Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj
<div style="’text-align: justify;">Community Development Journal : Jurnal Pengabdian masyarakat di terbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Pahlawan yang berisikan tentang hasil-hasil kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat berupa penerapan berbagai bidang ilmu diantaranya Kesehatan, pendidikan, teknik, pertanian, pertenakan, sosial humaniora, komputer, Kewirausahaan dan ekonomi. Jurnal ini terbit secara berkala Jurnal ini terbit enam kali dalam setahun, yaitu pada bulan Februari, April, Juni, Agustus, Oktober dan Desember. Tujuan dari adanya jurnal ini adalah menyebarluaskan gagasan dan hasil pengabdian dan penelitian yang dilakukan oleh perguruan tinggi, Khususnya Universitas Pahlawan, yang dapat diterapkan dalam masyarakat. Community Development Journal berisikan bermacam kegiatan yang dilakukan baik oleh internal Universitas Pahlawan ataupun dari eksternal dalam menangani dan mengatasi berbagai permasalahan yang terjadi di masyarakat dengan menerapkan ilmu dan teknologi yang kemudian dapat bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.</div> <p>E-ISSN 2721-5008 P-ISSN 2721-4990</p>Universitas Pahlawan Tuanku Tambusaien-USCommunity Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat2721-4990PEMBERDAYAAN UMKM MELALUI PROGRAM RUMAH BISNIS MANDIRI UNTUK PENGEMBANGAN UMKM DI DESA NGRINGO, KARANGANYAR
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/33513
<p>Sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia dengan kontribusi 61% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Namun, sejumlah tantangan masih menghambat pertumbuhan UMKM, terutama di daerah pedesaan. Kegiatan ini berfokus pada pemberdayaan UMKM di Desa Ngringo, Karanganyar, yang memiliki potensi besar namun terkendala oleh berbagai permasalahan. Melalui pendekatan interdisipliner, tim PPK Ormawa BEM FP UNS menginisiasi "Rumah Bisnis Mandiri" sebagai wadah kolaboratif dan transformatif sebagai pusat pelatihan, konsultasi, dan inkubasi bagi UMKM. Program ini bertujuan meningkatkan kapasitas manajemen, nilai tambah produk, serta memperluas akses pasar melalui digitalisasi. Dengan melibatkan berbagai stakeholder, diharapkan program ini dapat mendorong pertumbuhan berkelanjutan UMKM di Desa Ngringo dan menjadi model replikasi bagi daerah lain.</p>Muhammad Aji PamungkasAhmad Hafidz Aditya JatiAfifah Salsabil SholehahAnnisa Fitri Nur Salmi Auliya AzizahAviciena Nailil MunaDifa Elzitafira FivtachrudinFajri RamdhaniHilda Marellia Putri SiswantoIstiqomah IstiqomahMuhammad Al FatihSavina Puspa DwiajiShalsha Putri Mayang Sari Siti ZulaikahYuris Gahara Aulia HartantoRaden Kunto Adi
Copyright (c) 2024 Muhammad Aji Pamungkas, Ahmad Hafidz Aditya Jati, Afifah Salsabil Sholehah, Annisa Fitri Nur Salmi , Auliya Azizah, Aviciena Nailil Muna, Difa Elzitafira Fivtachrudin, Fajri Ramdhani, Hilda Marellia Putri Siswanto, Istiqomah Istiqomah, Muhammad Al Fatih, Savina Puspa Dwiaji, Shalsha Putri Mayang Sari , Siti Zulaikah, Yuris Gahara Aulia Hartanto, Raden Kunto Adi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-122024-11-1256110271103610.31004/cdj.v5i6.33513 PEMANFAATAN ENERGI TERBARUKAN BERBASIS SOLAR CELL PADA LAHAN CABAI PASIRAN TLOGOPRAGOTO
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37371
<p>Desa Tlogopranoto, Kabupaten Kebumen, merupakan daerah sentra cabai rawit yang memiliki kondisi lahan pasiran sehingga penguapan tinggi dan air mudah terserap. Hal pengairan menjadi tantangan dalam budidaya, mengingat cabai membutuhkan cukup air sedangkan irigasi tidak bertahan lama. Kondisi ini menuntut irigasi yang lebih intensif, yang selama ini mengandalkan listrik konvensional dengan biaya tinggi. Selain itu letaknya yang di pesisir menyebabkan sumber air cukup jauh. Untuk mengatasi tantangan ini dan mendukung keberlanjutan produksi, program pengabdian masyarakat melalui KOSABANGSA dari Universitas Ma'arif Nahdlatul Ulama Kebumen dan Universitas AKPRIND Indonesia memperkenalkan Teknologi Tepat Guna (TTG) berupa Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) atau solar cell untuk sistem irigasi sprinkle pada lahan cabai seluas satu hektar. PLTS ini mengurangi ketergantungan pada listrik konvensional, memudahkan budidaya dan mendukung praktik pertanian ramah lingkungan dengan mengandalkan energi terbarukan. Kegiatan ini mencakup peninjauan kondisi lapang, pemasangan PLTS, pemasangan sprinkle, sosialisasi perawatan PLTS, dan praktek irigasi. Materi lainnya yaitu mengenai efektivitas irigasi pada budidaya cabai lahan pasiran, sehingga didapatkan pengetahuan bagi anggota kelompok tani berupa manfaat adanya teknologi tepat guna dibandingkan cara budidaya sebelumnya. Hasil dari program ini menunjukkan peningkatan kapasitas petani dalam mengelola teknologi irigasi dan budidaya modern, yang diharapkan dapat meningkatkan produktivitas cabai dan pendapatan petani. Secara keseluruhan, penerapan PLTS sebagai solusi irigasi ini menjadi contoh nyata penerapan teknologi berkelanjutan di sektor pertanian, mendukung upaya mitigasi perubahan iklim dan pencapaian target Sustainable Development Goals (SDGs).</p>Akhmad FadjeriRasyid ZuhdiAulia RahmawatiRisdianto HermawanAmir HamzahToto RusiantoSuparmi Setyowati RahayuMuhammad Sholeh
Copyright (c) 2024 Aulia Rahmawati, Rasyid Zuhdi, Aulia Rahmawati, Risdianto Hermawan, Amir Hamzah, Toto Rusianto, Suparmi Setyowati Rahayu, Muhammad Sholeh
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-132024-11-1356110551106210.31004/cdj.v5i6.37371 PEMANFAATAN BARANG BEKAS DALAM PEMBUATAN ALPER BANGUN RUANG UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/32958
<p>Kegiatan Projek Kepemimpinan yang diadakan oleh Peneliti Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) di Panti Asuhan Putera Muhammadiyah Medan berfokus pada pemanfaatan barang bekas untuk membuat alat peraga bangun ruang. Banyak anak di panti asuhan ini adalah seorang pelajar yang sering menganggap matematika sulit dan abstrak. Oleh karena itu, alat peraga visual diperlukan agar siswa dapat memahami materi dengan lebih baik. Dalam pembelajaran matematika, terutama pada materi bangun ruang, alat peraga sangat penting. Visualisasi bangun ruang tidak hanya bisa dilakukan melalui gambar di papan tulis, tetapi juga membutuhkan bentuk nyata dari bangun ruang. Dalam proyek ini, bahan utama yang digunakan adalah koran dan kardus. Barang tersebut mudah ditemukan di sekitar Panti Asuhan Putera Muhammadiyah Medan. Selain membuat alat peraga, peneliti juga merancang produk fungsional dengan nilai jual, seperti celengan, tempat tisu, tepak sirih, vas bunga, dan tempat pulpen yang berguna bagi anak-anak panti asuhan. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan melakukan kegiatan observasi dan <em>workshop </em>Praktis, di mana peserta didik terlibat langsung dalam pembuatan alat peraga secara kelompok. Setelah melaksanakan tiga sesi pelatihan, anak-anak panti asuhan menunjukkan ketertarikan yang lebih besar terhadap matematika dan semakin kreatif dalam memanfaatkan barang bekas menjadi produk yang bermanfaat yang memiliki nilai fungsional dan nilai jual.</p>Fadwa SyahidaIndah RahmasariImelda Ani Yolanda MarbunAde Ruqayah LubisAtikah Adzra DalimuntheElisabet SimamoraKhoirunnisa KhoirunnisaAnin Saraswati Azhari Isra Retno SariLestarina MatondangIrvan Irvan
Copyright (c) 2024 Fadwa Syahida, Indah Rahmasari, Imelda Ani Yolanda Marbun, Ade Ruqayah Lubis, Atikah Adzra Dalimunthe, Elisabet Simamora, Khoirunnisa Khoirunnisa, Anin Saraswati Azhari , Isra Retno Sari, Lestarina Matondang, Irvan Irvan
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-122024-11-1256110041101010.31004/cdj.v5i6.32958 KOLABORASI DESA WIRAUSAHA DAN INDUSTRI LOKAL DALAM MENCIPTAKAN NILAI TAMBAH LIMBAH MELALUI MARBLE FABRIC
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37232
<p>Eskalasi ekonomi masyarakat melalui inovasi pemanfaatan limbah industri lokal, khususnya dalam industri marmer, menunjukkan potensi besar dalam meningkatkan kesejahteraan. Program berbasis desa wirausaha, seperti yang diterapkan di Desa Gadingmangu, mengintegrasikan teknologi dan pelatihan untuk mengolah limbah marmer menjadi produk bernilai tinggi. Inovasi ini tidak hanya menciptakan lapangan kerja baru tetapi juga mengurangi dampak lingkungan dari limbah industri. Dukungan pemerintah dalam bentuk modal dan pelatihan sangat penting untuk mendorong kreativitas masyarakat. Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, pengrajin, dan sektor swasta, program ini berpotensi memperkuat ekonomi lokal dan menciptakan keberlanjutan jangka panjang</p>Rhyma Dwi NurainiRestia MaharlianInggritjessika BakoDwi Septi AiniAbelqis RatuliaAhmad Baihaqi AlfiansyahAndrea Nanda WijayaDwi Yunita SariFinan Eka AprilianaLintang Hanasa RaharjoMuhamad KusmawanNurjanah Lia KhoirunisahNuruul Fadhillah
Copyright (c) 2024 Rhyma Dwi Nuraini, Restia Maharlian, Inggritjessika Bako, Dwi Septi Aini, Abelqis Ratulia, Ahmad Baihaqi Alfiansyah, Andrea Nanda Wijaya, Dwi Yunita Sari, Finan Eka Apriliana, Lintang Hanasa Raharjo, Muhamad Kusmawan, Nurjanah Lia Khoirunisah, Nuruul Fadhillah
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-102024-11-1056108211082410.31004/cdj.v5i6.37232PENINGKATAN KETERAMPILAN IT GURU TK MELALUI PELATIHAN APLIKASI GAMMA AI: STUDI KASUS DI TK AL-WAHDAH KOTA BANDUNG
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37195
<p>Pendidikan anak usia dini memerlukan bahan ajar interaktif untuk mendukung perkembangan kognitif dan sosial anak. Namun, keterbatasan keterampilan teknologi di kalangan guru TK menjadi hambatan utama. Oleh karena itu, pelatihan pemanfaatan aplikasi Gamma AI diadakan untuk meningkatkan keterampilan digital guru TK Al Wahdah di Kota Bandung. Pelatihan ini dirancang untuk membekali guru dengan kemampuan merancang bahan ajar berbasis AI yang menarik dan interaktif. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan pada keterampilan teknis guru, terlihat dari rata-rata skor pre-test 50 yang meningkat menjadi 85 pada post-test. Selain itu, 90% peserta melaporkan peningkatan kepercayaan diri dalam menggunakan teknologi untuk pengajaran. Implikasi dari kegiatan ini menunjukkan bahwa pendekatan workshop berbasis hands-on efektif dalam meningkatkan kompetensi digital dan kepercayaan diri guru, sehingga dapat memperbaiki kualitas pembelajaran anak usia dini. Pelatihan semacam ini penting untuk diadakan secara berkelanjutan guna memastikan para guru tetap up-to-date dengan perkembangan teknologi pendidikan dan mampu mengintegrasikannya dalam proses belajar-mengajar. Dukungan infrastruktur dan pelatihan lanjutan sangat dianjurkan untuk memastikan keberlanjutan hasil positif ini dan memperluas dampaknya pada skala lebih luas.</p>Edy SofyanRina MarlinaErnandia PandikarErry HendriawanWawa Puja PrabawaHilman Sutanto
Copyright (c) 2024 Edy Sofyan, Rina Marlina, Ernandia Pandikar, Erry Hendriawan, Wawa Puja Prabawa, Hilman Sutanto
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-122024-11-1256110171102210.31004/cdj.v5i6.37195PELATIHAN PENGGUNAAN SPSS UNTUK ANALISIS DATA PENELITIAN TERINDEKS SCOPUS
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37089
<p>Pelatihan Penggunaan SPSS untuk Analisis Data Penelitian Terindeks Scopus diadakan sebagai respons terhadap meningkatnya kebutuhan akan keterampilan analisis data yang akurat dan sesuai standar internasional di kalangan peneliti. Publikasi ilmiah yang terindeks di jurnal bereputasi seperti Scopus membutuhkan metodologi analisis yang tepat, yang hanya dapat dicapai dengan pemahaman mendalam tentang perangkat lunak statistik seperti SPSS. Pelatihan ini diikuti oleh 32 peserta yang berasal dari berbagai latar belakang akademik dan profesional, bertujuan untuk membekali mereka dengan keterampilan analisis yang dibutuhkan dalam menyusun penelitian berkualitas tinggi. Metode pelatihan mencakup penyampaian materi secara sistematis, praktik langsung dengan studi kasus, dan evaluasi akhir untuk mengukur pemahaman peserta. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman dan keterampilan peserta dalam menggunakan SPSS, terutama dalam hal pemilihan uji statistik yang tepat dan interpretasi data. Kesimpulannya, pelatihan ini efektif dalam membantu peserta meningkatkan kualitas penelitian mereka, yang diharapkan dapat memenuhi standar publikasi internasional. Hasil ini menegaskan pentingnya pelatihan teknis yang terstruktur untuk mendukung kemampuan analisis data yang lebih baik di kalangan peneliti.</p>Dhanar Intan Surya SaputraSri WidiastutiMuratno MuratnoFadly Yashari SoumenaHendra SudarsoRiny Riny
Copyright (c) 2024 Dhanar Intan Surya Saputra
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-072024-11-0756106251062810.31004/cdj.v5i6.37089PEMBERDAYAAN PENGRAJIN TEDUNG DI SEMARAPURA TENGAH: SOLUSI UNTUK TANTANGAN PRODUKSI DAN PEMASARAN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37075
<p><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Bali terkenal dengan kerajinan tradisionalnya, salah satunya adalah tedung, anyaman bambu yang memiliki nilai budaya tinggi. Kelompok Pengrajin Tedung Dewata di Desa Semarapura Tengah menghadapi tantangan signifikan dalam hal perhitungan harga pokok produksi, penerapan teknologi, dan pengemasan produk. Program Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM) dirancang untuk mengatasi masalah ini dengan memberikan pelatihan mengenai perhitungan biaya, teknologi digital, dan strategi pemasaran. Melalui pendekatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan pengrajin, melestarikan budaya Bali, dan memperkuat posisi produk kerajinan di pasar. Artikel ini menguraikan metode pelaksanaan PKM dan hasil yang dicapai, serta manfaat yang diperoleh dari program ini. Program pengabdian ini berhasil memberikan dampak positif bagi mitra melalui penerapan teknologi seperti Microsoft Excel dan PowerPoint, serta penyuluhan materi terkait perhitungan biaya produksi, pengelolaan SDM, dan pentingnya deskripsi produk. Hasil penyuluhan menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam pemahaman peserta mengenai perhitungan HPP dan penetapan harga jual, sebagaimana terlihat dari peningkatan rata-rata jawaban benar antara pre-test dan post-test. </span></span></span></span></p> <p> </p>I Nyoman SutapaAgus Darma Yoga PratamaI Gde Agung Wira Pertama
Copyright (c) 2024 I Nyoman Sutapa, Agus Darma Yoga Pratama, I Gde Agung Wira Pertama
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-122024-11-1256110111101610.31004/cdj.v5i6.37075OPTIMALISASI DESAIN PENATAAN PURA DADIA LORING TAKSU GAJAH PARA: PENDAMPINGAN UNTUK MASYARAKAT DESA SIBETAN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/36957
<p>Berdasarkan kondisi Pura Dadia Loring Taksu Gajah Para saat ini, renovasi menjadi kesepakatan bersama yang telah ditetapkan oleh para pemangku desa hal ini dikarenakan kondisi pura telah mengalami kerusakan yang disebabkan oleh bencana meletusnya Gunung Agung. Langkah pemugaran merupakan gagasan untuk tetap mempertahankan tatanan pura-pura seperti sedia kala. Insentif pemerintah Kabupaten Karangasem menjadi solusi untuk menengahi sekaligus mempertahankan keberadaan pura. Berdasarkan hal tersebut, pihak Desa Sibetan memerlukan perbantuan teknis dalam penyusunan dokumen proposal karena kendala kurangnya keahlian masyarakat setempat. Kehadiran keilmuan dari akademisi dapat menjembatani komunikasi warga desa terhadap akses dana hibah untuk kepentingan renovasi pura yang sangat berarti bagi masyarakat Desa. Metode dilakukan melalui pengumpulan data potensi dan masalah, pengolahan data potensi dan masalah, analisis data, desain alternatif, FGD (<em>Focus Group Discussion</em>), dan sosialisasi penerapan gagasan perencanaan. Sehingga hasil akhir berupa dokumen teknis desain penataan Pura Dadia Loring Taksu Gajah Para beserta rencana anggaran biaya renovasinya. Dokumen ini menjadi acuan dan pedoman tatanan desain pura khususnya pada Pura Dadia Loring Taksu Gajah Para agar bisa berlanjut dan bertahan kelestariannya sebagai salah satu pura yang berada di Desa Sibetan.</p>I Wayan Yogik Adnyana PutraGde Bagus Andhika WicaksanaI Gusti Ayu Made Regina Bintang Maharani
Copyright (c) 2024 I Wayan Yogik Adnyana Putra, Gde Bagus Andhika Wicaksana, I Gusti Ayu Made Regina Bintang Maharani
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-072024-11-0756106341063910.31004/cdj.v5i6.36957IMPLEMENTASI SISTEM CERDAS PADA MESIN PEMIPIH ECENG GONDOK DENGAN SUMBER DAYA PLTS
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/36841
<p>Pengabdian kepada Masyarakat ini mengimplementasi sistem cerdas pada mesin pemipih eceng gondok dengan dukungan sumber daya Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk Kelompok Pengrajin Eceng Gondok Sekar Melati Handicraft. Tujuan dari pengabidan ini adalah meningkatkan efisiensi dan produktivitas proses pemipihan eceng gondok yang selama ini dilakukan secara manual. Sistem cerdas yang dikembangkan mengintegrasikan teknologi otomatisasi dan pemantauan real-time, memungkinkan pengrajin untuk mengoptimalkan penggunaan mesin dan meminimalkan kesalahan dalam proses produksi. Penggunaan energi terbarukan dari PLTS juga berkontribusi pada pengurangan biaya operasional dan dampak lingkungan. Hasil implementasi menunjukkan peningkatan kecepatan dan kualitas pemipihan, serta pengurangan kebutuhan tenaga kerja manual. Selain itu, pelatihan yang diberikan kepada pengrajin mengenai teknologi ini meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka, mendukung pemberdayaan komunitas. Pengabidan ini tidak hanya menunjukkan potensi inovasi teknologi dalam industri kerajinan, tetapi juga menekankan pentingnya keberlanjutan melalui pemanfaatan energi terbarukan. Dengan demikian, sistem cerdas ini menjadi model yang dapat diterapkan oleh pengrajin lain untuk meningkatkan daya saing dan keberlanjutan produk kerajinan tangan berbasis eceng gondok.</p>Adeguna Ridlo PramurtiFriska Ayu Fitrianti SugionoIrin Mirrah Luthfia
Copyright (c) 2024 Adeguna Ridlo Pramurti, Friska Ayu Fitrianti Sugiono, Irin Mirrah Luthfia
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-082024-11-0856107471075510.31004/cdj.v5i6.36841PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI AKUNTANSI UKM
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/36676
<p>Koperasi Industri Kecil dan Kerajinan Rakyat (KOPINKRA) Desa Piantus merupakan salah satu koperasi yang bergerak di bidang pengolahan/manufaktur berupa kerajinan rotan. Dalam hal ini masih terdapat beberapa kendala dalam administrasi keuangan KOPINKRA Desa Piantus seperti halnya dalam penyusunan laporan keuangan yang masih secara manual, hanya mencatatan penerimaan dan pengeluaran kas saja. Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat saat ini, maka seharusnya entitas sudah tidak lagi menyusun laporan keuangan secara manual, selain pengerjaannya yang membutuhkan waktu yang cukup lama. Salah satu program aplikasi berbasis android yang dapat digunakan untuk koperasi adalah aplikasi Akuntansi UKM. Penerapan komputerisasi akuntansi dalam penyusunan laporan keuangan dengan menggunakan aplikasi Akuntansi UKM hadir sebagai solusi untuk memudahkan pihak koperasi untuk melakukan pencatatan transaksi dalam menjadikannya sebuah laporan dan membuat pekerjaan bisa lebih cepat, tepat dan akurat. Untuk itu, Tim Pelaksana Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) melakukan pelatihan dan pendampingan penyusunan laporan keuagan dengan memanfaatkan aplikasi Akuntansi UKM kepada pengelola/anggota koperasi. Berdasarkan hasil yang telah dicapai dari kegiatan tersebut, dapat disimpulkan bahwa pengelola/anggota KOPINKRA Desa Piantus merasakan lebih banyak manfaatnya setelah mengetahui teori akuntansi koperasi dan praktik penggunaan aplikasi Akuntansi UKM serta sudah menerapkannya dalam rangka penyusunan laporan keuangan koperasi.</p>U. Ari AlrizwanEko Febri LusionoSuharman SuharmanHerjiden HerjidenIndah Permata Sari
Copyright (c) 2024 U. Ari Alrizwan, Eko Febri Lusiono, Suharman Suharman, Herjiden Herjiden, Indah Permata Sari
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-092024-11-0956107621076910.31004/cdj.v5i6.36676PENGUATAN KADER MENUJU IMPLEMENTASI PENGELOLAAN POSYANDU KONSEP INTEGRASI LAYANAN PRIMER (ILP) DALAM UPAYA PENCEGAHAN STUNTING DAN STROKE DI PEKON JOGYAKARTA SELATAN KECAMATAN GADING REJO KABUPATEN PRINGSEWU
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/36555
