Pendidikan Islam Berlandaskan Moderasi Beragama dalam Studi Islam Interdisipliner
DOI:
https://doi.org/10.31004/jote.v4i2.10304Abstract
Fenomena saat ini memperlihatkan bahwa sebuah era baru dalam keilmuan atau pengetahuan yang berlandaskan pada integrasi dan relasi terhadap modernisasi beragama. Dinamika zaman merujuk ilmu pengetahuan untuk bertransformasi menjadi sisi yang semakin dinamis dan fleksibel. Khususnya untuk agama islam, agama ini tidak pernah kehilangan daya tariknya bagi para pakar-pakar ilmu untuk lebih dalam mengkajinya. Berbagai ragam permasalahan yang bertemakan agama kerap terjadi disebabkan oleh ekspresi keberadaan agama yang diperankan dengan cara radikal. Benturan yang terjadi dikarenakan aliran dan kepercayaan yang berbeda menjadi tidak terhindarkan. Implikasi yang disebabkan oleh fenomena ini yakni kehancuran serta hilangnya rasa kedamaian. Perlu diketahui tujuan agama islam yaitu membawa rahmat bagi semua manusia pemeluknya. Mengkonstruksi Pendidikan islam yang berlandaskan modernisasi beragama dalam studi islam interdisipliner merupakan salah satu relasi yang tidak dapat dipisahkan. Penelitian ini menggunakan metode library research, dimana hasil dari penelitian ini didapatkan dengan cara kajian literatur. Dalam upaya untuk menciptakan sebuah Pendidikan islam berlandaskan moderasi dalam studi islam interdisipliner, maka diperlukan Langkah, dorongan, serta kerja sama yang kuat dari berbagai pihak yang terlibat.Downloads
Published
2022-12-16
Issue
Section
Articles
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: 1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal. 2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. 3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).