitas peserta didik, terjadi perubahan yang positif pada sikapnya dalam proses pembelajaran melalui metode Problem Based Learning (PBL).Downloads
Published
2023-09-06
Issue
Section
Articles
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: 1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal. 2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. 3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).