<p>Kegiatan pengabdian ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader tentang layanan kesehatan dasar yang berjumlah 25 (dua puluh lima) kompetensi yang terbagi sesuai dengan siklus hidup, yaitu: ibu hamil, nifas, dan menyusui; bayi dan balita; usia sekolah dan remaja; usia produktif dan lanjut usia, serta kompetensi pengelolaan posyandu. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) Program Pengembangan Desa Mitra (PPDM) ini meliputi (1) ceramah untuk memaparkan data layanan kesehatan dasar yang berjumlah 25 (dua puluh lima) kompetensi yang terbagi sesuai dengan siklus hidup, yaitu: ibu hamil, nifas, dan menyusui; bayi dan balita; usia sekolah dan remaja; usia produktif dan lanjut usia, serta kompetensi pengelolaan posyandu Indonesia saat ini, (2) diskusi untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi kader terkait kompetensi, dan (3) simulasi sebagai sesi praktik sehingga diharapkan kader lebih memahami dan menguasai cara mengimplementasikan kopentesi (4) mengetahui cara melaksanakan upaya pencegahan stunting dan stroke. Secara umum, peserta kegiatan yaitu 30 kader. Kerjasama yang telah terjalin antara Poltekkes Tanjungkarang dengan para kader di Pekon Jogyakarta Selatan Kecamatan Gading Rejo Kabupaten Pringsewu. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa pada awalnya pengetahuan dan keterampilan kader tentang layanan kesehatan dasar < 50 %, Setelah dilakukan pelatihan pengetahuan dan keterampilan kader tentang layanan kesehatan dasar > 85 %. Analisis Pretest dan Postest menyatakan secara signifikan ada maknanya kegiatan pelatihan terhadap pengetahuan peserta (kader) yaitu nilai Sig. (2-tailed) 0,000 < 0,05, diharapkan dapat terus berlanjut dan dikembangkan di masa mendatang sebagai wujud pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi.</p>Sri Indra TrigunarsoMartini FairusBertalina BertalinaZainal Muslim
Copyright (c) 2024 Sri Indra Trigunarso, Martini Fairus, Bertalina Bertalina, Zainal Muslim
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-092024-11-0956107701077710.31004/cdj.v5i6.36555PENDAMPINGAN INOVASI PRODUK PELET MAGGOT UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING UMKM REPRO
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/36134
<p>UMKM REPRO merupakan salah satu UMKM di Kota Semarang, yang bergerak di bidang olahan limbah organik dan budidaya maggot. Saat ini produk yang dihasilkan oleh UMKM REPRO hanya berupa maggot fresh dan maggot kering yang biasa diperjualbelikan dengan para peternak untuk pakan ikan maupun unggas. Maggot fresh memiliki kandungan nutrisi yang cukup baik bagi ternak, namun memiliki keterbatasan yaitu life cycle product yang sangat pendek yaitu hanya berkisar 3 – 5 hari sebelum akhirnya berkembang biak menjadi pupa. Hal ini berdampak pada keterbatasan jangkauan area pemasaran UMKM REPRO, yaitu hanya di area Semarang Raya. Melalui Program Kemitraan Masyarakat ini, tim telah berhasil melakukan Pendampingan pada UMKM REPRO dan menghasilkan diversifikasi produk turunan maggot berupa pelet magot. Produk pelet magot tersebut memiliki siklus hidup produk lebih panjang dibanding magot fresh serta memiliki kualitas yang lebih baik. Hal ini akan berdampak pada meningkatnya daya saing UMKM REPRO dikarenakan produk tersebut berpotensi mendukung tercapainya jangkauan area pemasaran yang lebih luas dan peningkatan omset penjualan UMKM REPRO kedepannya.</p>Safarudin RamdhaniRatih SetyaningrumPramudi ArsiwiTita Talitha
Copyright (c) 2024 Safarudin Ramdhani, Ratih Setyaningrum, Pramudi Arsiwi, Tita Talitha
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-102024-11-1056107911079510.31004/cdj.v5i6.36134 PENINGKATAN LITERASI CINTA TANAH AIR BAGI SISWA DI SANGGAR BIMBINGAN, SELANGOR MALAYSIA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/34429
<p>Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL) adalah lembaga pendidikan Indonesia yang berlokasi di luar negeri di bawah naungan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI). Sekolah ini melayani anak-anak para migran Indonesia di Malaysia. Anak-anak Indonesia di Malaysia menghadapi tantangan terkait adaptasi budaya, mereka sering merasa lebih dekat dengan budaya Malaysia dan kadang ragu untuk kembali ke Indonesia. oleh karena itu, sangat penting untuk memberikan pendidikan karakter yang menanamkan rasa nasionalisme pada anak-anak ini. Peran guru di SIKL sangat krusial dalam membentuk karakter siswa dan mempertahankan identitas budaya Indonesia. Akan tetapi tidak banyak guru yang mampu memanfaatkan data dan informasi untuk meningkatkan proses pembelajaran. Memperhatikan situasi tersebut, Tim pengabdian melakukan kegiatan penyuluhan literasi nasionalisme dan pelatihan analisis data untuk mendukung penelitian para guru. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta sangat antusias dan menyatakan kepuasan terhadap kegiatan yang diselenggarakan oleh Tim pengabdian Universitas Muhammadiyah Semarang. Kepuasan peserta juga terlihat dari hasil survei yang dilakukan setelah kegiatan. Hasil survei menunjukkan bahwa terdapat 82% peserta yang menyatakan aktif berpartisipasi selama kegiatan dan 86% peserta menyatakan bahwa mereka memahami pentingnya cinta pada tanah air dan makna dari nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.</p>M Al HarisFitria Fatichatul HidayahArya PradityaR.A Qonita Syalsabilla HandayaniAnis PriyantiSalmah Salmah
Copyright (c) 2024 M Al Haris, Fitria Fatichatul Hidayah, Arya Praditya, R.A Qonita Syalsabilla Handayani, Anis Priyanti, Salmah Salmah
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156108711087510.31004/cdj.v5i6.34429PELATIHAN KEUANGAN DAN MANAJEMEN FINANSIAL GUNA MEMPERKUAT PONDASI UMKM DI DESA NGRINGO, KARANGANYAR
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/33849
<p>Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) memainkan peran strategis dalam ekonomi Indonesia, berkontribusi sekitar 61% terhadap Pendapatan Domestik Bruto (PDB) dan menyerap 97% tenaga kerja nasional. Meskipun jumlah UMKM terus meningkat, banyak di antaranya menghadapi masalah dalam aspek manajerial, khususnya pengelolaan keuangan. Di Desa Ngringo, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar, terdapat 349 UMKM dengan potensi besar namun menghadapi kendala dalam manajemen keuangan yang efektif. Melalui program pemberdayaan dapat mengidentifikasi kebutuhan pelatihan dalam manajemen dan pembukuan keuangan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan usaha di desa tersebut. Kegiatan pemberdayaan masyarakat dilakukan melalui Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta yang mencakup pelatihan manajemen keuangan sederhana dan penggunaan aplikasi SI APIK. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan dan keterampilan peserta tentang pengelolaan keuangan, serta respons positif terhadap penggunaan aplikasi SI APIK dalam pencatatan keuangan. Pelatihan ini diharapkan dapat membantu UMKM Desa Ngringo dalam memperbaiki pengelolaan keuangan, meningkatkan keberlanjutan usaha, dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal</p>Ahmad Hafidz Aditya JatiAfifah Salsabil SholehahAnnisa Fitri Nur SalmiAuliya AzizahAviciena Nailil MunaDifa Elzitafira FivtachrudinFajri RamdhaniHilda Marellia Putri SiswantoIstiqomah IstiqomahMuhammad Aji PamungkasMuhammad Al FatihSavina Puspa DwiajiShalsha Putri Mayang SariSiti ZulaikahYuris Gahara Aulia HartantoRaden Kunto Adi
Copyright (c) 2024 Ahmad Hafidz Aditya Jati, Afifah Salsabil Sholehah, Annisa Fitri Nur Salmi, Auliya Azizah, Aviciena Nailil Muna, Difa Elzitafira Fivtachrudin, Fajri Ramdhani, Hilda Marellia Putri Siswanto, Istiqomah Istiqomah, Muhammad Aji Pamungkas, Muhammad Al Fatih, Savina Puspa Dwiaji, Shalsha Putri Mayang Sari, Siti Zulaikah, Yuris Gahara Aulia Hartanto, Raden Kunto Adi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-122024-11-1256110371104210.31004/cdj.v5i6.33849PELATIHAN DIGITAL DAKWAH PADA PIMPINAN CABANG ‘AISYIYAH DI KABUPATEN BANYUMAS
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/33760
<p>Menghadapi kehidupan dunia digital yang kompleks, perempuan di organisasi ‘aisyiyah diharapkan mampu mengikuti perkembangan teknologi serta memiliki keterampilan digital untuk dakwah dan dalam mengelola organisasi. Masih banyak pimpinan ‘aisyiyah yang belum memiliki kemampuan digital, khususnya para pimpinan ‘Aisyiyah yang berada di cabang dan ranting. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan pengelolaan organisasi di era digital dan dakwah digital pada Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah kabupaten Banyumas. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah ceramah tentang pengelolaan organisasi di era digital, dan pelatihan digital dakwah untuk meningkatkan kompetensi budaya digital pada pimpinan cabang ‘Aisyiyah kabupaten Banyumas. Pelatihan terdiri dari membuat leaflet menggunakan aplikasi <em>Canva</em>, membuat <em>channel </em>dan <em>live youtube</em>. Hasil dari kegiatan ini adalah terjadinya peningkatan pengetahuan pada Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah di kabupaten Banyumas tentang pengelolaan organisasi di era digital yang ditunjukkan dari hasil pre-test (M = 9,94) dan post-test (M = 12,54). Selain pengetahuan peserta yang meningkat, ketrampilan peserta dalam membuat <em>leaflet </em>dan <em>live youtube</em> juga terjadi peningkatan, yang awalnya 10 peserta (77%) belum dapat menggunakan aplikasi canva setelah diberikan pelatihan meningkat menjadi 45 peserta (80%) sudah bisa menggunakan aplikasi <em>canva</em> untuk membuat <em>leaflet</em>. Sedangkan kemampuan peserta dalam membuat <em>channel youtube</em> dan <em>live youtube</em> yang awalnya 92% peserta belum bisa, setelah dilakukan pelatihan sebanyak 76% peserta sudah memiliki kemampuan dalam membuat <em>channel</em> dan <em>live youtube.</em></p>Retno DwiyantiLahan Adi PurwantoWida Purwidianti
Copyright (c) 2024 Retno Dwiyanti, Lahan Adi Purwanto, Wida Purwidianti
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156108651087010.31004/cdj.v5i6.33760PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DALAM MENGOPTIMALKAN SUMBER DAYA LOKAL UNTUK MENINGKATKAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/36468
<p style="text-align: justify;">Pemberdayaan perempuan memainkan peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di daerah yang memiliki potensi sumber daya lokal yang belum dimanfaatkan secara optimal. Namun, keterbatasan keterampilan dan akses terhadap teknologi serta pasar menjadi kendala bagi perempuan dalam mengembangkan potensi ekonomi mereka. Tujuan pengabdian ini untuk meningkatkan kapasitas perempuan dalam mengelola dan memanfaatkan sumber daya lokal secara efektif. Pengabdian ini menggunakan metode Participatory Action Research (PAR), yang melibatkan peserta secara aktif dalam seluruh proses, mulai dari identifikasi sumber daya, pelatihan keterampilan, hingga evaluasi bersama. Para peserta diberikan pelatihan mengenai kewirausahaan, pengelolaan produk lokal, serta pemasaran digital. Pendampingan dilakukan secara intensif untuk memastikan keberlanjutan usaha mereka. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa 80% peserta mengalami peningkatan keterampilan dalam mengolah produk lokal dan berhasil memasarkan produk mereka secara lebih luas melalui platform digital. Selain itu, pendapatan rata-rata peserta meningkat sebesar 30%, yang berdampak langsung pada kesejahteraan keluarga. Kesimpulannya, pemberdayaan perempuan melalui optimalisasi sumber daya lokal terbukti efektif dalam meningkatkan perekonomian masyarakat. Namun, diperlukan pendampingan jangka panjang untuk memperkuat keterampilan digital dan mengatasi hambatan sosial-budaya yang masih membatasi peran perempuan di sektor ekonomi.</p>Rena Augia PutrieAsfahani AsfahaniDesfita Eka PutriSa'diyah Sa'diyahBunga Mardhotillah
Copyright (c) 2024 Rena Augia Putrie, Asfahani Asfahani, Desfita Eka Putri, Sa'diyah Sa'diyah, Bunga Mardhotillah
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-142024-11-1456111351114110.31004/cdj.v5i6.36468SOSIALIASI KESADARAN LINGKUNGAN DI SMAN 11 PEKANBARU TERHADAP ANCAMAN BENCANA KABUT ASAP
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/34820
<p>Kabut asap merupakan masalah serius yang sering melanda wilayah Pekanbaru dan sekitarnya, terutama pada musim kemarau. Dampak dari kabut asap tidak hanya merugikan kesehatan masyarakat, tetapi juga mengganggu aktivitas pendidikan dan ekonomi. kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa tentang pentingnya menjaga lingkungan dan dampak negatif dari kabut asap. Permasalahan prioritas dalam pengabdian ini adalah kurangnya pengetahuan dan kesadaran, kurangnya kesiapsiagaan dan masih tingginya praktik merokok dikalangan siswa. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah berupa penyuluhan dan sosialisasi tentang penjelasan peraturan pemerintah tentang regulasi terkait dengan ancaman kabut asap dari kebakaran hutan dan lahan serta kebijakan pemerintah lokal yang yang salah satunya adalah ceramah atau penyampaian materi. Hasilnya adalah peningkatan pemahaman siswa tentang pentingnya kesadaran lingkungan hidup dalam upaya mitigasi terhadap ancaman kabut asap dan Kegiatan pengabdian ini tidak hanya meningkatkan pemahaman dan keterampilan masyarakat, tetapi juga mendorong perubahan nyata dalam perilaku sehari-hari yang lebih peduli terhadap lingkungan.</p>M Fajar AnugerahMhd Rafi YahyaAmir SyamsuadiKenepri Kenepri
Copyright (c) 2024 M Fajar Anugerah, Mhd Rafi Yahya, Amir Syamsuadi, Kenepri Kenepri
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-072024-11-0756106401064510.31004/cdj.v5i6.34820 FENOMENA DAN REALITAS KRIMINALITAS DI INDONESIA : TINJAUAN SECARA EKONOMI
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/35844
<p>Kriminalitas merupakan masalah besar yang dihadapi oleh banyak negara, termasuk indonesia. Kriminalitas dapat menjadi ancaman bagi stabilitas dalam negeri, terutama di negara dengan tingkat kriminalitas yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kriminalitas di Indonesia periode 2013-2023 dengan mengunakan regresi data <em>time series</em>. Secara parsial, Kemiskinan, Produk Domestik Bruto (PDB), dan Pendapatan Perkapita berpengaruh secara positif terhadap tingkat kriminalitas, sedangkan varaibel ketimpangan pendapatan berpengaruh secara negatif. Hasil uji <em>F</em> menunjukan varaiabel Kemiskinan, Ketimpangan Pendapatan, Produk Domestik Bruto (PDB), dan Pendapatan Perkapita secara bersama-sama berpengaruh terhadap tingkat kriminalitas di Indonesia. Dengan R-Square sebesar 88,43%, artinya variasi variabel kriminalitas dapat dijelaskan melalui variasi variabel Kemiskinan, Ketimpangan Pendapatan, Produk Domestik Bruto (PDB), dan Pendapatan Perkapita. Berdasarkan penelitian ini pemerintah diharapkan menekan tingkat kemiskinan agar tindak kriminalitas bisa menurun. Selain itu, pemerintah diharapkan dapat menguatkan lembaga keamanan negara agar bisa menangani tindak kriminalitas dengan baik agar terciptanya keamanan bagi masyarakat dan investor.</p>Irsyad Nurhasta
Copyright (c) 2024 Irsyad Nurhasta
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-102024-11-1056107831079010.31004/cdj.v5i6.35844PEMBERDAYAAN KADER DAN IBU BALITA DALAM LOVING BABY MASSAGE DI KELURAHAN KAMPUNG BARU, KECAMATAN SENAPELAN PEKANBARU
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/35791
<p>Pentingnya kesehatan bagi masyarakat agar dapat meningkat kesejahteraan hidup memerlukan penanganan yang komprehensif Non Farmakologi untuk mencegah berbagai masalah kesehatan pada bayi seperti gizi seimbang, kebutuhan makanan sehat, bayi kolik, dan lainnya. Untuk mendukung hal tersebut, Program atau kegiatan pijat bayi ini diluncurkan, melibatkan pemberdayaan ibu-ibu PKK atau masyarakat sekitar kelurahan kampung baru. Artikel ini membahas tentang pemberdayaan ibu-ibu PKK mengenai Pijat cinta, yang dilaksanakan pada 28 September 2024, dengan melibatkan beberapa masyarakat. kegiatan ini bertujuan membekali ibu ibu PKK atau masyarakat dengan pengetahuan baby massage agar menurunkan angka kematian pada anak. Evaluasi dilakukan melalui kuesioner pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pengetahuan rata-rata ibu atau orang tua dari 7,2 menjadi 10, dengan selisih peningkatan sebesar 2,3 poin. Kegiatan ini berhasil meningkatkan pengetahuan masyarakat dan mempersiapkan mereka sebagai kader kesehatan yang kompeten untuk menyebarluaskan informasi kesehatan di lingkungan mereka. Dukungan dari pihak terkait seperti posyandu, puskesmas dan edukasi tenaga kesehatan sangat memperkuat hasil kegiatan ini</p>Imelda FitriHotmauli HotmauliNurmaliza NurmalizaEndah WahyuningsihAurelia FridonsNurhamidah Setia Resdiana
Copyright (c) 2024 Imelda Fitri, Hotmauli Hotmauli, Nurmaliza Nurmaliza, Endah Wahyuningsih, Aurelia Fridons, Nurhamidah Setia Resdiana
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-072024-11-0756106521065610.31004/cdj.v5i6.35791PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DI KAWASAN RAWA MELALUI IMPLEMENTASI TEKNOLOGI PENGOLAHAN IKAN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/35207
<p>Desa Sapala terletak di kawasan rawa yang memiliki sumber daya perikanan yang melimpah terutama ikan haruan dan ikan sepat. Salah satu pola kehidupan masyarakatnya adalah “<em>meiwak</em>” (sebutan bagi nelayan yang mencari ikan). Pada musim kemarau produktivitas ikan melimpah, sehingga pendapatan masyarakatnya meningkat, namun ketika musim hujan, produktivitasnya menurun yang berdampak pada menurunnya pendapatan sehingga biasanya “<em>Paiwakan</em> “(sebutan untuk para nelayan) mencari pekerjaan serabutan yang tidak menentu. Peranan para perempuan rawa (isteri <em>Paiwakan</em>) menjadi sangat penting dalam menjaga kelangsungan hidup rumah tangganya. Kedudukan sosial perempuan rawa bukan karena kesetaraan gender, namun lebih pada tuntutan alamiah dalam menjaga kelangsungan hidup mereka. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberdayakan perempuan rawa dalam meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan agar dapat mandiri secara ekonomi dan sosial melalui implementasi teknologi pengolahan ikan. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah berupa penyuluhan, pelatihan dan praktik pengolahan ikan, bimbingan teknis dan pendampingan usaha serta evaluasi dan tindak lanjut. Berdasarkan hasil kegiatan dapat diketahui bahwa semua tahapan kegiatan dapat dilaksanakan dengan lancar dan peserta sangat antusias mengikuti kegiatan ini yang belum pernah ada sebelumnya. Peserta ikut terlibat aktif dalam pelatihan dan praktik pengolahan ikan dan diantara peserta ada yang menindaklanjuti usaha pengolahan ikan dalam bentuk abon ikan haruan dan ikan sepat kering.</p>Neni WidaningsihAna ZuraidaSiti ErlinaAbdurrahim Abdurrahim
Copyright (c) 2024 Neni Widaningsih, Ana Zuraida, Siti Erlina, Abdurrahim Abdurrahim
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-122024-11-1256110431104810.31004/cdj.v5i6.35207PROGRAM PENDAMPINGAN PENELITIAN: MENINGKATKAN KUALITAS PENELITIAN DAN PUBLIKASI DI JURNAL SCOPUS MELALUI KOLABORASI ANTARA MAHASISWA DAN DOSEN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37091
<p>Kegiatan pengabdian masyarakat ini berfokus pada Program Pendampingan Penelitian Meningkatkan Kualitas Penelitian dan Publikasi di Jurnal Scopus. Pentingnya publikasi di jurnal internasional terindeks semakin meningkat dalam konteks akademik, yang mendorong perlunya dukungan dalam proses penelitian bagi mahasiswa dan dosen. Program ini bertujuan untuk mengatasi tantangan yang dihadapi oleh mahasiswa dalam menghasilkan penelitian berkualitas dan mempersiapkan artikel untuk publikasi. Metode yang digunakan adalah pendekatan kolaboratif yang melibatkan workshop interaktif, pendampingan langsung oleh dosen, serta sesi presentasi untuk berbagi temuan penelitian. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta mengenai teknik penelitian dan penulisan artikel ilmiah. Selain itu, terbentuknya kelompok kolaboratif antara mahasiswa dan dosen menghasilkan motivasi yang tinggi dalam melanjutkan penelitian. Evaluasi peserta menunjukkan kepuasan dan harapan untuk melanjutkan program ini di masa mendatang. Kesimpulannya, program pendampingan ini tidak hanya berhasil meningkatkan kualitas penelitian, tetapi juga menciptakan budaya penelitian yang positif di lingkungan akademik, yang sangat penting bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan reputasi institusi.</p>Muhammad Abdun JamilCitra Azhariat MalasariZulham ZulhamMauritz Pandapotan MarpaungOlivia TahaleleRukoyah Rukoyah
Copyright (c) 2024 Muhammad Abdun Jamil
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-072024-11-0756106291063310.31004/cdj.v5i6.37091PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS KOMPETENSI UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING MASYARAKAT
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37127
<p>Pengelolaan sumber daya manusia (SDM) berbasis kompetensi menjadi salah satu langkah penting dalam meningkatkan daya saing masyarakat, terutama dalam menghadapi era globalisasi dan perkembangan teknologi yang semakin pesat. Metode pengabdian yang digunakan dalam program ini adalah literature review untuk memperoleh pemahaman yang komprehensif mengenai konsep, strategi, dan praktik terbaik dalam pengelolaan sumber daya manusia (SDM) berbasis kompetensi untuk meningkatkan daya saing masyarakat. Pendekatan literature review memberikan landasan teoritis yang kuat yang memungkinkan program pengabdian dirancang dengan lebih tepat sasaran dan berbasis bukti ilmiah. Berdasarkan literature review ini, dapat disimpulkan bahwa pengelolaan SDM berbasis kompetensi memiliki peran penting dalam meningkatkan daya saing masyarakat. Pengembangan kompetensi yang terfokus melalui pengabdian masyarakat dapat membantu masyarakat mengakses peluang kerja yang lebih baik, meningkatkan produktivitas, serta memfasilitasi kewirausahaan lokal yang berkelanjutan.</p>Ferdy LeuheryPieter N. R. Rehatta
