Analisa Aktivitas Membaca Awal Anak melalui Gabungan Pendekatan Whole Word dan Phonics
DOI:
https://doi.org/10.31004/jote.v4i4.15137Abstract
Kemampuan membaca menjadi salah satu bagian dari perkembangan bahasa reseptif yang dapat distimulasi pada masa anak usia dini. Teori dalam pemerolehan bahasa membawa pada dua pendekatan yakni Whole Word dan Phonics. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus di Rumah Belajar nonformal Jauzaa yang memfasilitasi bimbingan untuk stimulasi membaca awal menggunakan penggabungan Pendekatan Phonics dan Whole Word pada anak usia 3-9 Tahun. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prinsip bimbingan membaca terbagi menjadi 2 sesi, yakni 1) Sesi Phonics: Sistematika tahapan membaca melalui acuan dengan tahap huruf, suku kata, kata, kalimat, dan paragraf. 2) Sesi Whole Word: Materi yang diberikan adalah utuh, menyeluruh, dan memaknai konteks bacaan. Pendekatan tersebut diberikan melalui perancangan situasi yang menyenangkan melalui permainan ataupun aktivitas lain sehingga anak akan lebih termotivasi dan semangat dalam belajar membaca.Downloads
Published
2023-06-30
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Endah Tri Wahyuningsih, Hesti Putri Setianingsih
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: 1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal. 2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. 3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).