This is an outdated version published on 2023-02-10. Read the most recent version.

PENINGKATAN KAPASITAS MAHASISWA SEBAGAI KADER POSYANDU JIWA MELALUI PROGRAM FIELD TRIP

Authors

  • Nurul Mawaddah Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Majapahit Mojokerto
  • Anndy Prastya Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Majapahit Mojokerto

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v4i2.12233

Keywords:

Posyandu, Kesehatan Jiwa, ODGJ, Metode, Kader

Abstract

Posyandu jiwa merupakan salah satu bentuk pelayanan kesehatan yang telah dilaksanakan di masyarakat sebagai fasilitas kesehatan terdekat Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Keberhasilan kegiatan posyandu jiwa sangat berpengaruh terhadap kemampuan klien dan keluarga. Namun masih banyak terdapat hambatan dalam pelaksanaanya, diantaranya kurangnya minat masyarakat menjadi kader kesehatan jiwa. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan kapasitas mahasiswa sebagai kader kesehatan jiwa dalam pelayanan posyandu jiwa melalui program Field Trip. Metode pengabdian masyarakat ini meliputi penyampaian materi dengan metode ceramah dan diskusi sebanyak 4 kali pertemuan serta metode field trip di posyandu jiwa salah satu desa wilayah kabupaten Mojokerto yang dilakukan sebanyak 4 kali pelaksanaan bulan posyandu jiwa. Kegiatan field trip dilakukan 3 tahapan yaitu tahap persiapan dan perencanaan, tahap pelaksanaan, serta tahap evaluasi dan tindak lanjut. Program field trip mampu meningkatkan pengetahuan dan kemampuan (kapasitas) mahasiswa dalam melaksanakan perannya sebagai kader posyandu jiwa di 5 meja, sehingga dapat membantu mahasiswa lebih siap bersinergi dan berkontribusi terhadap masyarakat.

References

Gunawan, P. V., & Resnawaty, R. (2022). Analisis program posyandu jiwa berbasis community care di provinsi jawa timur. Social Work Journal, 11(2), 122–130. https://doi.org/10.24198/share.v11i2.34834

Idris, H., & Purwanti, R. (2021). Pemanfaatan posyandu jiwa di puskesmas (1st ed., Vol. 1). UPT. Penerbit dan Percetakan Universitas Sriwijaya .

Kemenkes RI. (2013). Riset kesehatan dasar (Riskesdas 2013).

Kemenkes RI. (2019). RISKESDAS 2018.

Mawaddah, N., Mukarromah, I., & Windarwati, H. D. (2022). Pemberdayaan tenaga kesehatan, keluarga dan masyarakat dalam program pelepasan pasung berbasis masyarakat. Communnity Development Journal, 3(2), 968–974.

Mawaddah, N., Syurandhari, D. H., Yuniarti, A. M., & Fardiansyah, A. (2017). Pelatihan basic course community mental health nursing bagi perawat puskesmas di wilayah kerja dinas kesehatan kabupaten mojokerto. Seminar Nasional Hasil Pengabdian Masyarakat (SENIAS), 66.

Presiden RI. (2014). Undang-undang republik indonesia nomor 18 tahun 2014 tentang kesehatan jiwa.

Prihanto, Y. P., & Wibowo, W. (2021). Pembentukan posyandu jiwa di desa tambakasri kecamatan tajinan kabupaten malang di era pandemi covid-19 tahap II. Jiurnal Humanis?: Jurnal Pengabdian Masyarakat STIKes ICsada Bojonegoro, 6(1), 6–12.

Sagala, S. (2013). Konsep dan Makna Pembelajaran. Alfabet.

Windarwati, H. D., Keliat, B. A., Ismail, R. I., & Bachtiar, A. (2019). Posyandu kesehatan jiwa. EGC.

Yuniarti, A. M., Mawaddah, N., Syurandhari, D. H., & Fardiansyah, A. (2017). Effect of community mental health nursing application towards nurses ability in working area of mojokerto health department.

Downloads

Published

2023-02-10

Versions

How to Cite

Mawaddah, N. ., & Prastya, A. . (2023). PENINGKATAN KAPASITAS MAHASISWA SEBAGAI KADER POSYANDU JIWA MELALUI PROGRAM FIELD TRIP . Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(1), 314–319. https://doi.org/10.31004/cdj.v4i2.12233