Copyright (c) 2024 Ferdy Leuhery
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-072024-11-0756106461065110.31004/cdj.v5i6.37127UPGRADING CAPABILITY UMKM BESI BEKAS MELALUI PEMBERDAYAAN MEDIA DIGITAL
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37144
<p>Kegiatan pengabdian ini bertujuan mendukung para pedagang besi bekas skala kecil di Kelurahan Kuin Selatan—dikenal sebagai "Kampung Besi Tua"—dengan memberdayakan media digital untuk promosi bisnis. Bisnis yang masih bersifat konvensional dan berbasis pesanan menyebabkan pendapatan yang fluktuatif. Proyek ini memperkenalkan manfaat pemasaran digital melalui pelatihan dan pembuatan akun digital yang dikelola. Efektivitas diukur dengan uji pre- dan post-test yang menunjukkan peningkatan pengetahuan signifikan. Luaran mencakup akun digital aktif, publikasi surat kabar lokal, dan artikel nasional. Keberhasilan PKM ini terlihat dari meningkatnya pengenalan Kuin Selatan sebagai destinasi usaha besi bekas.</p>Wimby WandaryHastin Umi AnisahAkhmad SupriyantoImam Suharto
Copyright (c) 2024 Wimby Wandary
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-082024-11-0856106571066810.31004/cdj.v5i6.37144PELATIHAN PEMBUATAN MODUL AJAR BERDIFERENSIASI UNTUK MEWUJUDKAN SCHOOL WELL BEING DI SEKOLAH DASAR
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37152
<p>Pelatihan pembuatan modul ajar berdiferensiasi untuk mendukung school well-being di sekolah dasar bertujuan untuk membekali guru dengan keterampilan dan pengetahuan dalam merancang pembelajaran yang adaptif terhadap kebutuhan beragam siswa. Modul ajar berdiferensiasi dirancang agar guru dapat memberikan materi yang sesuai dengan kemampuan, minat, dan gaya belajar siswa, sehingga menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan mendukung kesejahteraan siswa di sekolah. Pelatihan ini diikuti oleh guru-guru sekolah dasar yang didampingi dalam menyusun dan mengimplementasikan modul ajar berdiferensiasi melalui berbagai metode seperti penyuluhan, pelatihan berbasis teknologi, demonstrasi, dan pendampingan langsung di kelas. Hasil dari pelatihan ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman dan keterampilan guru, terutama dalam memanfaatkan teknologi untuk mendukung pembelajaran yang lebih bervariasi dan interaktif. Efektivitas pembelajaran berdiferensiasi juga tercermin dari peningkatan school well-being siswa, yang dilaporkan lebih terlibat aktif dalam pembelajaran dan merasa lebih nyaman serta termotivasi di lingkungan sekolah. Selain itu, kolaborasi antara sekolah, guru, dan orang tua menjadi faktor penting dalam keberhasilan penerapan modul ajar berdiferensiasi.Beberapa tantangan yang dihadapi, seperti keterbatasan waktu dan sumber daya bagi guru untuk menyusun modul, disarankan untuk diatasi dengan pendampingan berkelanjutan dan peningkatan akses terhadap teknologi pendidikan. Pelatihan ini diharapkan memberikan dampak jangka panjang dalam menciptakan sistem pembelajaran yang lebih inklusif, responsif, dan mendukung kesejahteraan siswa secara menyeluruh.</p>Rahmi HayatiT Rafli AbdillahM Rezeki MuamarAsrul KarimFachrurazi FachruraziPiki Mulani
Copyright (c) 2024 Rahmi Hayati
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-082024-11-0856106691067510.31004/cdj.v5i6.37152PEMBUATAN WEBSITE UNTUK PENYEBARAN INFORMASI DESA BORISALLO KECAMATAN PARANGLOE KABUPATEN GOWA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37154
<p>Desa Borisallo yang terletak di Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, merupakan wilayah yang memiliki letak geografis strategis dan memiliki potensi sumber daya alam yang cukup besar. Namun di sisi lain, desa ini belum memiliki website desa untuk akses informasi warganya. Selain itu, aparat desa dan masyarakatnya masih kurang dalam kemampuan literasi digital. Berdasarkan hal ini, maka tujuan pelaksanaan PKM adalah pembuatan website desa untuk penyebaran informasi serta peningkatan kemampuan literasi digital bagi aparat dan masyarakatnya. Tahapan pelaksanaan kegiatan PKM untuk menyelesaikan permasalahan mitra yakni melakukan analisis kebutuhan, membuat desain website yang sesuai dengan kebutuhan, memberikan materi dan pelatihan dengan menggunakan metode partisipatif, tanya jawab dan ekspermen. Di akhir kegiatan dilakukan tahapan evaluasi. Hasil yang diperoleh setelah pelaksanaan PK yaitu, website desa yang diimplementasikan ke mitra Desa Borisallo, berfungsi dengan baik dan dapat menjadi sarana penyebaran informasi. Kemudian, kemampuan literasai digital aparat pemerintahan dan masyarakat desa mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Berdasarkan hasil evaluasi diperoleh bahwa untuk masyarakat desa terjadi peningkatan kemampuan sebesar 123.08% dan pada aparat desa mengalami peningkatan kemampuan sebesar 97.4%. Peningkatan ini mencerminkan bahwa efektivitas kegiatan PKM yang dilakukan cukup berhasil dalam meningkatkan kemampuan mitra.</p>Abdullah BasalamahMuhammad Zainal AltimPratiwi Juniar Achmad GaniKasman Kasman
Copyright (c) 2024 Abdullah Basalamah
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-082024-11-0856106761068510.31004/cdj.v5i6.37154PENINGKATAN KARAKTER PROFESIONAL PENDIDIK MELALUI WORKSHOP PELATIHAN DI GUGUS 8 KECAMATAN LOWOKWARU, KOTA MALANG
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37156
<p>Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan meningkatkan karakter profesional pendidik di Gugus 8, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, melalui pelatihan berbasis workshop. Kegiatan ini difokuskan pada pengembangan keterampilan komunikasi, manajemen kelas, serta kolaborasi antarpendidik. Berdasarkan hasil evaluasi pre-test dan post-test, workshop ini berhasil meningkatkan pemahaman pendidik tentang komunikasi efektif, teknik pengelolaan kelas, dan pengembangan jejaring antarpendidik. Artikel ini memberikan analisis dampak pelatihan dan menyarankan aplikasi lanjutan dalam bentuk pelatihan terpadu di tingkat regional</p>Eny Nur AisyahHardika HardikaTomas IriyantoRosydamayani Twinsari ManingtyasAgus SetiyonoSri Utamimah
Copyright (c) 2024 Eny Nur Aisyah
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-082024-11-0856106861068910.31004/cdj.v5i6.37156PENINGKATAN DAYA SAING PRODUK KERUPUK RAMBAK DI UD IKABA MELALUI PELATIHAN MODERNISASI TEKNOLOGI PRODUKSI
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37158
<p>Kegiatan pengabdian ini merupakan upaya peningkatan produksi kerupuk rambak di UD. IKABA. Pengabdian ini dilakukan dalam bentuk pelatihan penggunaan alat penggorengan yang telah dilengkapi sistem otomatisasi. Peserta dari pelatihan ini adalah pihak dari UD. IKABA yang meliputi pemilik dan beberapa karyawannya. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk untuk meningkatkan pengetahuan serta keterampilan dari mitra untuk peningkatan produksi kerupuk rambak. Kegiatan pelatihan ini dilakukan melalui beberapa tahap dimulai dari tahap persiapan dan koordinasi dengan mitra, penyiapan dan perancangan teknologi produksi, pelatihan dan pendampingan penggunakan teknologi produksi, deseminasi alat penggorengan, dan monitoring dan evaluasi. Berdasarkan hasil pelatihan peserta telah mampu memahami dan mempraktikan penerapan teknologi otomatisasi penggorengan kerupuk rambak. Melalui pelatihan ini, diharapkan dapat mengoptimalkan produksi rambak di UD. IKABA dalam memenuhi permintaan konsumen akan produk rambak.</p>Sholihah Ayu WulandariAdi SuciptoQonitatul HasanahAhmad Haris Hasanuddin Slamet
Copyright (c) 2024 Sholihah Ayu Wulandari
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-082024-11-0856106901069410.31004/cdj.v5i6.37158PENDAMPINGAN PERENCANAAN RENOVASI TKIT AL-MUHSINUN MANGGAR BALIKPAPAN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37159
<p>Taman Kanak-Kanak (TK) Al-Muhsinun, diberi Akreditasi A di kecamatan Balikpapan Timur, menandakan prestasinya sebagai salah satu TK unggulan di Kecamatan Balikpapan Timur. Namun, bangunan TK Al-Muhsinun, didirikan tahun 1994 dengan struktur utama kayu ulin di atas tanah rawa, mulai menunjukkan kekurangan dalam keandalan dan kelayakan penggunaan. Oleh karena itu, direncanakan renovasi dengan menggunakan beton bertulang, tetap mempertahankan konsep rumah panggung. Lokasinya yang strategis, di pinggir jalan besar kelurahan Manggar, membuatnya menjadi pilihan utama wali murid. Perencanaan renovasi membutuhkan tim ahli, yang diharapkan oleh Kepala Sekolah TK Al-Muhsinun dengan bantuan Tim Pengabdian Masyarakat Poltekba. Di antara masalah yang dihadapi adalah kekurangan tenaga profesional untuk perencanaan renovasi. Oleh karena itu, bimbingan teknis pengembangan dan perbaikan infrastruktur dijadikan sebagai salah satu Tema Pengabdian kepada Masyarakat yang sesuai dengan Renstra program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Politeknik Negeri Balikpapan. Adapun metode yang digunakan melalui 4 tahap antara lain survei lapangan, sosialisasi, penyusunan rencana gambar dan anggaran biaya Pembangunan TK, dan tahap inti. Adapun hasilnya, memberikan perencanaan gedung bangunan TK yang akan ditingkat menjadi 2 lantai dengan tumpuan di atas tanah rawa yang tetap memegang prinsip rumah panggung, lantai satu merupakan area belajar, lantai dua akan menjadi aula pertemuan, dan lantai 3 atap dak yang akan difungsikan sebagai kolam penampungan air hujan. Dalam perhitungan rancangan anggaran biaya, material yang digunakan adalah material terbaik.</p>Wahyu Yusuf RioDedy SulistiantoDesak Made Ristia KartikaEzra Hartarto PongtuluranFatmawati Fatmawati
Copyright (c) 2024 Wahyu Yusuf Rio
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-082024-11-0856106951070210.31004/cdj.v5i6.37159PENINGKATAN PROMOSI PRODUK KEWIRAUSAHAAN MELALUI PELATIHAN VIDEO EDITING DAN FOTOGRAFI PADA SMKN 2 DEPOK
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37161
<p>Pelatihan editing video dan fotografi untuk mendukung promosi produk kewirausahaan di SMKN 2 Depok adalah bagian dari kegiatan pengabdian masyarakat yang dapat diberikan untuk mendukung pengembangan produk siswa. Pelatihan ini berfokus pada penggunaan media visual untuk mencapai target pasar tentang nilai produk. Berdasarkan wawancara yang dilakukan dengan pihak SMKN 2 Depok, produk yang dihasilkan oleh siswa sudah cukup beragam, akan tetapi kemampuan dalam pembuatan konten masih perlu ditingkatkan. Adanya pelatihan editing video dan fotografi berguna untuk meningkatkan kemampuan siswa dan guru dalam membuat konten visual yang menarik dan berkualitas tinggi. Kegiatan pengabdian terlaksana melalui beberapa tahapan yaitu persiapan, pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi, dan tindak lanjut. Pelatihan dilaksanakan di SMKN 2 Depok yang diikuti oleh 26 peserta terdiri atas perwakilan guru dan siswa. Berdasarkan pelatihan dan hasil angket yang diberikan setelah pelatihan, diperoleh respon 83% peserta menyatakan bahwa pelatihan ini memberikan manfaat dalam meningkatkan pengetahuan dan kompetensi guru dan siswa dalam video editing dan fotografi.</p>Mira RosalinaAde Rahma YulySinantya Feranti AnindyaFitria NugrahaniEriya EriyaYoyok Sabar Waluyo
Copyright (c) 2024 Mira Rosalina
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-082024-11-0856107031070710.31004/cdj.v5i6.37161PELATIHAN PEMANFAATAN IKAN BANDENG MENJADI ABON SEBAGAI PRODUK UNGGULAN RINTISAN TEFA AGRIBSINIS
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37162
<p>Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini merupakan upaya untuk mengolah ikan bandeng sebagai produk unggulan dengan nilai tambah yang tinggi. Ikan bandeng memiliki potensi besar sebagai produk olahan dikarenakan kandungan gizinya yang tinggi. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dalam bentuk pelatihan pemanfaatan ikan bandeng menjadi produk abon. Kegiatan pengabdian ini dilakukan di Laboratorium KWU Polije Kampus 4 PSDKU Sidoarjo. Peserta dari kegiatan pengabdian ini meliputi civitas akademika dari Program Studi Manajemen Agroindustri Polije Kampus 4 PSDKU Sidoarjo. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk mengembangkan produk unggulan berbahan baku ikan bandeng sebagai upaya penunjang rintisan <em>Teaching Factory</em> (TEFA) Agribisnis. Tahapan pada kegiatan pengabdian ini meliputi tahapan persiapan, pelaksanaan, dan monitoring. Metode yang digunakan pada kegiatan ini diawali dengan metode ceramah <em> </em>terkait materi pengolahan ikan bandeng menjadi abon, kemidan dilanjutkan dengan praktik yang dilakukan oleh peserta dengan pendampingan dari tim pengabdian. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan peserta telah memahami dan mampu melakukan pengolahan ikan bandeng menjadi abon serta rencana pemasarannya. Melalui pelatihan ini, diharapkan akan tercipta produk unggulan yang tidak hanya bermanfaat bagi sivitas akademika, tetapi juga bagi masyarakat sekitar, sehingga mendukung pengembangan ekonomi lokal di Kabupaten Sidoarjo.</p>Sekar Ayu WulandariAhmad Haris Hasanuddin SlametSeptine Brillyantina Dini Nafisatul MutmainahRahmat DhandyAsmunir Asmunir
Copyright (c) 2024 Sekar Ayu Wulandari
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-082024-11-0856107081071210.31004/cdj.v5i6.37162ANALISIS SWOT DAN PELUANG PASAR UMKM TAHU TEMPE IBU EUIS DI DESA SODONG KECAMATAN TIGARAKSA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37163
<p>Tahu Tempe adalah salah satu produk olahan kedelai yang populer karena kaya akan nutrisi dan harganya terjangkau. Biasanya tahu dan tempe dikonsumsi sebagai lauk pendamping makanan utama atau sebagai camilan. Proses pembuatan yang relatif sederhana serta harga yang ekonomis membuat tempe banyak diminati oleh konsumen. Saat ini, perkembangan industri tahu tempe sangat penting karena dapat meningkatkan pendapatan, kesejahteraan, dan menciptakan peluang kerja bagi masyarakat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengkaji strategi pemasaran usaha industri tahu tempe secara komprehensif menggunakan analisis SWOT (Strength, Weakness,Opportunity, Threat) data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data kualitatif, dari hasil wawancara dan observasi dilapangan. Analisis SWOT membandingkan faktor internal, seperti kekuatan dan kelemahan, dengan faktor eksternal, seperti peluang dan ancaman. Faktor internal ditempatkan dalam matriks yang disebut Internal Strategic Factor Analysis Summary (IFAS), sedangkan faktor eksternal ditempatkan dalam matriks yang dikenal sebagai External Strategic Factor Analysis Summary (EFAS). Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam merancang strategi keunggulan bersaing yang optimal dan berkelanjutan bagi Pabrik Tahu Tempe Ibu Euis. Selain itu, hasil penelitian ini juga diharapkan mampu memberikan wawasan berharga bagi para pemangku kepentingan, seperti pelaku UMKM, investor, dan pemerintah, dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan UMKM di Indonesia. Penelitian ini tergolong dalam kategori penelitian lapangan, di mana data dikumpulkan langsung di lokasi dengan menyelidiki berbagai masalah yang relevan. Penelitian ini dilakukan pada sektor UMKM, khususnya di pabrik tahu tempe. UMKM Tahu Tempe Ibu Euis di Desa Sodong, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. Metode pengumpulan data yang digunakan mencakup observasi, wawancara, dan dokumentasi, dengan wawancara sebagai instrumen utama.</p>Lesna PurnawanAries SetiawanUnes JuhaeniJaka SlametaAries Sundoro
Copyright (c) 2024 Lesna Purnawan
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-082024-11-0856107131072110.31004/cdj.v5i6.37163PELATIHAN PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI KERIPIK PARE: PENDEKATAN AKUNTANSI BIAYA PADA KELOMPOK WANITA TANI KANAAN DESA MANUSAK KECAMATAN KUPANG TIMUR KABUPATEN KUPANG
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37164
<p>Artikel ini membahas pelatihan perhitungan harga pokok produksi keripik pare sebagai makanan siap saji dari pare <em>(Momordica charantia).</em> Keripik pare merupakan makanan ringan yang mulai banyak diminati karena manfaatnya bagi kesehatan. Dalam rangka memastikan kelayakan usaha, penting untuk mendalami perhitungan harga pokok produksi secar. Pelatihan ini menggunakan pendekatan akuntansi biaya, meliputi biaya bahan baku, biaya tenaga kerja dan biaya <em>overhead</em>. Hasil Pelatihan ini berdampak pada peningkatan pemahaman terkait biaya yang harus ditanggung dalam proses pengolahan hingga produksi keripik pare serta implikasinya terhadap penentuan harga jual.</p>Maria BanoSanthy ChamdraBayu MahendraMaximilian M.J. Kapa
Copyright (c) 2024 Maria Bano
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-082024-11-0856107221072610.31004/cdj.v5i6.37164PENYULUHAN DAN PEMANTAUAN KUALITAS AIR TANAH DI SMAN 2 JAKARTA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37166
<p>Air tanah merupakan air yang mengalir di bawah permukaan tanah. 70% kebutuhan air bersih penduduk berasal dari air tanah. Penggunaan air tanah berlebihian dan jarak air tanah dengan sumber pencemar akan mengakibatkan turunnya kualitas air tanah. Adanya generasi muda saat ini dihimbau untuk dapat memahami dan peduli terhadap lingkungan. Tiga parameter yang perlu diuji untuk mengetahui kualitas air adalah parameter fisika, kimia dan biologi. Tujuan dari kegiatan Kegiatan PKM ini dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman bagi para siswa dalam mengidentifikasi masalah lingkungan, khususnya pencemaran air tanah. Siswa SMAN 2 Jakarta sebagai sasaran pembinaan. Siswa SMA dianggap sebagai salah satu stakeholders dalam upaya transfer ilmu pengetahuan dan generasi muda penerus ilmu dalam memperkenalkan pemantauan kualitas air. Metode yang digunakan penyuluhan, pemberian materi dan melakukan demonstrasi uji parameter secara langsung pada lokasi penyuluhan dengan mengambil sampel air tanah pada lokasi tersebut. Parameter yang akan diuji adalah pH, padatan terlarut (TDS), dan kekeruhan dengan menggunakan pH meter, TDS meter dan Turbidymeter untuk mengetahui kualitas fisik air tanah secara langsung. Kegiatan dilakukan di Aula dengan jumlah 90 siswa dari kelas 11 IPA. Hasil persentase pengisian kuesioner bahwa 100% siswa mengetahui bahaya pencemaran air, namun 76% baru mengetahui parameter fisik yang diuji secara insitu. Kegiatan PKM ini dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman bagi para siswa dalam mengidentifikasi masalah lingkungan, khususnya pencemaran air tanah.</p>Sheilla Megagupita Putri MarendraMargareta Maria SintoriniWinarni WinarniSarah AphirtaReza FauziTiara Nur AnnisaMuhammad Fiqri Rahman NulhakimDmitri LaurentiaChandiaga Sam Buana
Copyright (c) 2024 Sheilla Megagupita Putri Marendra
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-082024-11-0856107271073110.31004/cdj.v5i6.37166PENGEMBANGAN ECOPRENEUR WISATA KEBUN TEH DI DESA SEGOROGUNUNG
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37167
<p>Desa Segorogunung berada di wilayah Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar. Letak desa di lereng gunung Lawu dengan kontur tanah pegunungan berhawa sejuk serta dikelilingi areal kebun teh telah menginspirasi sekelompok masyarakat yang sadar bahwa daerahnya mempunyai potensi wisata besar. Masyarakat desa Segorogunung membentuk kelompok sadar wisata (Pokdarwis) dan secara swadaya menggarap tanah kebun teh ini menjadi usaha wisata hijau. Masalah yang diprioritaskan untuk diselesaikan, adalah (1) masalah produksi yang mencakup pengadaan peralatan pengolah teh dan cara pembuatan teh, (2) manajemen usaha mencakup keuangan dan pemasaran produk wisata. Solusi untuk menyelesaikan permasalahan mitra mencakup: (1) pengadaan peralatan pengolah daun teh. berupa mesin roller/pengolahan daun the, (2) pelatihan manajemen produksi, pelatihan manajemen keuangan, dan pelatihan pemasaran. Hasil pelaksanaan: program PKM Ecopreneur wisata kebun teh telah berhasil mencapai tujuan utama, yaitu meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan potensi wisata lokal. Kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan dan meningkatkan pengetahuan mengenai pengelolaan sumber daya alam.</p>Waluyo Budi AtmokoDidik SetyawanWidi Hariyanti
Copyright (c) 2024 Waluyo Budi Atmoko
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-082024-11-0856107321073610.31004/cdj.v5i6.37167STRATEGI PEMBERDAYAAN LINGKUNGAN SEKOLAH MELALUI PENCEGAHAN DAN PENANGANAN KEKERASAN SEKSUAL PADA MA RAUDLATUL IRFAN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37168
