Perbedaan Model Pembelajaran CIRC dan TTW terhadap Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa SD
DOI:
https://doi.org/10.31004/jote.v5i1.16107Abstract
Salah satu kemampuan membaca pemahaman yang harus dimiliki siswa Sekolah Dasar yaitu kemampuan membaca pemahaman, maka perlu dilakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui perbedaan hasil kemampuan membaca pemahaman teks narasi pada siswa kelas IV SD dari implementasi model pembelajaran CIRC dan model pembelajaran TTW. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu. Analisis data penelitian dilakukan dengan uji parametrik Independent Sample T-Test. Dari uji tersebut didapatkan nilai signifikan 2-tailed sebesar 0,047<0,05 yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil kemampuan membaca pemahaman teks narasi pada siswa kelas IV SD dari implementasi model pembelajaran CIRC dan TTW. Selain itu juga ditunjukkan dengan adanya perbedaan rata-rata kemampuan membaca pemahaman teks narasi sebelum dan sesudah diberikan perlakuan pembelajaran CIRC dan TTW. Hasil rata-rata sebelum diberikan perlakuan model pembelajaran CIRC sebesar 52,47 dan TTW sebesar 59,80 dan setelah diberikan perlakuan CIRC sebesar 79,16 dan TTW sebesar 85,30.Downloads
Published
2023-09-22
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Rika Damayanti, Krisma Widi Wardani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: 1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal. 2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. 3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).