IMPLEMENTASI SUSTAINABLE CITIES AND COMMUNITIES DI KOTA CIMAHI MELALUI STUDI PADA SEKTOR TRANSPORTASI UMUM
DOI:
https://doi.org/10.31004/jrpp.v8i4.53774Keywords:
Sdgs 11, Transportasi Umum, Pembangunan Berkelanjutan, Implementasi Kebijakan, Kota Cimahi.Abstract
Agenda Sustainable Development Goals (SDGs) tujuan 11 menekankan pentingnya pembangunan kota yang inklusif, aman, tangguh, dan berkelanjutan, termasuk penyediaan sistem transportasi umum yang terjangkau dan ramah lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi SDGs 11.2 di Kota Cimahi, khususnya terkait upaya pemerintah dalam mewujudkan transportasi umum yang efisien, layak, dan berkelanjutan. Kota Cimahi menghadapi tantangan berat berupa kepadatan penduduk, keterbatasan lahan, serta stagnansi layanan angkutan umum, terutama armada angkot yang telah menua dan mengalami degradasi kualitas. Selain itu, rendahnya minat masyarakat terhadap transportasi publik dan meningkatnya penggunaan kendaraan pribadi turut memperburuk kinerja mobilitas perkotaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik wawancara mendalam dan observasi lapangan untuk memperoleh pemahaman komprehensif mengenai dinamika implementasi kebijakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hambatan utama terletak pada keterbatasan komunikasi kebijakan, minimnya sumber daya finansial dan teknis, fragmentasi kewenangan antarlevel pemerintahan, serta belum terbangunnya sistem insentif yang mendukung transformasi menuju transportasi berkelanjutan. Implementasi SDGs pada sektor transportasi umum di Kota Cimahi belum dapat dikategorikan efektif karena belum menghasilkan perubahan signifikan pada kualitas pelayanan maupun perilaku mobilitas masyarakat. Temuan ini mengindikasikan perlunya strategi kolaboratif, peremajaan armada, serta integrasi layanan berbasis feeder dan BRT untuk memperkuat sistem transportasi publik kota secara berkelanjutan.References
Badan Pusat Statistik Kota Cimahi. (2025). Kota Cimahi dalam Angka 2025. Cimahi: BPS Kota Cimahi.
Badan Pusat Statistik Kota Cimahi. (2025). Luas Wilayah Kota Cimahi (2022). Cimahi: BPS Kota Cimahi.
Bappenas. (2020). Pedoman Teknis Penyusunan Rencana Aksi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Jakarta: Bappenas.
Budihardjo, E., & Sujarto, D. (1998). Kota Berkelanjutan. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Creswell, J. W. (2019). Research Design: Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran (Edisi ke-4). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Edwards, G. C. III. (1980). Implementing Public Policy. Washington DC: Congressional Quarterly Press. https://doi.org/10.1007/s11077-019-09362-2
Mandala, Zeji. (2023). Mixed Use Development sebagai Representasi Pembangunan Kota Berkelanjutan (Sustainable City). Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.
McConnell, A., & ’t Hart, P. (2019). Inaction and Public Policy: Understanding Why Policymakers ‘Do Nothing’. Policy Sciences, 52(1), 645–661.
Miles, M. B., & Huberman, A. M. (1994). Qualitative Data Analysis: An Expanded Sourcebook (2nd ed.). Thousand Oaks, CA: Sage Publications.
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. (2017).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Mohamad Davit Triandi Priatna, Nandito Fahrelabarni, Ijlaal Wiryateja, Muhammad Hudzaifah, Justin Nabil Alpasha, Rudiana Rudiana

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.