<p>Kegiatan PKM ini bertujuan untuk mencapai SDGs No. 5 (Kesetaraan Gender), SDGs No. 4 (Kualitas Pendidikan), dan SDGs No. 3 (Hidup Sehat & Sejahtera). Kegiatan PKM ini kami laksanakan di MA Raudlatul Irfan. Kegiatan PKM ini melibatkan guru dan siswa. Melalui program kegiatan PKM, guru dan siswa berhasil meningkatkan pemahaman tentang kekerasan seksual, kekerasan berbasis gender online (KBGO), dan kekerasan di lingkungan sekolah. Peningkatan ini penting untuk menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman. Pelatihan untuk guru menunjukkan hasil positif, dengan akurasi jawaban meningkat dari 44,76% pada pre-test menjadi 75,71% pada post-test, menandakan mereka siap menangani kasus kekerasan dan memahami prosedur pelaporan. Peserta pelatihan tentang KBGO juga mengalami peningkatan pemahaman yang signifikan, dari 47% menjadi 64%, sehingga lebih responsif terhadap ancaman kekerasan berbasis gender di era digital. Pemahaman siswa tentang kekerasan di sekolah juga meningkat, dari 25,99% menjadi angka yang jauh lebih tinggi setelah pelatihan, membuat mereka lebih mampu mengenali berbagai bentuk kekerasan, seperti bullying dan diskriminasi. Secara keseluruhan, program ini berhasil meningkatkan kesadaran dan pengetahuan peserta, mendukung terciptanya lingkungan belajar yang lebih sehat dan aman.</p>Wanda Gema Prasadio Akbar HidayatIntan PrimadiniAnanto PrabowoJasmine PutriIsysya KegaMarchella Rachel
Copyright (c) 2024 Wanda Gema Prasadio Akbar Hidayat
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-082024-11-0856107371074610.31004/cdj.v5i6.37168PELATIHAN PEMBUATAN POLA BUSANA SECARA KOMPUTERISASI DI SMKN 1 BERINGIN UNTUK MEMPERKUAT PENERAPAN KURIKULUM MERDEKA SERTA MENINGKATKAN KEMAMPUAN LITERASI PATTERN DRAWING SECARA DIGITAL
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37204
<p>Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memperkenalkan dan melatih guru serta siswa jurusan Tata Busana di SMKN 1 Beringin dalam penggunaan teknologi desain pola busana berbasis komputer sebagai langkah mendukung penerapan Kurikulum Merdeka. Pelatihan ini menggunakan perangkat lunak Richpeace CAD yang memungkinkan peserta untuk menciptakan pola busana secara digital dengan lebih akurat, efisien, dan kreatif dibandingkan metode manual. Dengan pelatihan ini, para peserta diharapkan mampu meningkatkan kompetensi teknis, produktivitas, serta kreativitas dalam pembuatan pola, sesuai dengan tuntutan industri mode modern. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan signifikan dalam kemampuan pembuatan pola digital di kalangan guru dan siswa, yang ditandai dengan kenaikan rata-rata keterampilan dari 76,70% (manual) menjadi 89,81% (digital). Kompetensi baru ini diharapkan tidak hanya meningkatkan mutu lulusan SMKN 1 Beringin tetapi juga memperluas peluang karier mereka di industri fashion berbasis teknologi.</p>Halimul BahriBakti Dwi WaluyoPutri HarlianaFarihah FarihahRahma Doni
Copyright (c) 2024 Halimul Bahri
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-092024-11-0956107561076110.31004/cdj.v5i6.37204PENDAMPINGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MICROLEARNING UNTUK MENINGKATKAN LITERASI GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37207
<p>Penggunaan teknologi digital dalam pendidikan semakin menjadi kebutuhan, terutama bagi guru anak usia dini yang berperan penting dalam membentuk keterampilan awal anak. Pendampingan pengembangan multimedia berbasis microlearning merupakan upaya yang dilakukan untuk meningkatkan literasi digital para guru, sekaligus memperkaya metode pembelajaran yang lebih efektif dan menarik bagi anak. Kegitan ini dilakukan di Desa Cilayang Kecamatan Curug Bitung Kabupaten Lebak Provinsi Banten, subyek pada kegiatan ini terdiri dari perangkat Desa dan Guru-guru PAUD. Pendampingan ini membahas pelatihan dan pembuatan konten multimedia singkat, untuk membantu guru memahami dan mengimplementasikan teknologi ini dalam proses belajar-mengajar. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan kemampuan guru dalam menggunakan teknologi berbasis digital dan mengembangkan konten pembelajaran yang interaktif, yang pada akhirnya dapat meningkatkan minat belajar anak usia dini</p>Wiwik AdindaAmat HidayatDewi CahyaningratSella OktaniaSohri Ramadhan AlfikriBeni JunediAhmad Mubarok
Copyright (c) 2024 Wiwik Adinda
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-092024-11-0956107781078210.31004/cdj.v5i6.37207PENANAMAN 500 POHON MANGROVE DAN PELEPASAN 500 TUKIK UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT PESISIR PANTAI SEMBILAN GILI GENTING SUMENEP
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37243
<p>Pelepasan penyu, dan ekosistem mangrove memainkan peran penting dalam menjaga keanekaragaman organisme laut. Namun, keberadaan mangrove sudah mulai menurun, dan sekarang hanya ada beberapa kumpulan mangrove yang terisolasi.Area pesisir Gili Genting Sumenep Sembilan adalah ekosistem mangrove dengan pohon bakau dan nipah.Erosi, kurangnya perhatian masyarakat terhadap daya dukung lingkungan pesisir, dan kurangnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat sekitar tentang ekosistem ekonomi dan ekologis mangrove menyebabkan kerusakan mangrove di wilayah ini.Semua negara di dunia tertarik untuk melindungi penyu, hewan langka yang hanya dimiliki oleh beberapa negara.Tujuan layanan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat pesisir tentang keuntungan memiliki ekosistem mangrove.untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, misalnya, nelayan dapat memasukkan hasil tangkapan mereka, seperti ikan, udang, dan kepiting, ke dalam bisnis mereka.Ekosistem mangrove juga dapat digunakan sebagai sumber benih, kebutuhan industri, dan rumah tangga.Metode yang digunakan meliputi penyebaran informasi tentang pemanfaatan ekosistem mangrove, pelatihan dan diskusi tentang cara menanam mangrove, dan pelepasan 500 ekor anakan mangrove.Pemahaman yang lebih baik tentang ekosistem mangrove diperoleh dan pelepasan keturunan dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan.komunitas yang hidup di pantai.</p>Cerol Yohana SitopuIsenda Yani TindaonNancy Nopeline
Copyright (c) 2024 Cerol Yohana Sitopu
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-102024-11-1056107961079910.31004/cdj.v5i6.37243IMPLEMENTASI METODE KARTOMETRIK UNTUK PEMETAAN PENEGASAN BATAS KELURAHAN ANGGOEYA DI KECAMATAN POASIA KOTA KENDARI PROVINSI SULAWESI TENGGARA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37244
<p>Penyelenggaraan pemerintahan yang baik di berbagai tingkatan dari pusat hingga kelurahan harus didukung oleh data yang baik, termasuk juga data batas kelurahan sebagai acuan melakukan perencanaan pembangunan dan mencegah terjadinya perselisihan akibat masalah perbatasan. PKM ini bertujuan: Memberikan pemahaman aparat kelurahan mengenai Permendagri No. 45 Tahun 2016 terkait metode kartometrik untuk penegasan batas desa (kelurahan); Meningkatkan pemahaman bagi aparat kelurahan terkait penegasan batas kelurahan dalam mencegah konflik batas wilayah, serta Mendorong aparat kelurahan melakukan langkah kerja nyata dalam pemetaan penegasan batas kelurahan.PKM dilaksanakan dengan metode Focus Group Discussion melalui teknik berupa ceramah dan tanya jawab mengenai metode kartometrik untuk penegasan batas kelurahan dan permasalahan batas kelurahan, serta evaluasi keberhasilan program PKM. Hasil dari PKM menunjukkan: Aparat kelurahan memahami amanat Permendagri (2016) untuk menggunakan metode kartometrik dalam rangka pemetaan penegasan batas kelurahan; Peningkatan pengetahuan dan kesadaran aparat kelurahan terkait pentingnya pemetaan penegasan batas kelurahan untuk mencegah konfik perbatasan; serta Timbulnya kesadaran aparat kelurahan melakukan langkah kerja nyata dalam rangka pemetaan penegasan batas kelurahan sesuai Permendagri (2016).</p>Sitti KasmiatiLa Ode HadiniLa Ode AmaluddinSurdin SurdinFitriyani SaudiNurhasanah Nurhasanah
Copyright (c) 2024 Sitti Kasmiati
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-102024-11-1056108001081010.31004/cdj.v5i6.37244MANAJEMEN IMPLEMENTASI KURIKULUM MADRASAH DI MAN 1 TABALONG
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37249
<p>Kementerian Agama Republik Indonesia menerbitkan KMA 450 Tahun 2024 sebagai pengganti KMA 347 Tahun 2022 sebagai update pedoman implementasi kurikulum merdeka berbasis komunitas di semua jenjang madrasah seluruh Indonesia, sehingga perlunya manajemen khusus dalam implementasi kurikulum madrasah agar semua perubahan bisa terakomodir dan mencapai hasil maksimal.Dalam manajemen implementasi kurikulum madrasah di MAN 1 Tabalong hingga bulan November 2024 telah dilakukan 4 tahapan sebagai berikut: pembinaan kepegawaian berbasis kurikulum madrasah sesuai KMA 450 tahun 2024, bimbingan zoom kurikulum madrasah bersama Widyaiswara Balai Diklat Keagamaan Banjarmasin, monitoring awal implementasi kurikulum madrasah dan observasi praktek kurikulum madrasah</p>Syahrani Syahrani
Copyright (c) 2024 Syahrani
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-102024-11-1056108111082010.31004/cdj.v5i6.37249PELATIHAN PELAPORAN SURAT PEMBERITAHUAN (SPT) TAHUNAN PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI (WPOP) DENGAN MENGGUNAKAN E-FILLING DI SMA NEGERI 12 SURABAYA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37251
<p>Pajak merupakan kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap warga negara yang memenuhi syarat subyektif dan obyektif, termasuk para guru. Salah satu kewajiban yang harus dipenuhi oleh wajib pajak adalah melaporkan SPT tahunan pajak penghasilan. Dalam era digitalisasi, pelaporan SPT tidak dilakukan secara manual, namun dapat dilakukan secara online melalui e-filling. Metode pelaporan tersebut tidak semua guru memiliki kemampuan dan pengetahuan untuk melaksanakan pelaporan SPT melalui e-filling. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan bagi para guru dalam melaporkan SPT melalui e-filling. Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan pemahaman guru dalam melaporkan SPT melalui e-filling. Dengan demikian, diharapkan para guru dapat melaksanakan kewajiban perpajakannya dengan lebih mudah,efisien dan dapat melaporkan SPT WPOP dengan menggunakan e-filling secara mandiri. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah dengan pelatihan.</p>Yanis Ulul Az’miPratiwi Dwi KarjatiWiwik HerawatiCipta RahayuRoni Wahyudi
Copyright (c) 2024 Yanis Ulul Az’mi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-102024-11-1056108251082910.31004/cdj.v5i6.37251STRATEGI SUKSES MEMBANGUN BISNIS ONLINE GENERASI MUDA UNTUK SISWA/I SMK KARYA NASIONAL DI KABUPATEN KUNINGAN JAWA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37252
<p>Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan pelajar SMK Karya Nasional Kabupaten Kuningan dengan cara pelatihan Go Digital : Strategi sukses membangun bisnis online generasi muda untuk pelajar SMK Karya Nasional di Kabupaten Kuningan Jawa Barat. Pelatihan saat ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman pelajar mengenai konsep dasar bisnis, pengembangan produk, pemasaran, dan kewirausahaan. Diharapkan, melalui kegiatan ini, pelajar dapat mengembangkan keterampilan yang diperlukan untuk bersaing di dunia kerja atau memulai usaha sendiri. Dengan tujuan potensial untuk kegiatan pengabdian masyarakat tersebut adalah : Pertama, Peningkatan Keterampilan Kewirausahaan: Membekali pelajar dengan pengetahuan dan keterampilan praktis untuk memulai dan menjalankan bisnis mereka sendiri. Kedua, Penguatan Keterampilan Manajemen: Meningkatkan kemampuan pelajar dalam merencanakan, mengorganisasi, memimpin, dan mengendalikan sumber daya untuk mencapai tujuan bisnis. Ketiga, Peningkatan Minat dalam Bidang Bisnis: Menumbuhkan minat pelajar terhadap dunia bisnis dan kewirausahaan. Keempat, Penguatan Hubungan Sekolah-Industri: Memperkuat kerjasama antara SMK Karya Nasional dengan dunia industri untuk meningkatkan relevansi pendidikan dengan kebutuhan pasar kerja. Dan kelima, Kontribusi pada Perekonomian Lokal: Mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui pengembangan UMKM yang dikelola oleh pelajar. Berdasarkan tujuan-tujuan tersebut, target peserta yang ideal untuk kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah: Pelajar SMK Karya Nasional<strong>, </strong>Jurusan yang relevan seperti bisnis dan memiliki bidang bisnis atau kewirausahaan. Diharapkan dengan adanya kolaborasi antara perguruan tinggi dan SMK ini dapat menjadi model bagi pengembangan program serupa di sekolah-sekolah lain.</p>Rahayu Tri UtamiEdy Sambodja
Copyright (c) 2024 Rahayu Tri Utami
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-102024-11-1056108301083610.31004/cdj.v5i6.37252PEMANFAATAN LIMBAH PESISIR UNTUK MEMBANGKITKAN KREATIVITAS SISWA SEKOLAH DASAR DI PANTAI LABU PEKAN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37253
<p>Desa Pantai Labu Pekan Kecamatan Pantai Labu, yang lokasinya dipesisir pantai, merupakan daerah yang terdapak limbah seperti plastik, kardus dan cangkang kerang. Masalah limbah ini memang memerlukan penanganan yang serius. Seharusnya setiap orang sejak dini sudah memahami betapa bahayanya limbah. Dia harus sadar akan ini dalam kehidupannya sehari-hari. Sebagai alasan ke dua dalam pengabdian ini, kita harus mendidik anak-anak sejak dini. Pengabdian ini dilakukan di Sekolah Dasar Negeri 105337 yang terletak di desa ini. Limbah ini dimanfaatkan siswa SD sebagai bahan untuk media pembelajaran yang efektif dan menarik. Limbah tersebut juga dimanfaatkan untuk bahan kerajinan sehingga membangkitkan kreatifitas siswa. Selain itu juga siswa SD tersebut diharapkan memahami tentang perlunya mengatasi limbah yang ada disekitar lingkungannya. Pada pengabdian ini dilakukan penyuluhan tentang limbah, dampaknya dan cara mengatasinya. Setelah dilakukan penyuluhan, barulah siswa-siswa tersebut diajak membuat hiasan kelas untuk membangkitkan kreatifitas mereka. Siswa-siswa SD bersemangat mengikuti acara tersebut dan mereka sangat senang ketika membuat hiasan dari limbah. Pengabdian ini membuat mereka memahami bahaya limbah, dan mengajari mereka bagaimana cara untuk mengatasinya.</p>Dalimawaty KadirAnggitha NingtiasSindy RamadhaniSiti MutiaraJulfa WardinaRahmaida Rahmaida
Copyright (c) 2024 Dalimawaty Kadir
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-102024-11-1056108371084010.31004/cdj.v5i6.37253PENDAMPINGAN PERENCANAAN RENOVASI TKIT AL-MUHSINUN MANGGAR BALIKPAPAN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37254
<p>Taman Kanak-Kanak (TK) Al-Muhsinun, diberi Akreditasi A di kecamatan Balikpapan Timur, menandakan prestasinya sebagai salah satu TK unggulan di Kecamatan Balikpapan Timur. Namun, bangunan TK Al-Muhsinun, didirikan tahun 1994 dengan struktur utama kayu ulin di atas tanah rawa, mulai menunjukkan kekurangan dalam keandalan dan kelayakan penggunaan. Oleh karena itu, direncanakan renovasi dengan menggunakan beton bertulang, tetap mempertahankan konsep rumah panggung. Lokasinya yang strategis, di pinggir jalan besar kelurahan Manggar, membuatnya menjadi pilihan utama wali murid. Perencanaan renovasi membutuhkan tim ahli, yang diharapkan oleh Kepala Sekolah TK Al-Muhsinun dengan bantuan Tim Pengabdian Masyarakat Poltekba. Di antara masalah yang dihadapi adalah kekurangan tenaga profesional untuk perencanaan renovasi. Oleh karena itu, bimbingan teknis pengembangan dan perbaikan infrastruktur dijadikan sebagai salah satu Tema Pengabdian kepada Masyarakat yang sesuai dengan Renstra program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Politeknik Negeri Balikpapan. Adapun metode yang digunakan melalui 4 tahap antara lain survei lapangan, sosialisasi, penyusunan rencana gambar dan anggaran biaya Pembangunan TK, dan tahap inti. Adapun hasilnya, memberikan perencanaan gedung bangunan TK yang akan ditingkat menjadi 2 lantai dengan tumpuan di atas tanah rawa yang tetap memegang prinsip rumah panggung, lantai satu merupakan area belajar, lantai dua akan menjadi aula pertemuan, dan lantai 3 atap dak yang akan difungsikan sebagai kolam penampungan air hujan. Dalam perhitungan rancangan anggaran biaya, material yang digunakan adalah material terbaik.</p>Wahyu Yusuf RioDedy SulistiantoDesak Made Ristia KartikaEzra Hartarto PongtuluranFatmawati Fatmawati
Copyright (c) 2024 Wahyu Yusuf Rio
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-102024-11-1056108411084810.31004/cdj.v5i6.37254MENINGKATKAN KREATIVITAS MASYARAKAT MELALUI DESAIN DISPLAY RAK, POSTER, LOGO, DAN HANGING MOBILE: PENDEKATAN DESAIN KOMUNIKASI VISUAL
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37255
<p>Kreativitas masyarakat merupakan salah satu pilar penting dalam pengembangan sumber daya manusia di era globalisasi saat ini. Kemampuan masyarakat untuk berkreasi tidak hanya meningkatkan kualitas hidup mereka, tetapi juga memperkaya budaya dan membuka peluang ekonomi yang baru. Namun, banyak kelompok masyarakat, khususnya di pedesaan atau daerah yang belum sepenuhnya berkembang, masih mengalami kesulitan dalam mengakses sarana dan prasarana yang mendukung pengembangan kreativitas. Metode yang digunakakan dalam pelaksanaan pengabdian ini adalah Community Development (CD) yaitu metode pengabdian berbasis pengembangan masyarakat bertujuan untuk membangun kapasitas masyarakat dalam mengembangkan potensi kreatif mereka. Pengabdian ini bisa dilakukan dengan mengedukasi masyarakat tentang prinsip-prinsip desain komunikasi visual dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, seperti pada usaha kecil, organisasi lokal, atau kegiatan komunal. Pendekatan ini bersifat jangka panjang. Rak display memiliki potensi untuk tidak hanya menjadi elemen fungsional, tetapi juga estetis dan informatif ketika digabungkan dengan poster, logo, serta hanging mobile. Kombinasi ini menciptakan tampilan yang menarik secara visual sekaligus menyampaikan informasi yang relevan. Rak display yang dirancang dengan baik tidak hanya terbatas pada penggunaan di toko, tetapi juga dapat diterapkan di tempat-tempat lain seperti perpustakaan desa.</p>Hermila A ARahmat Taufik R.L BauIndra Farman
Copyright (c) 2024 Hermila A
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-102024-11-1056108491085310.31004/cdj.v5i6.37255IMPLEMENTASI VIRTUAL REALITY PENGGUNAAN SIMULASI KAPAL SEBAGAI SUPLEMEN PEMBELAJARAN MODEL HYBRID
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37256
<p>Perkembangan teknologi Virtual Reality (VR) telah membawa inovasi signifikan dalam dunia pendidikan, terutama dalam mendukung model pembelajaran hybrid. Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan teknologi VR sebagai suplemen pembelajaran di SMK 9 Makassar, khususnya pada siswa jurusan Nautika Kapal Penangkap Ikan. Melalui penggunaan VR siswa dapat mengalami simulasi interaktif yang realistis, seperti praktik keselamatan pelayaran dan simulasi kapal yang sulit dilakukan di dunia nyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan VR meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi praktik yang kompleks, memotivasi siswa untuk lebih aktif terlibat dalam proses pembelajaran, dan menawarkan fleksibilitas dalam pengulangan simulasi tanpa keterbatasan waktu dan alat. Meskipun demikian, tantangan dalam hal infrastruktur dan pelatihan guru masih menjadi hambatan dalam optimalisasi penggunaan VR. Dengan investasi yang lebih lanjut dalam pengadaan perangkat dan pelatihan guru, implementasi VR berpotensi besar dalam memperkaya model pembelajaran hybrid dan meningkatkan kualitas pendidikan di SMK 9 Makassar</p>Masrupah MasrupahEndang LestariDzakiyah Ulya YusufIndra Farman
Copyright (c) 2024 Masrupah
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-102024-11-1056108541085810.31004/cdj.v5i6.37256OPTIMALISASI KETERAMPILAN ANALISIS DATA: PELATIHAN GSCA PRO UNTUK MAHASISWA MAGISTER MANAJEMEN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37257
<p>Di era informasi saat ini, kemampuan untuk mengolah dan menganalisis data menjadi sangat penting, terutama bagi mahasiswa program Magister. Metode Partial Least Square Structural Equation Modeling (PLS-SEM) dan Generalized Structured Component Analysis (GSCA) menyediakan cara untuk menganalisis hubungan kompleks antar variabel. Namun, mahasiswa S2 Magister Manajemen Universitas Pattimura menghadapi kesulitan dalam memahami dan menerapkan metode ini, termasuk penggunaan aplikasi GSCA Pro. Oleh karena itu, kegiatan ini dirancang untuk memperkenalkan konsep SEM dan GSCA Pro, serta melatih mahasiswa dalam penggunaan aplikasi tersebut. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring, mencakup teori, praktik, dan diskusi. Hasil kegiatan ini menunjukkan peningkatan pemahaman dan keterampilan mahasiswa dalam analisis data, yang diharapkan dapat menyelesaikan tugas akhir dan publikasi ilmiah. Sehingga kedepannya, disarankan agar kegiatan ini dilakukan secara rutin dan menyediakan sedi pendampingan untuk lebih memperdalam penggunaan alat analisis data. Dengan pendekatan ini, mahasiswa diharapkan dapat lebih siap menghadapi tantangan dalam penelitian akademik.</p>Jozef Ricky PattiruhuWalter Tabelessy
Copyright (c) 2024 Jozef Ricky Pattiruhu
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-102024-11-1056108591086410.31004/cdj.v5i6.37257INOVASI TEKNOLOGI PORTABLE CHOPPING GRASS MACHINE DALAM OPTIMALISASI PRODUKSI PAKAN SAPI DI DESA SAMBIGEDE
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37283
<p>Penggemukan sapi di Desa Sambigede, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang menghadapi tantangan efisiensi produksi pakan ternak. Sebagian besar peternak masih mengandalkan metode manual yang memerlukan waktu dan tenaga besar, serta meningkatkan biaya operasional. Untuk mengatasi masalah ini, pengabdian masyarakat ini menerapkan teknologi Portable Chopping Grass Machine, yang dirancang untuk memotong dan mengolah rumput secara cepat dan efisien. Metode pelaksanaan dimulai dari identifikasi masalah melalui observasi dan wawancara, dilanjutkan dengan desain dan uji coba teknologi, serta evaluasi dampaknya. Hasil menunjukkan peningkatan efisiensi produksi pakan hingga 60%, penurunan biaya operasional sekitar 40%, serta peningkatan kualitas pakan. Dampak ini tidak hanya meringankan beban kerja peternak, tetapi juga membuka peluang perluasan usaha penggemukan sapi dengan biaya lebih rendah. Kesimpulannya, penerapan teknologi ini berpotensi meningkatkan kesejahteraan peternak melalui efisiensi dan kualitas produksi yang lebih baik. Dukungan dari pemerintah dan lembaga lokal menjadi kunci dalam keberhasilan adopsi teknologi ini, yang berpotensi memperkuat ekonomi desa dan berkontribusi pada praktik peternakan yang lebih modern dan berkelanjutan di Desa Sambigede.</p>Amat NyotoErwin Komara MindartaDidin Zakariya LubisKen Aulia Azizi MAhmad Munawwirul Furqonul KhulidiRama Adi Setiawan
Copyright (c) 2024 Amat Nyoto
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156108761088310.31004/cdj.v5i6.37283SINGKONGPRENEUR, TEKNOLOGI UNTUK MENDORONG PENINGKATAN PENJUALAN DAN PRODUKTIVITAS BUDIDAYA SINGKONG SEBAGAI FONDASI EKONOMI KREATIF DAN BERKELANJUTAN DESA SIMPANG EMPAT
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37285
<p>Desa Simpang Empat memiliki potensi besar dalam sektor pertanian, khususnya dalam budidaya singkong, yang menjadi komoditas unggulan dan dasar ekonomi kreatif di daerah tersebut. Untuk memaksimalkan potensi ini, diluncurkan program "Singkongpreneur" yang bertujuan meningkatkan produktivitas dan penjualan singkong melalui berbagai inovasi. Program ini mencakup peningkatan kapasitas teknis dan manajerial, pemanfaatan limbah kulit singkong, dan bimbingan teknis penggunaan website. Kegiatan peningkatan kapasitas teknis dan manajerial melibatkan pelatihan yang fokus pada pengolahan singkong dan kewirausahaan, menghasilkan kelompok usaha yang aktif memproduksi opak singkong dengan teknologi modern. Pemanfaatan limbah kulit singkong untuk pembuatan pupuk organik dirancang untuk mengurangi limbah dan meningkatkan kualitas tanah. Bimbingan teknis penggunaan website membantu peserta memanfaatkan alat digital untuk pemasaran dan penjualan produk mereka. Metode yang digunakan termasuk penyuluhan, pelatihan, dan praktek langsung, dengan fokus pada penguatan pengetahuan, keterampilan, dan penggunaan teknologi. Program ini menunjukkan dampak positif terhadap produktivitas dan pemasaran, serta mendukung pengembangan ekonomi berkelanjutan di Desa Simpang Empat. Keberhasilan program bergantung pada penerapan berkelanjutan dan dukungan dalam mengatasi tantangan yang ada.</p>Tyasni Malaeka RambaniSabrina Fajriani SiregarMuhammad ArdianImam Gunawan NasutionWinda WidyawatiLasniati ZamiliSherly Dwi MarshandaUswatun HasanahAdek Kesuma NingrumTina Evalina SianiparMuhammad AbdillahSiti Mitazali Robi’ahEnggar Puspa RiniMuhammad Arifin
Copyright (c) 2024 Tyasni Malaeka Rambani
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156108841088910.31004/cdj.v5i6.37285PEMANFAATAN LIMBAH KOTORAN SAPI SEBAGAI PUPUK ORGANIK DIDESA PUTER KABUPATEN LAMONGAN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37288
<p>Desa Puter memiliki potensi pertanian dan peternakan cukup tinggi. Dalam sektor peternakan mampu menghasilkan kotoran sapi yang dapat dimanfaatkan untuk pupuk organik. Dalam survey dibidang pertanian menunjukkan bahwa masyarakat Desa Puter masih kekurangan dalam memperoleh pupuk bersubsidi yang diberikan oleh pemerintah setempat, sehingga tujuan dari kegiatan PKM ini adalah pemanfaatan limbah kotoran sapi dijadikan pupuk organik. Kegiatan ini dijadikan menjadi beberapa tahap yaitu tahap survey, tahap sosialisasi, pelatihan pembuatan pupuk dan pendampingan. Kegiatan ini akan memberikan dampak yang positif untuk masyarakat di Desa Puter , masyarakat sudah mampu memproduksi pupuk sendiri sehingga mengurangi biaya untuk pembelian pupuk.</p>Ike SusantiAkhlis Priya PambudyHenny MahmudahLuluk Nur AzizahDiah Ayu NovitasariHery Suprapto
Copyright (c) 2024 Ike Susanti
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156108901089410.31004/cdj.v5i6.37288SOSIALISASI BAHAYA JUDI ONLINE DAN NARKOBA: LANGKAH AWAL MENUJU KESUKSESAN EKONOMI REMAJA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37289
<p>Program sosialisasi tentang bahaya judi online dan narkoba yang dilaksanakan di Desa Cikolelet, Kecamatan Cinangka Kabupaten Serang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan remaja mengenai risiko yang terkait dengan kedua aktivitas berbahaya tersebut. Program ini terdiri dari beberapa tahapan, yaitu persiapan, pengenalan isu, pendalaman materi, workshop, serta evaluasi dan tindak lanjut. Setiap tahap dirancang dengan pendekatan interaktif dan partisipatif, yang berhasil menarik minat remaja dan meningkatkan keterlibatan mereka. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman remaja tentang dampak negatif judi online dan narkoba, serta pengembangan keterampilan praktis untuk menghindari pengaruh negatif tersebut. Evaluasi dan tindak lanjut yang dilakukan memastikan bahwa informasi dan keterampilan yang diperoleh dapat diterapkan secara berkelanjutan. Kesimpulannya, sosialisasi ini berhasil mencapai tujuan utamanya dan membuktikan pentingnya pendekatan komprehensif dan berkelanjutan dalam pencegahan judi online dan narkoba di kalangan remaja</p>Kenedi KenediFaturohman FaturohmanIrwan SukmawanMuhamad AgisnaOkvin Mulia
Copyright (c) 2024 Kenedi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156108951090010.31004/cdj.v5i6.37289IMPLEMENTASI MANAJEMEN RISIKO PADA LEMBAGA PELATIHAN DAN PEMBINAAN BERBASIS DIGITAL
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37290
<p>Risiko seringkali dikaitkan dengan situasi yang dapat mengancam pencapaian tujuan dan sasaran organisasi. Dampak dari risiko bisa sangat signifikan, sehingga manajemen risiko yang efektif menjadi sangat penting. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi manajemen risiko pada PT. Indotraining Multi Solusi, sebuah lembaga pelatihan dan pembinaan berbasis digital. Dengan menggunakan kerangka kerja ISO 31000:2018, penelitian ini mengidentifikasi dan menilai empat belas risiko yang dihadapi oleh organisasi. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif untuk mempresentasikan data secara rinci. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menerapkan ISO 31000:2018, risiko dapat diklasifikasikan menjadi empat tingkatan: rendah, sedang, tinggi, dan ekstrem, yang memungkinkan perusahaan untuk menetapkan tindakan manajemen risiko yang tepat untuk masing-masing risiko. Proses ini meliputi identifikasi, analisis, evaluasi, dan mitigasi risiko, serta monitoring dan review secara berkala.</p>Elly Musdiana Mayang PutriEdi HamdiRhian IndradewaAgus Munandar
Copyright (c) 2024 Elly Musdiana Mayang Putri
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156109011090710.31004/cdj.v5i6.37290OPTIMALISASI PRODUKSI PAKAN SAPI DI PRADAYA UNGGUL FARM: PENERAPAN TEKNOLOGI PORTABLE CHOPPING GRASS MACHINE
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37291
<p>Desa Pait di Kecamatan Kasembon, Kabupaten Malang, Jawa Timur, menghadapi tantangan signifikan dalam efisiensi produksi pakan ternak, yang sebagian besar dilakukan secara manual dan tradisional. Dengan potensi besar dalam pertanian dan peternakan, pemanfaatan teknologi modern, seperti Portable Chopping Grass Machine, dapat meningkatkan efisiensi produksi pakan sapi. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memperkenalkan teknologi tersebut guna meningkatkan kecepatan dan efektivitas proses pemotongan rumput, mengurangi waktu dan tenaga yang dibutuhkan, serta meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan peternak. Metode yang digunakan meliputi identifikasi masalah, desain dan uji coba mesin, serta evaluasi dampak teknologi. Hasil dari penerapan teknologi ini menunjukkan pengurangan waktu pemotongan pakan hingga 50% dan peningkatan kualitas pakan yang berdampak positif pada kesehatan ternak dan produktivitas. Penggunaan mesin ini diharapkan dapat mengurangi biaya produksi dan meningkatkan pendapatan peternak. Kesimpulannya, adopsi teknologi ini menawarkan solusi inovatif untuk mengatasi masalah efisiensi produksi pakan di Desa Pait dan berpotensi mendorong adopsi teknologi serupa di desa-desa sekitarnya.</p>Erwin Komara MAvita Ayu Permanasari Eddy RudiyantoKhevin Chicco TrisnandoPandhu Bagus SasongkoMuhammad Syiva Thoriq Rozaqi
Copyright (c) 2024 Erwin Komara M
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156109081091610.31004/cdj.v5i6.37291PENINGKATAN PRODUKSI DAN DAYA BELI METODE SENSORY MARKETING DI TASLIMIYAH BAKERY BULULAWANG MALANG
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37292
<p>UMKM merupakan potensi masa depan dari Negara Indonesia. Harapan bangsa dapat mandiri berangkat dari niat berwirausaha sehingga dapat membuka paradigma negara produksi bukan menjadi negara konsumtif atau negara karyawan. UMKM terbukti dapat melalui badai pandemi covid-19 dengan memiliki strategi-strategi tertentu dan bahkan menggerakkan sektor perekonomian. Pada pengabdian masyarakat kemitraan dalam hal ini mengambil mitra sektor produksi yaitu bakery di area malang raya. Taslimiyah Bakery merupakan sasaran yang akan ditingkatkan bukan hanya dari sektor produksi tetapi juga inovasi melalui sektor pemasaran modern seperti sensory marketing dan pelatihan pembuatan yang berbasis profesional. Sasaran dalam pengabdian ini adalah yang terlibat di dalam mitra tersebut yaitu pengelola dan koki. Hal ini agar dapat menjadi peningkatan pemahaman bagaimana berinovasi dalam produk dan pemasaran secara modern seperti yang dilakukan oleh brand-brand bakery besar. Hasil dari pengabdian masyarakat bahwa dengan menggunakan konsep Sensory Marketing dan pelatihan Sumber Daya Manusia dalam produksi ternyata mampu memberikan respon pasar baru terhadap produk yang biasa dijual. Pola baru seperti berkembangnya bukan hanya dari bentuk bakery namun juga merambah kue kering juga mampu dilakukan oleh mitra. Mitra dapat membaca momentum pasar ketika menghadapi suatu kondisi dimana permintaan sedang tinggi seperti hari raya dan momentum lain seperti acara besar sehingga bukan hanya mengerjakan sistem harian saja.</p>Akhirul AminullohYuventia Prisca Diyanti Todalani KalumbangRatna Triwurian DanuFirman Firdausi
Copyright (c) 2024 Akhirul Aminulloh
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156109171092210.31004/cdj.v5i6.37292PENCEGAHAN STUNTING MELALUI PEMBERDAYAAN EKONOMI KELUARGA DI DESA RANDUBENER, KECAMATAN KEMBANGBAHU, KABUPATEN LAMONGAN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37293
<p>Pertumbuhan penduduk yang tinggi menimbulkan masalah salah satu masalah kesehatan yaitu stunting. Stunting menjadi masalah gizi untuk anak bawah lima tahun (balita). Dampak stunting tidak hanya pada individu tetapi juga terhadap negara. Dampak stunting pada individu mencakup peningkatan biaya kesehatan, penurunan kognitif, penurunan prestasi kapasitas belajar dan kapasitas kerja, yang akhirnya berdampak pada pembangunan negara. Lebih lanjut, dampak stunting juga dapat bersifat jangka pendek maupun jangka panjang. Dampak jangka pendek berupa kerentanan anak terhadap infeksi dan perkembangan kognitif yang kurang maksimal. Sedangkan dampak jangka panjang lebih kepada meningkatnya risiko pada saat dewasa terhadap penyakit kronis seperti diabetes atau penyakit kardiovaskuler. Salah satu program kegiatan yang dapat mencegah stunting adalah dengan melakukan kegiatan pemberdayaan ekonomi keluarga. Masalah ekonomi keluarga kemudian menjadi salah satu pemicu dari terbatasnya ketersediaan pangan dirumah tangga, kurangnya kualitas pengasuhan dan pemberian makan pada anak, hingga kondisi lingkungan rumah yang kurang sehat dan kurangnya akses kepada layanan kesehatan. Sehingga dengan pendekatan untuk memberdayakan ekonomi keluarga, maka diawali dari penataan polapiker untuk bisa mengelola keuangan dengan baik. Pada program pengabdian masyarakat ini, tim dosen diberi kesempatan oleh mitra untuk membantu mensosialisasi tentang permasalahan ini untuk disampaikan kepada orang tua Ibu-ibu dan Karang Taruna Randubener. Solusi yang ditawarkan dalam pengabdian ini adalah memberikan informasi tentang pentingnya pencegahan stunting pada anak melalui pendekatan pemberdayaan ekonomi keluarga, dimana seorang ibu sebagai anggota keluarga memiliki kesempatan untuk mendapatkan penghasilan atau pendapatan lebih. Sehingga dengan adanya kemandirian ekonomi, ibu-ibu akan memiliki peluang dalam meng-upgrade pengetahuannya terhadap gizi, pendapatan tambahan, pendidikan serta kesehatan yang memadai.</p>Ruswaji RuswajiMohammad YaskunMuhamad Imam SyairoziTitin TitinRatna HandayatiPuguh Cahyono
Copyright (c) 2024 Ruswaji
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156109231092910.31004/cdj.v5i6.37293KADERISASI SANTRIPRENEUR MELALUI SEKOLAH BISNIS SANTRI DI PONDOK PESANTREN DARUS SU'ADA UNTUK BEKAL LIFE ADAPTATION SKILLS
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37294
<p>Latar belakang pengabdian antusiasme santri dalam berwirausaha cukup tinggi namun belum ada yang mewadahi. Sementara untuk memperoleh kaderisasi santripreneur diperlukan kerjasama antara santri, pengelola pondok, tim pengabdi dan pihak lain agar lahirnya santripreneur melalui sekolah bisnis. kesepakatan berupa program kegiatan dalam bentuk pengembangan Sekolah Bisnis di Pondok Pesantren Darus Su'ada untuk bekal Life Adaptation Skills.Tujuan dari program Sekolah Bisnis Santri Pondok Pesantren Darus Suada’, yaitu melakukan kaderisasi santripreneur bagi santri Pondok Pesantren Darus Suada’, pembentukan Sekolah Bisnis Santri Pondok Pesantren Darus Suada’, pembentukan strutur pengurus dan pelaksanaan program Sekolah Bisnis Santri Pondok Pesantren Darus Suada’, Meningkatkan keterampilan produksi produk bisnis. Metode Pelaksanaan kegiatan yaitu Pendirian Sekolah Bisnis Santri Pondok Pesantren, Pembentukan Struktur pengurus Sekolah Bisnis Santri Pondok Pesantren Darus Suada dan Pelatihan dan Pendampingan Keterampilan Produksi Produk Bisnis, Luaran yang ditargetkan : Poster pengabdian, media elektronik, vidio kegiatan, artikel luaran jurnal nasional di Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat. Hasil yang diperoleh berdirinya Sekolah Bisnis Santri Pondok Pesantren Darus Suada’ untuk bekal Life Adaptation Skills, sebesar 80%. terbentuknya struktur pengurus Sekolah Bisnis Santri Pondok Pesantren Darus Suada’ sebesar 90% capaian Santri terampil dalam melakukan produksi produk bisnis sebesar 80%.</p>Sri SunekiMahmud YunusHaryono Haryono
Copyright (c) 2024 Sri Suneki
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156109301093610.31004/cdj.v5i6.37294OPTIMALISASI POTENSI EKOSISTEM MANGROVE UNTUK PENGEMBANGAN WISATA BERKELANJUTAN DI DESA PATUGURAN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37296
<p>Ekosistem mangrove di kawasan pesisir memiliki peran penting baik secara ekologis maupun ekonomis, namun sangat rentan terhadap kerusakan akibat aktivitas manusia. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memulihkan ekosistem mangrove di Desa Patuguran, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan, melalui penanaman mangrove dan pendampingan dalam pembuatan Desain Master Plan untuk pengembangan wisata mangrove. Penanaman mangrove dilakukan untuk mengatasi permasalahan lingkungan, seperti abrasi dan penurunan kualitas air, dengan harapan memperkuat fungsi ekologis kawasan pesisir. Sementara itu, pembuatan Desain Master Plan bertujuan untuk memastikan pengembangan kawasan wisata dilakukan secara terarah dan berkelanjutan, selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa keterlibatan masyarakat lokal dalam penanaman mangrove dan pembuatan master plan sangat krusial untuk keberhasilan jangka panjang. Saran yang diberikan meliputi pentingnya perawatan lanjutan, pencarian sumber pendanaan, penerapan teknologi ramah lingkungan, serta pemantauan dan evaluasi yang rutin. Kesimpulan ini menegaskan pentingnya pendekatan terintegrasi dalam pengelolaan dan pengembangan ekosistem mangrove yang berkelanjutan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menjaga kelestarian lingkungan.</p>Onni MeirezaldiSaparila WorokinasihAgung Nugroho Luthfi Imam FahrudiRizki PrafitriAvikamalia TrisnawatiRafi Bintang SaputraRestu Hilal MaulanaAngelina Palloan PrimawardaniShafira Indie Diva HartonoMuhammad Yasir MumtazQoyyima ZulqarnaenHidayatulah Fikri Indra AuliaAurellia PrasetiyaJenny Moh Sui Chien
Copyright (c) 2024 Onni Meirezaldi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156109371094210.31004/cdj.v5i6.37296CLASSROOM ACTION RESEARCH MENTORING FOR INSTRUCTORS AT PKBM HARAPAN MANDIRI DEPOK
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37297
<p>Pendampingan tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai pelaksanaan penelitian tindakan kelas (PTK) bagi pengajar di PKBM Harapan Mandiri Depok. Peningkatan mutu pendidikan pada suatu lembaga pendidikan sangat bergantung pada kemampuan guru dalam mengidentifikasi permasalahan yang terjadi di kelas dan memberikan solusi yang cepat dan tepat. Penelitian tindakan kelas (PTK) merupakan metode yang efektif bagi guru untuk menganalisis dan memecahkan permasalahan yang dihadapi dalam proses belajar mengajar. Dalam penelitian ini, instruktur dipandu melalui empat tahapan PTK: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, serta analisis dan refleksi. Pendampingan ini bertujuan untuk memperkuat kompetensi instruktur dalam melakukan PTK, sehingga mampu mengatasi permasalahan pembelajaran secara efektif dan berkontribusi dalam peningkatan mutu pendidikan di PKBM. Hasil pendampingan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas instruktur dalam melaksanakan PTK dan pada akhirnya meningkatkan mutu pendidikan</p>Supadi SupadiTarmizi RasulNur HamidahDalmeri DalmeriYuyun Nuriah
Copyright (c) 2024 Supadi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156109431094810.31004/cdj.v5i6.37297SOSIALISASI PENGGUNAAN MEDIA PUZZLE HIJAIYAH DI KELAS 1 SD NEGERI KABAURIA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37299
<p>Sosialisasi penggunaan media puzzle Hijaiyah di Kelas 1 pada pembelajaran Agama Islam materi pengenalan huruf hijaiyah di SDN Kabauria dilaksanakan berdasarkan hasil observasi dan wawancara terhadap kepala sekolah dan guru pada saat pelaksanaan PLP2. Kegiatan PKM ini, memiliki tujuan untuk: 1) mempercepat daya ingat dan pemahaman terhadap pengenalan huruf hijaiyah, 2) mendemostrasikan cara menggunakan media puzzle hijaiyah, dan.3) Meningkatkan kreativitas guru dalam pembuatan media pembelajaran. Hasil yang diperoleh setelah sosialisasi adalah para guru dan siswa antusias dalam proses pembelajaran, dapat membuka wawasan guru bahwa media pembelajaran merupakan salah satu poin penting dalam pembelajaran, guru kelas 1 membutuh kreativitas untuk meningkatkan daya ingat daan pemahaman di pembelajaran pengenalan huruf hijaiyah.</p>Fitriani. BHijrawatil AswatMitrakasih Laode OndeFitriani FitrianiNia Kartika
Copyright (c) 2024 Fitriani.B
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156109491095210.31004/cdj.v5i6.37299PERAN SERTA INSTITUT NALANDA DALAM MENINGKATKAN KESEHATAN MASYARAKAT VIHARA METTA DHARMA CILEUNGSI DENGAN PENYULUHAN DAN PENGOBATAN TRADISIONAL
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37300
<p>Pengobatan tradisional merupakan salah satu metode pengobatan yang ditujukan untuk memberikan pelayanan kesehatan di masyarakat dengan tujuan membuat masyarakat menjadi sehat. Pentingnya memajukan pengobatan tradisional dalam pelayanan di masyarakat merupakan wujud nyata dari pelestarian kekayaan budaya yang sudah ada sejak jaman nenek moyang. Dalam perkembangannya, pengobatan tradisional telah turut serta memajukan pembangunan nasional sesuai dengan kekayaan yang dimiliki oleh Negara Indonesia. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu pembelajaran bagi mahasiswa untuk menerapkan pengetahuan teoritis yang telah dipelajari selama ini dan menjadikannya pengalaman praktis dalam menghadapi berbagai hal di lapangan. Penelitian ini dilakukan secara kuantitatif dengan analisa yang dibuat secara deskriptif. Hasil akhir dari penelitian ini, peserta penelitian dapat memilih jenis pengobatan tradisional yang dirasakan sesuai dengan penyakitnya dengan arahan dari tenaga kesehatan professional.</p>Edi WinartoLie SulistiaRara IntanWinardi Saka OetamaRichard S.N. SiahaanSuminah SuminahWijono Sukaputra AgussalimYelini Fan HardiTiti Miranti
Copyright (c) 2024 Edi Winarto
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156109531095710.31004/cdj.v5i6.37300PEMAHAMAN PARTISIPASI PEMILIH PEMULA DALAM PEMILU 2024 DI SMAN 1 SEWON BANTUL YOGYAKARTA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37301
<p>Pemilu serentak akan digelar pada tahun 2024 tepat pada 14 Februari 2024. Praktis gelaran pesta demokrasi membuat antusiasme dikalangan para politisi berlomba-lomba dalam menggaet suara pemilih terutama pemilih pemula. Sejumlah survey menunjukkan generasi milenial dan generasi Z diprediksi menjadi kelompok pemilih dengan proporsi terbesar di pemilu 2024. Pemilih muda atau pemilih milenial merupakan pemilih dengan rentang usianya antara 17-37 tahun. Pada pemilu serentak 2024 diprediksi jumlah pemilih muda akan mengalami peningkatan. Jika berkaca pada pemilu serentak 2019, data dari KPU jumlah pemilih muda sudah mencapai 70 juta - 80 juta jiwa dari 193 juta pemilih. Ini artinya 35%-40% pemilih muda sudah mempunyai kekuatan dan memiliki pengaruh besar terhadap hasil pemilu yang nantinya berpengaruh kepada kemajuan bangsa. Tapi persoalan lain yang bisa terjadi pada keikutsertaan para pemilih pemula dalam pesta demokrasi itu, mereka juga bisa berpeluang menjadi penyumbang “golput” dalam pemilu 2024. Mengingat partisipasi politik generasi muda semakin potensial untuk mencapai pemilu yang berkedaulatan dalam meraih dukungan publik. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah upaya penyadaran peran partisipasi politik pemilih pemula yang akan memandu pemilih pemula untuk memilih calon yang punya visi dan misi yang baik serta berpihak kepada kepentingan generasi muda. Adapaun metode yang digunakan adalah dengan materi sosialisasi pemahaman kepemiluan dengan diskusi dan tanya jawab di kelas, dengan melakukan pengkuran serta evaluasi melalui pretest dan post test. Dan hasil pengabdian menunjukkan adanya peningkatan pemahaman dan pengetahuan siswa-siswi terhadap pemilihan umum, dan kesadaran akan peran partisipasi politik pemilih pemula.</p>Arlis PrayugoOtti Ilham KhairRahadi Budi PrayitnoSusiana SetianingsihGede Wijaya KusumaJovan Prima FirmansyahAgus Salman
Copyright (c) 2024 Arlis Prayugo
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156109581096810.31004/cdj.v5i6.37301SOSIALISASI UU PESANTREN: MENINGKATKAN PEMAHAMAN DAN PENGUATAN KELEMBAGAAN PESANTREN DI PP. NURUL HUDA AN-NAJAH
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37302
<p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren menandai pengakuan resmi terhadap pesantren sebagai bagian dari sistem pendidikan nasional di Indonesia. UU ini memberikan dasar hukum bagi pengelolaan, pengakuan, perlindungan, dan pemberdayaan pesantren, yang selama berabad-abad telah menjadi pilar dalam membentuk moral, spiritual, dan intelektual umat Islam di Indonesia. Undang-undang ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pesantren melalui peningkatan sumber daya manusia serta sarana dan prasarana. Meski demikian, tantangan dalam implementasinya, seperti minimnya pemahaman masyarakat pesantren terhadap undang-undang ini, mendorong pentingnya sosialisasi yang berkelanjutan. Sosialisasi dalam kegiatan pengabdian Masyarakat (PkM) ini dilakukan melalui metode penyuluhan oleh berbagai pihak, termasuk pemerintah dan akademisi, guna memastikan pesantren memahami hak dan kewajiban yang diatur dalam undang-undang serta mempersiapkan diri menghadapi tantangan modern. Universitas Pekalongan, melalui program pengabdian kepada Masyarakat bekerjasama dengan PP Nurul Huda An-Najah Banin Banat, juga turut berperan dalam menyebarluaskan informasi terkait UU Pesantren, dengan tujuan memfasilitasi dialog antara pemerintah, pengelola pesantren, dan masyarakat untuk memastikan implementasi yang tepat guna memperkuat peran pesantren dalam pembangunan nasional.</p>Catur Ragil SutrisnoSalman Al FarisiAndi KushermantoAmalia IlmianiNanda Agung PrasetyaHabib Khoiri
Copyright (c) 2024 Catur Ragil Sutrisno
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156109691097510.31004/cdj.v5i6.37302PKM PENDIDIKAN STEM-AR BAGI GURU MATEMATIKA DI KABUPATEN BATANG
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37303
<p>MGMP Matematika Kabupaten Batang telah berdiri sejak lama namun belum ada kesepakatan terkait pertemuan rutin dan rancangan kegiatan bagi pada anggotanya. Selain itu, para guru di MGMP Matematika Kabupaten Batang belum mengenal STEM-AR yang dapat diaplikasikan dalam pembelajaran matematika. Urgensi dan fokus kegaiatn pengabdian ini adalah memberikan pengetahuan aplikatif yang mengintegrasikan Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) dan Augmented Reality (AR) dalam pembelajaran matematika sehingga guru dapat mengembangkan Modul Ajar berbasis Pendidikan STEM-AR dan menerapkannya di kelas matematika. Tujuan dari kegiatan PKM ini adalah membentuk Komunitas Belajar STEM-AR dengan fokus pada bidang sosial kemasyarakatan dan manajemen melalui metode pelaksanaan (1) memberikan pelatihan STEM, AR, dan pembuatan Modul Ajar berbasis Pendidikan STEM-AR, dan (2) penerapan hasil pelatihan dalam mengembangkan Modul Ajar berbasis Pendidikan STEM-AR. Kegiatan PkM Pendidikan STEM-SR bagi Guru Matematika di Kabupaten Batang telah terlaksana hingga pelaksanaan penggunaan teknologi tepat guna. Pada kegiatan pelatihan, Guru SMA di Kabupaten Batang telah memahami dengan baik terkait pendidikan STEM, AR, dan pengembangan modul ajar berbasis STEM-AR. Sudah 100% guru matematika di Kabupaten Batang telah mampu mengembangkan modul ajar berbasis STEM-AR. Guru Matematika Kabupaten Batang juga telah menerapkan pembelajaran berbasis STEM di kelas matematika, namun memang masih perlu ditingkatkan agar pembelajaran dapat berjalan lebih efektif. Siswa dalam kelas tampak antusias dengan pembelajaran berbasis STEM ini karena merupakan pengalaman baru bagi mereka. Perlu adanya perbaikan berkelanjutan dalam proses pembelajaran sehingga kelas menjadi lebih efektif.</p>Nurina HappyMuhammad PrayitoLilik AriyantoDiah SafitriEliya Cicik Puspita Sari
Copyright (c) 2024 Nurina Happy
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156109761098310.31004/cdj.v5i6.37303INTENSIFIKASI PEMBINAAN BAHASA ARAB PESERTA DIDIK SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBAHASA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37305
<p>Bahasa Arab merupakan salah satu bahasa yang dianggap paling sulit untuk dipahami dan dipelajari. Sehingga hal ini tentu saja menjadi sebuah tantangan bagi para pendidik untuk menarik minat untuk belajar bahasa Arab serta mematahkan anggapan tersebut. Fenomena tersebut dapat dilihat pada peserta didik Madrasah Aliyah DDI Takkalasi, yang merupakan salah satu lembaga pendidikan Islam yang terletak di kabupaten Barru. Munculnya fonomena penurunan tingkat prestasi serta kurangnya minat peserta didik dalam pelajaran bahasa Arab. Kegiatan intensifikasi pembinaan bahasa Arab ini dapat menjadi wadah pengenalan atau sosialisasi pembelajaran bahasa Arab yang menarik dan menyenangkan. Pembinaan ini dilakukan selama delapan hari yang dilaksanakan dari pagi hingga sore hari, dengan jumlah peserta sebanyak 30 peserta didik. Kegiatan ini diawali dengan tahapan pretest, dan hasil dari pretest tersebut merupakan dasar dalam pengelompokan peserta ketika kegiatan berlangsung, serta menjadi pembanding dengan hasil posttest di akhir kegiatan. Hasil dari kegiatan yang dilakukan menunjukkan bahwa semua peserta yang terdiri atas 30 orang terampil berbicara dan menjadi motivator bagi temannya yang tidak terlibat dalam kegiatan pengabdian ini. Bentuk evaluasi dilakukan secara lisan dengan memberikan kesempatan kepada setiap peserta untuk menceritakan aktifitas sehari-hari mereka dalam bahasa Arab, serta mampu membuat kalimat sederhana yang sering digunakan di sekolah maupun madrasah.</p>Raodhatul JannahHerdah HerdahAfriyono AfriyonoMuh Yasril NasirMuh. Atanda Musa
Copyright (c) 2024 Raodhatul Jannah
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156109841099010.31004/cdj.v5i6.37305PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI POSYANDU TERINTERGRASI UNTUK MENINGKATKAN PELAYANAN KESEHATAN PRIMER DI DESA CABANG EMPAT KECAMATAN ABUNG SELATAN-LAMPUNG UTARA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37306
<p>Desa Cabang Empat Kecamatan Abung Selatan Kabupaten Lampung Utara yang sejak dua tahun lalu menjadi desa binaan Poltekkes Tanjungkarang saat ini masih menghadapi berbagai masalah kesehatan, terutama kesehatan ibu dan anak. Berbagai masalah masih dihadapi posyandu, diantaranya adalah tingkat keterampilan kader yang rendah dalam penyelenggaraan kegiatan posyandu. Tujuan pengabdian masyarakat di desa Cabang Empat adalah untuk meningkatkan koordinasi dan keterpaduan untuk membentuk posyandu terintegrasi, meningkatkan keterampilan kader posyandu, dan meningkatkan pemahaman remaja dan lansia tentang kegiatan posyandu. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah Participatory Action Research (PAR), yang melibatkan partisipasi aktif mitra dalam setiap tahap kegiatan, mulai dari identifikasi masalah hingga evaluasi hasil, melalui kegiatan pertemuan lintas sektor tingkat desa, workshop kader posyandu terintegrasi, dan sosialisasi dan edukasi terhadap remaja dan lansia. Kegiatan pengabdian masyarakat diselenggarakan pada bulan Juli 2024 bermitra dengan perangkat desa Cabang Empat dan Puskesmas Kemalo Abung. Hasil pengabdian masyarakat adalah pertemuan lintas sector tingkat desa yang menghasilkan kesepakatan untuk membentuk Tim Terpadu Posyandu Integrasi Layanan Prima (ILP), kemudian workshop kader posyandu yang menghasilkan informasi bahwa terjadi peningkatan keterampilan sebelum dan sesudah workshop, kemudian ada perbedaan yang bermakna antara keterampilan kader sebelum dan sesudah diberikan workshop (p = 0.017). Dari hasil pengabdian masyarakat ini maka dapat disampaikan rekomendasi, diantaranya adalah bidan desa atau petugas puskesmas perlu memberikan keterampilan kader yang berkaitan dengan penguasaan program dan teknis pelayanan fungsional.</p>Dewi Sri SumardilahReni IndriyaniUsdeka MulianiNawan Prianto
Copyright (c) 2024 Dewi Sri Sumardilah
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-112024-11-1156109911099910.31004/cdj.v5i6.37306OPTIMALISASI PEMANFAATAN TONGKOL JAGUNG UNTUK ENERGI TERBARUKAN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37339
<p>Desa Posso memiliki potensi pertanian yang tinggi, khususnya dalam produksi jagung. Namun, hasil samping berupa tongkol jagung selama ini hanya dibuang atau dibakar tanpa dimanfaatkan lebih lanjut. Berdasarkan penelitian sebelumnya, tongkol jagung memiliki kandungan selulosa dan lignin yang tinggi, sehingga berpotensi untuk diolah menjadi bahan bakar biomassa (Susanto et al., 2022). Kurangnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam pengolahan tongkol jagung sebagai sumber energi menyebabkan potensi ini belum tergarap dengan baik. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah sebagai berikut: 1) Meningkatkan pemahaman masyarakat Desa Posso mengenai potensi tongkol jagung sebagai sumber energi terbarukan dan juga untuk menjadi pupuk dan makanan ternak. 2) Memberikan pelatihan kepada masyarakat tentang teknik-teknik pengolahan tongkol jagung menjadi bahan bakar biomassa, pupuk dan makanan ternak. 3) Mendorong kemandirian energi di tingkat desa dengan memanfaatkan sumber daya lokal yang melimpah. 4) Mengurangi limbah pertanian yang selama ini tidak terkelola dengan baik. Pelaksanaan kegiatan meliputi Sosialisasi Program kosabangsa kepada mitra, melaksanakan Pelatihan-pelatihan yaitu pembuatan briket dan pellet pakan ayam dari tongkol jagung. Melakiukan Kunjungan lapangan langsung pada Kelompok tani maju bersama dan kelompok tani suka damai. Hasil pelaksanaan kegiatan kosabangsa yaitu menghasilkan 500 kg pellet pakan ayam dengan harga jual sebesar Rp. 7.000 per kilogram dari 1 ton tongkol jagung dalam sekali diproduksi, dan mengahsilkan 800 kg briket dengan harga jual sebesar Rp 10.000 per kilogram dari 1 ton tongkol jagung dalam sekali produksi</p>Steven HumenaIndriana IndrianaSatria Wati PadeDedie TooyFemi H EllyJein R Leke
Copyright (c) 2024 Steven Humena
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-122024-11-1256110001100310.31004/cdj.v5i6.37339PELATIHAN PENULISAN ARTIKEL ILMIAH BERBANTU APLIKASI MENDELEY DAN TURNITIN UNTUK PUBLIKASI INTERNASIONAL TERINDEKS SCOPUS
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37345
<p>Kegiatan pelatihan "Penulisan Artikel Ilmiah Berbantu Aplikasi Mendeley dan Turnitin Untuk Publikasi Internasional Terindeks Scopus" ini dilaksanakan sebagai respons terhadap kebutuhan akademisi untuk meningkatkan kemampuan penulisan artikel ilmiah yang memenuhi standar publikasi internasional. Tantangan yang dihadapi akademisi seringkali terkait dengan pengelolaan referensi dan menjaga orisinalitas tulisan agar tidak mengandung unsur plagiarisme. Aplikasi Mendeley dan Turnitin menjadi alat bantu yang efektif dalam mengatasi kedua tantangan tersebut, namun banyak penulis yang belum memahami penggunaannya secara optimal. Metode pelatihan ini meliputi pemaparan teori, sesi praktikum, dan diskusi interaktif yang dilakukan secara daring melalui platform Zoom dengan jumlah peserta sebanyak 28 orang. Hasil dari pelatihan menunjukkan peningkatan pemahaman dan keterampilan peserta dalam menggunakan Mendeley untuk manajemen referensi dan Turnitin untuk pemeriksaan kemiripan teks. Peningkatan pemahaman ini diharapkan dapat memperbesar peluang peserta dalam mempublikasikan karya ilmiah mereka pada jurnal internasional bereputasi. Kesimpulannya, pelatihan ini memberikan dampak positif dalam meningkatkan kualitas penulisan ilmiah di kalangan akademisi dan berpotensi meningkatkan kontribusi akademisi Indonesia di tingkat global.</p>Dani PrasetyoMade SusilawatiSiti Aisyah HanimIka FitrianitaAkhmad Haqiqi Ma’munZuhad Ahmad
Copyright (c) 2024 Dani Prasetyo
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-122024-11-1256110231102610.31004/cdj.v5i6.37345PENERAPAN STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN DIGITAL DI KALLA INSTITUTE
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37367
<p>Laporan magang ini membahas penerapan strategi komunikasi pemasaran digital di Kalla Institute, sebuah institusi pendidikan tinggi yang berfokus pada teknologi dan bisnis. Magang dilaksanakan selama 488 jam antara 18 Maret hingga 27 Mei 2024, dengan tujuan mengeksplorasi bagaimana strategi pemasaran digital dapat meningkatkan kesadaran dan minat masyarakat terhadap program-program pendidikan yang ditawarkan oleh Kalla Institute. Laporan ini mencakup berbagai aktivitas komunikasi pemasaran, termasuk pembuatan konten, promosi acara, manajemen media sosial, dan komunikasi internal yang bertujuan memperkuat citra institusi.Selama magang, beberapa tanggung jawab utama meliputi penyusunan kampanye promosi, dokumentasi kegiatan, serta perencanaan konten untuk platform media sosial seperti Instagram dan Facebook. Selain itu, penulis magang juga terlibat dalam pelaksanaan acara besar seperti employee gathering dan kegiatan outbound mahasiswa. Aktivitas ini bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan publik dan visibilitas institusi di mata masyarakat, sekaligus memberikan pengalaman langsung dalam mengelola strategi pemasaran yang selaras dengan tujuan institusi.Salah satu tantangan yang dihadapi selama magang adalah masih digunakannya proses manual dalam penginputan data siswa dari kegiatan sosialisasi, yang menyebabkan inefisiensi dan tingginya risiko kesalahan. Untuk mengatasi masalah ini, laporan merekomendasikan penerapan sistem manajemen basis data digital yang terintegrasi dengan strategi pemasaran digital. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi, akurasi, serta pengelolaan komunikasi dengan calon siswa secara lebih optimal.</p>Andi Riska AndreaniAndi ArianiNabilah Nabilah
Copyright (c) 2024 Andi Riska Andreani
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-122024-11-1256110491105410.31004/cdj.v5i6.37367PENTINGNYA OLAHRAGA DINI UNTUK MENCEGAH SINDROMA METABOLIK DI PP. HIDAYATULLAH AL MUHAJIRIN MADURA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37393
<p>Prevalensi sindroma metabolik terus meningkat, termasuk di kalangan remaja dan usia muda, dengan kurangnya aktivitas fisik sebagai salah satu faktor utama penyebabnya. Pondok pesantren, sebagai lembaga pendidikan yang berpengaruh terhadap gaya hidup santri, memiliki peran strategis dalam mencegah sindroma metabolik melalui pengenalan aktivitas fisik sejak dini. Metode yang digunakan adalah ceramah dengan kuesioner pre-test dan post-test untuk mengukur tingkat pengetahuan santri sebelum dan sesudah pelatihan. Sebanyak 40 santri dan santriwati dilibatkan dalam kegiatan yang dilaksanakan pada 8 Mei 2024. Ceramah berlangsung selama 40 menit menggunakan media presentasi dan poster sebagai alat bantu visual. Hasil menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pengetahuan santri mengenai sindroma metabolik setelah mengikuti ceramah, dengan perbedaan nilai kuesioner pre-test dan post-test yang signifikan (p<0,05). Pembahasan menunjukkan bahwa metode ceramah yang disertai media visual efektif dalam meningkatkan pemahaman santri mengenai risiko sindroma metabolik dan pentingnya aktivitas fisik. Pemberian edukasi mengenai sindroma metabolik memberikan peningkatan pengetahuan terhadap pencegahan sindroma metabolik di pondok pesantren</p>Ardyarini Dyah SavitriDanny IrawanNety Mawarda HatmantiAkbar Reza MuhammadNuzlan NuariBetta Mega OktavianaSadira ZahranRahmadinah Diva Zhavira
Copyright (c) 2024 Ardyarini Dyah Savitri
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-132024-11-1356110631106710.31004/cdj.v5i6.37393DIET SEIMBANG DALAM PENCEGAHAN KOMPLIKASI GOUTY ARTHRITIS DI PONDOK PESANTREN AL HIKAM BANGKALAN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37395
<p>Latar belakang : Gouty arthritis merupakan salah satu penyebab arthritis inflamasi kronis yang paling umum, ditandai dengan penumpukan kristal monosodium urat di jaringan akibat kadar asam urat tinggi (hiperurisemia). Pola makan yang tidak terkontrol, khususnya konsumsi makanan tinggi purin seperti jeroan dan makanan laut, serta gaya hidup yang tidak sehat, berkontribusi terhadap kekambuhan dan komplikasi penyakit ini. Di Pondok Pesantren Al Hikam, pola makan dan gaya hidup santri menjadi perhatian karena dapat meningkatkan risiko komplikasi Gouty arthritis. Oleh karena itu, pengelolaan pola makan seimbang dan edukasi kesehatan menjadi penting untuk mencegah penyakit ini. Tujuan : Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Al Hikam Bangkalan dengan tujuan memberikan edukasi tentang pencegahan komplikasi Gouty arthritis melalui pengaturan diet seimbang. Metode : Metode yang digunakan meliputi pemeriksaan kesehatan awal, pre-test untuk mengukur pengetahuan dasar peserta, penyuluhan, diskusi interaktif, dan post-test untuk mengukur efektivitas kegiatan. Hasil : Hasil pre-test menunjukkan rata-rata nilai 7,25, sementara nilai post-test meningkat menjadi 8,25, menunjukkan peningkatan pengetahuan di kalangan peserta. Kesimpulan : Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan santri serta penghuni pondok pesantren mengenai pentingnya diet seimbang dan gaya hidup sehat dalam mencegah komplikasi Gouty arthritis, serta mendorong perubahan perilaku ke arah yang lebih sehat.</p>Choirotussanijjah ChoirotussanijjahHotimah HotimahUke Maharani DewiMufidah Sheena Andani PrastiniOktaviana AinurokhimAlief Aditya Permana
Copyright (c) 2024 Choirotussanijjah
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-132024-11-1356110681107110.31004/cdj.v5i6.37395 SOSIALISASI “TBC PADA MASYARAKAT PESANTREN” SEBAGAI PROMOSI KESEHATAN KEPADA MASYARAKAT RENTAN TUBERKULOSIS DI LINGKUNGAN PP. ZAINUL HASAN GENGGONG PROBOLINGGO
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37396
<p>Tuberkulosis (TBC) masih menjadi masalah kesehatan yang serius di pondok pesantren akibat padatnya penduduk, sanitasi kurang, dan kurangnya pengetahuan akan bahaya dan pencegahan TBC. Pentingnya pemahaman masyarakat pesantren dilakukan dengan pendekatan holistik, salah satunya melalui sosialisasi TBC yang disesuaikan dengan budaya dan agama sehingga dapat membantu pemerintah mengendalikan penularan penyakit TBC. Metode, Kegiatan pengabdian masyarakat ini menggunakan penggabungan metode ceramah dan kelompok belajar pada penyuluhan tentang TBC. Para santri akan mengisi pre-post test untuk mengukur tingkat pemahaman materi tentang TBC. Hasil pre-post test kemudian dianalisis menggunakan uji N-Gain score untuk melihat efektifitas metode yang digunakan pada penyuluhan. Hasil dan pembahasan. Hasil menunjukkan sebanyak 22 santri memperoleh nilai N-Gain score > 76% yang artinya efektif, sebanyak 13 santri mendapatkan hasil N-Gain score di rentang 55-75 yaitu cukup efektif, dan kurang efektif pada 1 orang santri yakni dengan nilai N-Gain score 50. Dari hasil tersebut secara garis besar kegiatan pengabdian masyarakat dengan penggabungan metode ceramah dan kelompok belajar dinilai efektif. Kesimpulan, Dari hasil analisis uji N-Gain score didapatkan hasil bahwa penggabungan metode ceramah dan kelompok belajar dinilai efektif dalam meningkatkan pengetahuan tentang TBC pada santri di PP. Zainul Hasan Genggong Probolinggo</p>Diyan Wahyu KurniasariBastiana BermawiGilang NugrahaEka Indah MurdiningsihMuhammad Yusuf Ramadhani HakimNurul Hidayatih
Copyright (c) 2024 Diyan Wahyu Kurniasari
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-132024-11-1356110721107710.31004/cdj.v5i6.37396PENCEGAHAN INFEKSI SALURAN KEMIH PADA USIA REMAJA DI PP KHA WAHID HASYIM
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37398
<p>Infeksi Saluran Kemih (ISK) merupakan masalah kesehatan serius pada remaja, terutama perempuan. Faktor risiko utamanya adalah kurangnya pengetahuan tentang kebersihan diri dan lingkungan yang tidak mendukung. Program pengabdian masyarakat yang dilakukan di pesantren ini bertujuan meningkatkan pengetahuan remaja tentang ISK, mendorong kebiasaan hidup bersih, dan menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan. Dengan kolaborasi berbagai pihak, diharapkan upaya ini dapat mengurangi angka kejadian ISK pada remaja di lingkungan pesantren. Metode yang digunakan pada kegiatan pengabdian ini dengan metode ceramah interaktif yakni penyuluhan tentang ISK. Untuk mengukur tingkat pemahaman materi tentang ISK, para santri akan mengisi pre-post test. Hasil pre-post test kemudian dianalisis menggunakan uji N-Gain Score untuk melihat efektivitas metode yang digunakan pada penyuluhan. Hasil dan pembahasan. Hasil menunjukkan sebanyak 30 santri memperoleh nilai N-Gain Score > 76% yang dinilai efektif, kemudian sebanyak 2 santri mendapatkan hasil N-Gain Score di rentan 55-75% dinilai metode tersebut cukup efektif, kurang efektif pada 4 orang santri yakni dengan nilai N-Gain Score pada rentan 40-55%, dan tidak efektif pada 4 orang santri dengan nilai N-Gain Score < 40%. Dari hasil tersebut secara garis besar kegiatan pengabdian masyarakat dengan metode ceramah interaktif dinilai efektif. Kesimpulan, Dari hasil analisis uji N-Gain Score didapatkan hasil penggunaan metode ceramah interaktif dinilai efektif dalam meningkatkan pengetahuan tentang ISK pada santri di PP. KHA. Wahid Hasyim Bangil Pasuruan.</p>Dwimantoro Iman PrilistyoMulyadi MulyadiMuslikha Nourma RhomadhoniAbian Dimas Savero Al FaruqNihazzatuzzain NihazzatuzzainNurul Hidayatih
Copyright (c) 2024 Dwimantoro Iman Prilistyo
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-132024-11-1356110781108210.31004/cdj.v5i6.37398RISILIENSI SANTRI BEBAS NARKOBA SEBAGAI MODALITAS PENCEGAHAN HIV DI PP. HIDAYATULLAH AL MUHAJIRIN MADURA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37400
<p>Penggunaan narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba) di kalangan remaja dinilai memprihatinkan. Berdasarkan data Badan Narkotika Nasional (BNN) 2,2% dari total populasi orang di Indonesia terjerat narkoba. Hal ini disebabkan beberapa hal antara lain karena Indonesia yang terletak pada posisi di antara tiga benua dan mengingat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, maka pengaruh globalisasi, arus transportasi yang sangat maju dan penggeseran nilai materialistis dengan dinamika sasaran opini peredaran gelap narkoba. Kekhawatiran ini semakin di pertajam akibat maraknya peredaran gelap narkotika yang telah merebak di segala lapisan masyarakat, termasuk di kalangan generasi muda. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pemahaman dengan memberikan edukasi kepada santri agar dapat memahami pentingnya risiliensi santri bebas narkoba sebagai modalitas pencegahan HIV. Metode yang digunakan dalam penyuluhan adalah ceramah dan tanya jawab. Sebelum penyuluhan peserta diberi pre-test, kemudian setelah penyuluhan peserta diberi post-test. Hasil pre-test dan post-test dinilai kemudian dilakukan pengolahan data dan evaluasi. Hasil pre-test dan post-test mengenai pengetahuan risiliensi santri bebas narkoba sebagai modalitas pencegahan HIV melalui kuesioner secara langsung terjadi peningkatan nilai oleh santri yang mengikuti kegiatan ini. Persentase kenaikan nilai rata-rata adalah sebesar 4,25%. Dari hasil analisis Uji T-test, menunjukkan bahwa nilai p sebesar 0,02 (p < 0,05), yang berarti ada perbedaan yang signifikan antara pengetahuan santri saat sebelum dilakukan penyuluhan dan setelah dilakukan penyuluhan. Kesimpulannya<strong>,</strong> penyuluhan "Risiliensi Santri Bebas Narkoba sebagai Modalitas Pencegahan HIV di PP. Hidayatullah Al Muhajirin Madura" telah meningkatkan pengetahuan dan pemahaman santri.</p>Dyah YuniatiNurlisa Naila AuliaNurul KamariyaYuriske AgnoviantoShabrina Raudina Edyatika PutriRaden Adithya Athallasyah
Copyright (c) 2024 Dyah Yuniati
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-132024-11-1356110831108710.31004/cdj.v5i6.37400MENU GIZI SEIMBANG UNTUK MENCEGAH PENYAKIT METABOLIK DI PONDOK PESANTREN AL HIKAM BANGKALAN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37401
<p>Menu gizi seimbang sangat penting untuk mencegah penyakit metabolik di pondok pesantren. keterbatasan variasi makanan di pondok pesantren dapat mengakibatkan asupan gizi santri tidak seimbang, yang kemudian dapat berkontribusi pada gangguan metabolisme tubuh dan masalah gizi, termasuk sindrom metabolik. Oleh karena itu, perhatian lebih terhadap menu seimbang makanan yang dikonsumsi oleh santri di pondok pesantren menjadi hal yang sangat penting. Tujuannya adalah meningkatkan pemahaman dengan memberikan edukasi kepada santri dan pengurus pondok agar dapat memahami pentingnya menu gizi seimbang untuk mencegah penyakit metabolik di lingkungan Pondok Pesantren. Metode yang digunakan dalam penyuluhan adalah ceramah dan tanya jawab. Sebelum penyuluhan peserta diberi pre-test, kemudian setelah penyuluhan peserta diberi post-test. Hasil pre-test dan post-test dinilai kemudian dilakukan pengolahan data dan evaluasi. Hasil pre-test dan post-test mengenai pengetahuan menu gizi seimbang melalui kuesioner secara langsung terjadi peningkatan nilai oleh santri yang mengikuti kegiatan ini. Persentase kenaikan nilai rata-rata adalah sebesar 13,8%. Dari hasil analisis Uji T-test, menunjukkan bahwa nilai p sebesar 0,006 (p < 0,05), yang berarti ada perbedaan yang signifikan antara pengetahuan santri saat sebelum dilakukan penyuluhan dan setelah dilakukan penyuluhan. Kesimpulannya, Penyuluhan Menu Gizi Seimbang untuk mencegah Penyakit Metabolik di Pondok Pesantren Al Hikam Bangkalan telah meningkatkan pengetahuan dan pemahaman santri dan pengurus pondok</p>Lea Maera ShantyEvi Sylvia AwwaliaYuriske AgnoviantoYuriske AgnoviantoAlif Nur HanifaMuhammad Rafi Kurniawan
Copyright (c) 2024 Lea Maera Shanty
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-132024-11-1356110881109110.31004/cdj.v5i6.37401PEMANFAATAN TEH HIJAU SEBAGAI ANTIOKSIDAN DAN ANTIKANKER DI PONDOK PESANTREN AL HIKAM BANGKALAN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37402
<p>Setiap tahun di seluruh dunia terjadi peningkatan kasus kanker sebesar 3-5%. Hal ini menunjukkan bahwa tindakan pencegahan terhadap penyakit kanker masih belum efektif dan perlu dicari senyawa pencegahnya. Salah satu pilihan yang paling memberikan harapan untuk pencegahan penyakit kanker adalah teh hijau. Selain sebagai antikanker, teh hijau juga sebagai antioksidan. Untuk itu, sangat penting dilakukan penyuluhan “Pemanfaatan Teh Hijau sebagai antioksidan dan antikanker di Pondok Pesantren Al Hikam Bangkalan". Tujuannya adalah meningkatkan pemahaman dengan memberikan edukasi kepada santri agar dapat memahami pentingnya pemanfaatan teh hijau sebagai antioksidan dan antikanker. Metode yang digunakan dalam penyuluhan adalah ceramah dan tanya jawab. Sebelum penyuluhan peserta diberi pre-test, kemudian setelah penyuluhan peserta diberi post-test. Hasil pre-test dan post-test dinilai kemudian dilakukan pengolahan data dan evaluasi. Hasil pre-test dan post-test mengenai pengetahuan pemanfaatan teh hijau sebagai antioksidan dan antikanker melalui kuesioner secara langsung terjadi peningkatan nilai oleh santri yang mengikuti kegiatan ini. Persentase kenaikan nilai rata-rata adalah sebesar 70,5%. Dari hasil analisis Uji T-test, menunjukkan bahwa nilai p sebesar 0,0000 (p < 0,05), yang berarti ada perbedaan yang signifikan antara pengetahuan santri saat sebelum dilakukan penyuluhan dan setelah dilakukan penyuluhan. Kesimpulannya, Penyuluhan Pemanfaatan teh hijau sebagai antioksidan dan antikanker di Pondok Pesantren Al Hikam Bangkalan telah meningkatkan pengetahuan dan pemahaman santri.</p>Lysa VeteriniAchmad Yarziq Mubarak Salis SalamyNovera HerdianiYuriske AgnoviantoAnnisa' Dharmestha WijayaNovan Kurnia Wibowo
Copyright (c) 2024 Lysa Veterini
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-132024-11-1356110921109510.31004/cdj.v5i6.37402PENGOPTIMALAN KADER SANTRI DALAM MENYUKSESKAN IMD (INISIASI MENYUSU DINI) DI PONDOK PESANTREN AL HIKAM BANGKALAN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37403
<p>Inisiasi menyusu dini (IMD) merupakan faktor penentu keberhasilan ASI Ekslusif. Satu jam pertama kelahiran adalah periode emas yang menentukan keberhasilan seorang bayi menyusu secara optimal dan jika satu jam pertama setelah kelahiran bayi diberikan kesempatan menyusu pertama kali, akan membangun refleks menghisap yang baik pada bayi. Keberhasilan menyusui memerlukan dukungan semua pihak, baik keluarga, tenaga kesehatan dan kader kesehatan terdekat dengan masyarakat. Tujuan penyuluhan ini adalah Meningkatkan pemahaman dengan memberikan edukasi kepada santri agar dapat memahami pentingnya pengoptimalan kader santri dalam menyukseskan IMD. Metode yang digunakan dalam penyuluhan adalah ceramah dan tanya jawab. Sebelum penyuluhan peserta diberi pre-test, kemudian setelah penyuluhan peserta diberi post-test. Hasil pre-test dan post-test dinilai kemudian dilakukan pengolahan data dan evaluasi. Hasil pre-test dan post-test mengenai pengetahuan pengoptimalan kader santri dalam menyukseskan IMD melalui kuesioner secara langsung terjadi peningkatan nilai oleh santri yang mengikuti kegiatan ini. Persentase kenaikan nilai rata-rata adalah sebesar 45,2%. Dari hasil analisis Uji T-test, menunjukkan bahwa nilai p sebesar 0,0000 (p < 0,05), yang berarti ada perbedaan yang signifikan antara pengetahuan santri saat sebelum dilakukan penyuluhan dan setelah dilakukan penyuluhan. Kesimpulannya, Pengoptimalan kader santri dalam menyukseskan IMD di Pondok Pesantren Al Hikam Bangkalan telah meningkatkan pengetahuan dan pemahaman santri.</p>Mery SusantriNailul HudaNur ZuwariyahYuriske AgnoviantoDewi Wardah InayatiAdyatma Ramadhani
Copyright (c) 2024 Mery Susantri
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-132024-11-1356110961109910.31004/cdj.v5i6.37403EDUKASI MCKENZIE EXERCISE DAN PENGGUNAAN SUPPORT BACK BELT UNTUK MENCEGAH LOW BACK PAIN PADA PEKERJA PT. AUTOKORINDO PRATAMA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37405
<p>Autokorindo Pratama memiliki 5 line produksi yaitu Side ring line, Disc line, Rim line, Assy line dan Painting line untuk memproduksi velg, dalam proses produksi masih banyak ditemukan pekerjaan yang masih menggunakan penanganan manual dengan tenaga pekerja seperti mendorong, mengangkat dan memindahkan beban. Observasi dan wawancara pada Painting line mendapati keluhan dari para perkerja di sana tentang nyeri pungung bawah dikarenakan melakukan kegiatan angkat angkut dan mendorong berulang. Metode Langkah Pertama Melakukan survey lokasi untuk menemukan pekerjaan yang berisiko menderita low back pain. Tahap kedua Pada tahap kedua, dilakukan persiapan berupa sarana prasarana yang dibutuhkan saat melakukan edukasi, serta pembuatan power point sebagai media penyuluhan. Tahap ketiga Pada tahap ini dilaksanakan edukasi dengan pekerja dan pengerjaan pre test post test sebagai gambaran pengetahuan pekerja sebelum dan sesudah edukasi. Dilanjutkan dengan praktik Mckenzie Exercise dan penggunaan. Hasil : adanya peningkatan pengetahuan para pekerja yang semula hanya 8 pekerja yang skor diatas rata-rata menjadi 13 pekerja. Dari kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan pekerja dapat meningkatkan pengetahuan tentang low back pain dan faktor-faktor yang berhubungan dengan terjadinya keluhan tersebut. Pengetahuan ini dapat ditingkatkan melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini. Selain memberikan edukasi pengabdian masyarakat ini juga memberikan cara untuk mengatasi atau meminimalisir low back pain dengan melalui Mckenzie Exercise dan penggunaan support back belt. Kesimpulan Edukasi ini dapat dikatakan berhasil karena adanya peningkatan pengetahuan pekerja terhadap low back paindan cara menangani dengan Mckenzie Exercise dan penggunaan support back belt.</p>Muslikha Nourma RhomadhoniFriska AyuDwimantoro Iman PrilistyoMerry SunaryoRizka NovembriantoMuhammad Ilham WahyudiBayu Istiar
Copyright (c) 2024 Muslikha Nourma Rhomadhoni
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-132024-11-1356111001110410.31004/cdj.v5i6.37405MENINGKATKAN SELF-CONFIDENCE SANTRI SEBAGAI PEER EDUCATOR KESEHATAN REPRODUKSI
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37406
<p>Pondok pesantren Burhanul Hidayah yang berada di desa Jenggot Kecamatan Krembung Kabupaten Sidoarjo memiliki 380 santri mukim dengan jumlah perempuan lebih banyak daripada laki-laki. Rentang usia santri antara 13-18 tahun. Melatih santri menjadi kader santri husada menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam kegiatan utama bina pesantren yang menjadi program prodi Kesehatan Masyarakat yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Profinsi Jawa Timur. Bertujuan untuk menyiapkan santri menjadi peer educator yang terintegrasi dengan kader santri husada melalui tahapan sebagai berikut: (1) Meningkatkan pengetahuan santri mengenai kesehatan reproduksi, (2) Memberikan pemahaman pada santri tentang peran peer educator, (3) Meningkatkan kualitas intrapersonal (benefit, self-efficacy dan self-awareness) guna meningkatkan self-confidence santri, melalui tahap persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Hasil dari seluruh tahapan adalah 1) Meningkatkan pengetahuan santri mengenai kesehatan reproduksi, 2) Memberikan pemahaman pada santri tentang peer educator, dan 3) Meningkatkan kualitas intrapersonal (benefit, self-efficacy dan self-awareness). untuk meningkatkan self-confidence santri. Simpulan dan saran yang didapatkan adalah sebagai peer educator, santri akan memiliki kesempatan untuk memberikan edukasi awal tentang kesehatan reproduksi, serta membangun rasa percaya diri dalam mengimplementasikan keterampilan berkomunikasi antar santri. Tentu, hal ini membutuhkan enrichment secara keberlanjutan bagi kader santri untuk terus memberikan edukasi yang optimal.</p>Wiwik AfridahAtik Qurrota A Yunin Al IsyrofiAgus Aan AndriansyahM. Dwinanda Junaedi
Copyright (c) 2024 Wiwik Afridah
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-132024-11-1356111051110810.31004/cdj.v5i6.37406PENINGKATAN AWARENESS KESEHATAN REPRODUKSI SANTRIWATI AL HIKAM BANGKALAN MENUJU WANITA SEHAT BERKUALITAS
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37407
<p>Problem kesehatan reproduksi remaja menjadi salah satu yang bisa menjadi ancaman yang serius khususnya bagi santriwati di Pondok Pesantren Al Hikam Bangkalan Madura. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara didapatkan santriwati yang mengalami keputihan serta belum terbukanya masyarakat santriwati untuk berbicara terkait kesehatan reproduksi. Dalam pengabdian ini dilakukan pemeriksaan kesehatan reproduksi melalui tes urine lengkap untuk mengetahui ada tidaknya tanda infeksi reproduksi pada santri serta melakukan penyuluhan untuk mencegah infeksi pada saluran reproduksi. Metode penyuluhan yang digunakan dengan memaparkan materi terkait Flour Albus (Keputihan), pencegahan Infeksi Saluran Reproduksi dan pengetahuan bacterial vaginosis guna meningkatkan awareness dalam penanggulangan resiko kanker serviks di masa depan, kemudian dilakukan sesi tanya jawab serta pre-post test untuk mengetahui tingkat pemahaman maupun awareness santriwati terhadap materi penyuluhan kesehatan reproduksi. Hasil pengabdian yang dilakukan terhadap 25 santriwati di ponpes Al Hikam didapatkan minimnya keterbukaan terhadap Kesehatan reproduksi, keterbatasan sarana dan prasarana, dan kurangnya dukungan dari pihak pelayanan kesehatan terkait reproduksi remaja. Dari hasil pemeriksaan urine lengkap didapatkan rendahnya personal hygiene santri sehingga ditemukan infeksi saluran kencing. Maka dari itu, perlu adanya pengayaan materi terkait kesehatan reproduksi, memaksimalkan peran poskestren, perlu ditata kelembagaan dan koordinasi dengan berbagai pihak agar peningkatan awareness santriwati terhadap Kesehatan reproduksi dapat terwujud.</p>Ima NadatienRahayu AnggrainiSiti DamawiyahUmdatus Soleha
Copyright (c) 2024 Ima Nadatien
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-132024-11-1356111091111310.31004/cdj.v5i6.37407PEMBERIAN EDUKASI TENTANG PEMANFAATAN DAUN BROTOWALI (TINOSPORA CARDIFOLIA) SEBAGAI AGEN HERBAL YANG MENCEGAH PENINGKATAN KADAR GLUKOSA DARAH
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37408
<p>Diabetes Melitus (DM) dikenal sebagai "Mother of All Diseases" atau Ibu Segala Penyakit karena kemampuannya dalam memicu timbulnya berbagai penyakit. Pemantauan kenormalan kadar glukosa dan tindakan pencegahan terhadap peningkatan kondisi hiperglikemia merupakan salah satu komponen penting dalam penatalaksanaan dan pengobatan. Daun brotowali merupakan salah satu tanaman herbal yang memiliki potensi dan khasiat dalam mencegah peningkatan kadar gula darah. Namun, pengetahuan tentang potensi daun brotowali masih tergolong rendah, termasuk di lingkungan Pondok Pesantren Zainudin Hasan Zainudin Genggong Probolinggo. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan tentang potensi pemanfaatan daun brotowali. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui kegiatan edukasi dengan metode ceramah, diskusi, dan tanya jawab. Metode ini dipilih untuk meningkatkan antusiasme dan partisipasi aktif dari peserta kegiatan. Pengukuran tingkat pengetahuan dinilai menggunakan skor yang diperoleh dari pre-test dan post-test. Hasil pre-test dan post-test tentang pengetahuan pemanfaatan daun brotowali untuk mencegah kenaikan gula darah melalui angket menunjukkan adanya peningkatan skor secara langsung pada peserta yang mengikuti kegiatan ini. Persentase peningkatan nilai rata-rata sebesar 0,21% meskipun hasil uji Paired T test menunjukkan nilai p sebesar 0,3003 (p < 0,05) artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara pengetahuan peserta sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan. Merujuk pada hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa pemberian edukasi dengan metode yang dipilih dapat meningkatkan pengetahuan peserta dan hal ini sejalan dengan target output yang telah ditetapkan oleh tim pengabdian masyarakat.</p>Mochamad Faishal RizaMia PuspitasariEndah PrayektiRegina Ayu FristiyantiNur Sophia MatinNur Sophia MatinYuliana YulianaAsma' Denaya Psari Yuwono
Copyright (c) 2024 Mochamad Faishal Riza
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-132024-11-1356111141111910.31004/cdj.v5i6.37408HYGINE DAN SANITASI ORGAN REPRODUKSI UNTUK MENINGKATKAN KESADARAN REMAJA TENTANG PHBS DI PP. HIDAYATULLAH AL MUHAJIRIN MADURA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37409
<p>Pendidikan mengenai kesehatan terutama sistem reproduksi, sangatlah penting untuk diperhatikan oleh setiap kalangan termasuk para orang tua maupun remaja itu sendiri. Remaja yang memiliki pengetahuan yang baik maka akan mempengaruhi sikap hingga bentuk perilaku yang baik pula untuk berusaha menjaga kebersihan genitalia. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah Meningkatkan pemahaman dengan memberikan edukasi kepada santri agar dapat memahami pentingnya hygine dan sanitasi organ reproduksi untuk meningkatkan kesadaran remaja tentang PHBS. Metode yang digunakan dalam penyuluhan adalah ceramah dan tanya jawab. Sebelum penyuluhan peserta diberi pre-test, kemudian setelah penyuluhan peserta diberi post-test. Hasil pre-test dan post-test dinilai kemudian dilakukan pengolahan data dan evaluasi. Hasil pre-test dan post-test mengenai pengetahuan hygine dan sanitasi organ reproduksi untuk meningkatkan kesadaran remaja tentang PHBS melalui kuesioner secara langsung terjadi peningkatan nilai oleh santri yang mengikuti kegiatan ini. Persentase kenaikan nilai rata-rata adalah sebesar 4,25%. Dari hasil analisis Uji T-test, menunjukkan bahwa nilai p sebesar 0,02 (p < 0,05), yang berarti ada perbedaan yang signifikan antara pengetahuan santri saat sebelum dilakukan penyuluhan dan setelah dilakukan penyuluhan. Kesimpulannya<strong><u>,</u></strong> Penyuluhan "Hygine dan Sanitasi Organ Reproduksi untuk Meningkatkan Kesadaran Remaja tentang PHBS di PP. Hidayatullah Al Muhajirin Madura" telah meningkatkan pengetahuan dan pemahaman santri.</p>Fathimah ZahraM. Nasir, Siska Nurul AbidahDewi MasithaYuriske AgnoviantoTirta Akbar Putra SetiawanNur Fajril Arjuna Arif Billah
Copyright (c) 2024 Fathimah Zahra
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-132024-11-1356111201112410.31004/cdj.v5i6.37409POLA HIDUP SEHAT CEGAH HIPERTENSI PADA REMAJA DI PP. HIDAYATULLAH AL-MUHAJIRIN MADURA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37410
<p>Hipertensi yang terjadi pada usia remaja memiliki kemungkinan besar untuk berkembang sampai usia dewasa. Masih cukup banyak remaja yang kurang pengetahuan terkait upaya pencegahan hipertensi. Peningkatan pengetahuan pada remaja dapat dilakukan dengan pemberian pendidikan kesehatan. Selain pendidikan kesehatan, remaja perlu pemeriksaan faktor risiko hipertensi berupa pemantauan Indeks Massa Tubuh (IMT) serta pengukuran tekanan darah. Metode, yang digunakan dalam pendidikan kesehatan adalah ceramah dan tanya jawab , sedangkan dalam pemeriksaan faktor risiko dengan demonstrasi. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tiga tahapan, yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan, tahap monitoring dan evaluasi. Kegiatan pendidikan kesehatan dihadiri 21 santri yang tergolong remaja dengan berusia 17-19 tahun. Hasil dan pembahasan, Nilai pre dan post-test menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan sasaran terkait pencegahan hipertensi pada remaja. Hasil analisis menunjukkan bahwa pretest dan posttest memiliki N-gain = 0,88 yang artinya N-gain = 0,88 > 0,7 sehingga dikategorikan peningkatan skornya adalah tinggi. Sehingga dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan model edukasi pencegahan hipertensi pada Pondok Pesantren Hidayatullah Al Muhajirin Madura yaitu efektif. Hasil evaluasi kegiatan menunjukkan sebagian besar sasaran puas dengan kegiatan yang dilakukan. Pemeriksaan faktor risiko hipertensi menunjukkan angka kelebihan berat badan sebesar 11,7%, obesitas sebesar 18,3%, dan angka hipertensi sebesar 21,7%. Kesimpulan, Terdapat peningkatan pengetahuan berdasarkan hasil analisis pre-post test sedangkan penggunaan model edukasi pencegahan hipertensi dinilai efektif dalam meningkatkan pemahaman santri.</p>Mia PuspitasariAbraham Ahmad Ali FirdausMuhammad Irfan Adi WibowoElqisha Avatry MaulaNurul HidayatihQurrotul Ayun
Copyright (c) 2024 Mia Puspitasari1
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-132024-11-1356111251112910.31004/cdj.v5i6.37410EDUKASI KESEHATAN TENTANG MASALAH GIZI DAN STRES DI PESANTREN BURHANUL HIDAYAH SIDOARJO
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37411
<p>Pondok pesantren Burhanul Hidayah memiliki hampir 700 santri aktif dari tingkat SD, SMP, dan SMA yang tinggal di asrama. Santri menghadapi berbagai stressor karena latar belakang yang berbeda dari lingkungan sekolah lain. Status gizi santri dipengaruhi oleh kecukupan asupan gizi harian. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan kesadaran santri tentang masalah gizi dan stres melalui penyuluhan kesehatan. Kegiatan dilaksanakan pada bulan Agustus 2024 dengan peserta santri putra dan putri. Hasilnya menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman masalah gizi dan stres pada santri. Kesimpulannya, pendidikan kesehatan berdampak positif dalam meningkatkan kesejahteraan dan pengetahuan kesehatan santri. Penyuluhan kesehatan harus rutin dilakukan untuk menjaga kesehatan para santri.</p>Maki ZamzamNovera HerdianiHafid AlgristianYulia AnggraeniMaulani Putri RamadhaniQilmi Faradila RadianiAmelia Citra Wardani
Copyright (c) 2024 Maki Zamzam
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-132024-11-1356111301113410.31004/cdj.v5i6.37411PELATIHAN DASAR INSTALASI LISTRIK RUMAH TANGGA UNTUK MENINGKATKAN KEAMANAN DAN EFISIENSI ENERGI
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37482
<p>Pelatihan dasar instalasi listrik rumah tangga ini dilaksanakan untuk mengatasi masalah kurangnya pemahaman masyarakat mengenai instalasi listrik yang aman dan sesuai standar. Banyaknya kasus kebakaran rumah tangga akibat instalasi listrik yang salah menjadi latar belakang pentingnya kegiatan ini. Pelatihan dilakukan secara daring menggunakan aplikasi Zoom, yang melibatkan 21 peserta dari berbagai kalangan. Metode yang digunakan adalah pemaparan materi secara teoritis mengenai dasar-dasar instalasi listrik, standar keselamatan listrik, serta teknik dasar pemasangan listrik yang benar. Selain itu, peserta juga diajak untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman terkait kendala yang mereka hadapi dalam instalasi listrik di rumah. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa hampir 90% peserta merasa lebih percaya diri dan memiliki pengetahuan yang lebih baik tentang instalasi listrik yang aman. Sebagian besar peserta juga mengaku dapat mengidentifikasi masalah kelistrikan di rumah mereka dengan lebih baik. Pelatihan ini terbukti efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dasar instalasi listrik yang aman, serta pentingnya keselamatan dalam penggunaan listrik rumah tangga. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa edukasi semacam ini sangat penting untuk mencegah kecelakaan yang disebabkan oleh kelistrikan, serta memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat.</p>Mohammad FathoniSyahril HasanSubhan A. Gani
Copyright (c) 2024 Mohammad Fathoni
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-142024-11-1456111421114510.31004/cdj.v5i6.37482PELATIHAN PENULISAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK) BAGI GURU IPA SE-KOTA JAYAPURA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37483
<p>Guru merupakan determinant factor dalam meningkatkan mutu pendidikan baik dalam arti proses maupun hasil. Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan guru akan meningkatkan kemampuan dalam mendiagnostik hingga menyelesaikan masalah-masalah di dalam kelas. Akan tetapi, banyak kendala yang dihadapi oleh para guru terkait tuntutan pelaksanaan PTK. Berdasarkan hasil penelitian Tanta, dkk (2023) khusus di kota jayapura menyimpulkan bahwa kendala yang dihadapi berasal dari dua faktor yaitu internal (minat guru yang masih rendah) dan eksternal (biaya dan waktu yang tidak ada dalam membuat PTK). Oleh karena itu perlu dilakukan kegiatan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan penulisan PTK guru-guru IPA SMP di Kota Jayapura. Diharapkan melalui kegiatan ini, guru-guru mampu mengimplementasikan PTK secara mandiri di sekolah masing-masing dan akan terbiasa dalam membuat PTK yang baik dan benar. Sasaran dari kegiatan ini adalah seluruh guru MGMP IPA Tingkat SMP Kota Jayapura, Adapun tahapan pelaksanaan kegiatan terdiri dari: (1) Tahap awal / Pendampingan (Sasaran); (2) Tahan Pelaksanaan Pelatihan; (3) Tahap proses (Evaluasi dan indikator keberhasilan); (4) Tahap akhir (target). Kegiatan pengabdian terlaksana dengan baik. Teknis pelaksanaan kegiatan meliputi: pembukaan oleh Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Cenderawasih, penyampaian materi pelatihan penulisan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) oleh tim pengabdian, tanya jawab dan Penutup. penyajian materi dibagi menjadi 2 sesi yaitu sesi pertama adalah Penyajian materi tentang teori dasar PTK dan sesi kedua dilanjutkan dengan praktik Penulisan Proposal PTK. Adapun hasil dari kegiatan ini yaitu Guru IPA Kota Jayapura sangat tertarik dengan materi pelatihan penulisan PTK yang dapat dilihat dari persentase penilaian angket responden sebesar 83,05% dengan kriteria sangat baik., penyampaian materi dapat dipahami dengan baik serta Guru IPA Kota Jayapura dapat mempraktekan cara mengidentifikasi masalah dan membuat proposal PTK.</p>Apriani Herni RophiCornelius TantaRosaniya E. RehiaraPaul Johan KawatuMaik AkobiarekRuth MegawatiSuriyah SatarMarsia Isa BwefarRahmawati Rahmawati
Copyright (c) 2024 Apriani Herni Rophi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-142024-11-1456111461115110.31004/cdj.v5i6.37483LITERASI LAUT PADA SISWA SD INPRES DORMENA UNTUK MEMBENTUK GENERASI YANG BERTANGGUNG JAWAB TERHADAP PEMANFAATAN LAUT
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37484
<p>Kampung Doromena yang berada di Distrik Depapre Kabupaten Sentani, Papua merupakan kampung yang memiliki potensi perairan yang besar apabila dikelola dengan baik. Masyarakat Pesisir Kampung Doromena sebagian besar menggantungkan hidupnya dari hasil laut dengan bermata pencaharian sebagai nelayan. Akan tetapi, beberapa masyarakat masih melakukan destructive fishing yang dapat menyebabkan kerusakan terumbu karang sebagai tempat hidup banyak biota laut serta merusak regenerasi dan rantai makanan dalam eksosistem tersebut. Selain itu, berdasarkan hasil observasi kesadaran masyarakat akan laut masih rendah, hal ini terlihat dari perilaku masyarakat yang masih membuang limbah rumah tangganya langsung ke laut. daerah Depapre juga menjadi area yang sangat sering dikunjungi oleh wisatawan karena lautnya yang indah. Hal ini dapat menjadi ancaman dimana kegiatan pariwisata seperti snorkeling yang kurang bertanggung dapat merusak eksosistem terumbu karang dan eksosistem lamun. Ditambah lagi berdasarkan hasil observasi dan wawancara di sekolah diketahui bahwa literasi laut kurang dilakukan. Hal ini akan berdampak pada kesadaran dan kepedulian generasi muda yang kurang dalam menjaga kelestarian laut di daerahnya. Berdasarkan permasalahan diatas, maka perlu adanya literasi laut pada masyarakat pesisir kampung Doromena sejak usia Sekolah Dasa Tujuan dari kegiatan ini ialah untuk memberikan literasi laut bagi anak-anak Sekolah Dasar. Adanya kegiatan literasi laut ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman anak-anak pesisir tentang pentingnya laut bagi keberlanjutan hidup manusia. Dengan pemahaman tersebut, diharapkan kedepannya generasi Doromena tidak lagi melakukan destructif fishing atau kegiatan pengrusakan laut lainnya. Melalui kesadaran tersebut, masyarakat Doromena ke depannya dapat mengelola dan memanfaatkan laut secara berkelanjutan sehingga sumberdaya laut dapat dimanfaatkan dalam jangka waktu yang lama. Kegiatan pengabdian dapat diselengarakan dengan baik dan lancar sesuai dengan rencana kegiatan yang telah dibuat. Kegiatan ini disambut baik pihak sekolah dan masyarakat setempat dengan jumlah peserta yang hadir mencapai target 93%. Materi dapat disampaikan secara keseluruhan serta pada akhir kegiatan, peserta memiliki penilaian sikap peduli laut pada kategori sedang hingga tinggi dengan persentase sebesar 83%.</p>Cornelius TantaApriani Herni RophiEdoward Krisson RaunsayDavid R. JesajasMivtha Citraningrum
Copyright (c) 2024 Cornelius Tanta
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-142024-11-1456111521115810.31004/cdj.v5i6.37484 ES KRIM BERBASIS SANTAN KELAPA DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK KULIT BUAH NAGA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37485
<p>Pelatihan Teknologi Pengolahan Kulit Buah Naga Merah Pada Pembuatan Es Krim Kelompok Ibu-Ibu Pkk Kelurahan Meras Kecamatan Bunaken merupakan pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat (PKM). Kelurahan Meras Kecamatan Bunaken Kota Manado adalah salah satu kelurahan yang terdapat di pinggiran Kota Manado, memiliki keragaman hasil pertanian dan perkebunan diantaranya perkebunan kelapa. Beberapa masalah mitra antara lain: sumber daya manusia, sarana dan prasarana, teknologi informasi, kurang ilmu pengetahuan dan ketrampilan, kurang semangat dan tidak mau berusaha, tidak ada modal, kelembagaan dan manajemen tidak tau. Masalah ini yang harus diatasi dan dicari solusi dengan menggunakan metode yang tepat untuk menyelesaikan permasalahan di mitra. Solusi yang akan ditawarkan antara lain dengan memberikan informasi berupa sosialisasi dan pelatihan kepada kelompok mitra seperti jalur kelompok Ibu-Ibu PKK yang ada di kelurahan Meras. Metode yang akan digunakan dalam pencapaian tujuan program kemitraan masyarakat yaitu bentuk sosialisasi bentuk ceramah, diskusi, dan melaksanakan pelatihan. Inovasi hasil olahan Santan kelapa dibuat es krim dengan penambahan ekstak kulit buah naga merah yang mengandung antioksidan, terbuang sebagai sampah /limbah. Diversifkasi santan kelapa masih kurang di gali, dengan adanya pelatihan ada inovasi prosuk santan yang kaya gizi. Bahan baku yang tersedia serta mudah didapat secara ekonomi akan memberi nilai tambah (value added), serta membuka peluang bisnis dan pelaku usaha petani kelapa kedepannya untuk kesejahteraan masyarakat.</p>Teltje KoapahaMelsje Yellie MemahTineke LangiPrisilia LumentaHiskia SitumorangKennia Sakul
Copyright (c) 2024 Teltje Koapaha
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-142024-11-1456111591116210.31004/cdj.v5i6.37485INOVASI PENGOLAHAN SANTAN KELAPA: ES KRIM BERGIZI PADA IBU-IBU PKK KELURAHAN BENGKOL
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37486
<p>Kelurahan Bengkol, Kecamatan Mapanget, yang terletak di pinggiran Kota Manado, memiliki potensi besar dalam hasil pertanian, khususnya perkebunan kelapa. Meskipun kelapa tumbuh subur di wilayah ini, pemanfaatannya masih terbatas pada produk dasar seperti santan. Santan kelapa berpotensi menjadi pengganti susu dalam pembuatan es krim, sebagaimana disebutkan dalam literatur bahwa lemak nabati dari kelapa dapat menjadi alternatif bahan baku. Beberapa isu utama yang menjadi fokus adalah peningkatan kapasitas sumber daya manusia guna mengoptimalkan potensi lokal, termasuk sarana, prasarana, kelembagaan, dan manajemen tanaman kelapa, untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan. Pengamatan di lapangan, pemanfaatan daging buah kelapa tua biasanya hanya diolah menjadi santan sebagai pelengkap makanan sebagai keperluan sayur rumah tangga. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk membekali ibu-ibu PKK di Kelurahan Bengkol, Kecamatan Mapanget, dengan keterampilan dan pengetahuan dalam mengolah produk pangan berbahan dasar kelapa sebagai peluang usaha dan produk unggulan daerah. Pelatihan dilakukan melalui tiga tahapan: pertama, survei lapangan dan penyusunan rancangan kegiatan; kedua, sosialisasi rancangan kepada Pemerintah Kelurahan Bengkol; dan ketiga, pelaksanaan kegiatan sesuai rancangan. Hasil pelatihan menunjukkan antusiasme peserta yang tertarik mempelajari pembuatan es krim santan kelapa bergizi sehingga menjadi peluang usaha baru. Workshop pelatihan pengolahan santan menjadi es krim kaya gizi ini penting sebagai langkah pemberdayaan ibu-ibu PKK Kelurahan Bengkol dalam menciptakan produk inovatif berbasis kelapa yang bernilai tambah, mendukung kemandirian ekonomi, serta mendorong pengembangan potensi lokal sebagai produk unggulan daerah.</p>Tineke Marlyn LangiTeltje KoapahaDekie RawungJevinda DajoBrayen TimburasShanya Marie
Copyright (c) 2024 Tineke Marlyn Langi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-142024-11-1456111631116610.31004/cdj.v5i6.37486ANALISIS FAKTOR PENYEBAB RENDAHNYA TINGKAT KEBERLANJUTAN STUDI MAHASISWA DI STIE ENAM ENAM KENDARI DAN STRATEGI PENANGANANNYA
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37488
<p>Keberlanjutan studi mahasiswa merupakan salah satu tantangan utama dalam pendidikan tinggi yang memengaruhi kualitas akademik dan reputasi institusi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi keberlanjutan studi mahasiswa di STIE Enam Enam Kendari, dengan pendekatan kuantitatif menggunakan Structural Equation Modeling (SEM). Faktor-faktor yang dianalisis meliputi dukungan sosial, kemampuan akademik, kesehatan mental, dan faktor ekonomi. Data dikumpulkan dari 200 mahasiswa, dengan pengukuran variabel menggunakan skala Likert lima poin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua faktor yang diuji memiliki pengaruh signifikan terhadap rendahnya tingkat keberlanjutan studi mahasiswa. Faktor ekonomi memiliki pengaruh paling dominan, diikuti oleh dukungan sosial, kemampuan akademik, dan kesehatan mental. Dukungan sosial yang rendah, kemampuan akademik yang terbatas, serta masalah kesehatan mental berkontribusi pada meningkatnya risiko mahasiswa untuk berhenti studi, sedangkan masalah ekonomi secara langsung berhubungan dengan keputusan mahasiswa untuk tidak melanjutkan pendidikan. Model penelitian ini menunjukkan bahwa sekitar 41,1% variabilitas dalam rendahnya keberlanjutan studi dapat dijelaskan oleh faktor-faktor tersebut. Temuan ini menyarankan pentingnya pengembangan kebijakan dan program yang mendukung berbagai aspek kehidupan mahasiswa, termasuk dukungan sosial, kualitas akademik, kesehatan mental, dan bantuan ekonomi. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan kebijakan akademik yang lebih efektif dan berbasis bukti di STIE Enam Enam Kendari, serta perguruan tinggi lainnya yang menghadapi tantangan serupa. Implikasi praktis dari penelitian ini mencakup penguatan layanan dukungan bagi mahasiswa dan pengembangan program keberlanjutan studi jangka panjang yang lebih holistik.</p>Asraf AsrafMuh NurArfin Bagea
Copyright (c) 2024 Asraf
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-142024-11-1456111671117310.31004/cdj.v5i6.37488PELATIHAN PENGEMBANGAN SINGKONG PRODUK LOKAL MENJADI PERKEDEL SINGKONG DI DESA ALAI SELATAN
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37512
<p>Pengolaan produk singkong ini bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah produk lokal singkong di Desa Alai Selatan, Kec Lembak, Kab Muara Enim melalui pelatihan pengembangan olahan menjadi perkedel singkong. Singkong merupakan salah satu sumber karbohidrat lokal di Indonesia yang menduduki peringkat ketiga setelah beras dan jagung, oleh karena itu singkong merupakan sumber ketahanan pangan lokal yang efektif. Desa ini memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah berupa singkong, namun belum dimanfaatkan secara optimal. Program ini mencakup pelatihan teknis dalam pengolahan singkong menjadi perkedel singkong, termasuk teknik pemilihan bahan baku, proses pembuatan, serta standar kualitas dan pemasaran. Tujuan utama dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan keterampilan pengolahan singkong masyarakat, menciptakan peluang ekonomi baru, dan memperkuat perekonomian lokal dengan menawarkan produk olahan yang lebih bernilai. Dengan demikian, diharapkan masyarakat Desa Alai Selatan dapat meningkatkan pendapatan, mengurangi ketergantungan pada pasar luar, dan memperkuat keberlanjutan ekonomi desa. Dengan adanya pelatihan dan pengembangan olahan singkng menjadi perkedel ini, diharapkan masyarakat dapat mengoptimalkan hasil pertanian mereka, meningkatkan pendapatan, serta mengembangkan potensi ekonomi lokal secara berkelanjutan. Program ini diharapkan dapat memberikan manfaat ekonomi dan sosial bagi masyarakat Desa Alai Selatan.</p>Putri MarlindaAdelia Putri M aharaniSabda JunaidiYeni YeniZenal MutaqinLukita Tripermata
Copyright (c) 2024 Putri Marlinda
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-142024-11-1456111741117810.31004/cdj.v5i6.37512EDUKASI ONLINE: PRAKTIK HYGIENE DAN SANITASI UNTUK MENCEGAH PENYAKIT MENULAR DI KOMUNITAS
http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/37513
<p>Hygiene dan sanitasi yang baik adalah pilar utama dalam pencegahan penyakit menular dan peningkatan kesehatan masyarakat. Di Indonesia, penyakit seperti diare, ISPA, dan penyakit kulit masih menjadi masalah signifikan yang terkait dengan kurangnya pengetahuan dan akses terhadap praktik kebersihan dan sanitasi. Program "Edukasi Online: Praktik Hygiene dan Sanitasi untuk Mencegah Penyakit Menular di Komunitas" bertujuan meningkatkan kesadaran dan keterampilan masyarakat melalui webinar online yang interaktif, dengan konten yang mudah diakses dan dipahami. Webinar dilaksanakan pada 1 November 2024 melalui Zoom dan berhasil menarik partisipasi dari 110 peserta aktif. Hasil program menunjukkan peningkatan pemahaman masyarakat sebesar 40% terkait praktik kebersihan sehari-hari. Survei umpan balik mengindikasikan kepuasan peserta sebesar 85% dan peningkatan pengetahuan tentang praktik cuci tangan dan sanitasi lingkungan. Tantangan teknis di daerah dengan keterbatasan akses internet diidentifikasi, dengan usulan untuk menyediakan materi yang dapat diakses secara offline. Pembentukan jejaring komunitas melalui grup WhatsApp menjadi langkah lanjutan yang efektif dalam mendukung keberlanjutan edukasi dan pembentukan komunitas yang lebih sadar hygiene. Kesimpulannya, program edukasi online ini terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya hygiene dan sanitasi, meskipun ada ruang untuk perbaikan terutama dalam hal aksesibilitas dan materi visual.</p>Suyitno SuyitnoYosalli YosalliNanda Surya FebriantaMusparlin HalidMuhammad NawawiYayu Angriani
Copyright (c) 2024 Suyitno
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-142024-11-1456111791118310.31004/cdj.v5i6.37513