STRATEGI PEMBELAJARAN REFLEKTIF-TERARAH BERBASIS MIKROPROSES (RTM) UNTUK MENGEMBANGKAN KESADARAN METAKOGNITIF
DOI:
https://doi.org/10.31004/jrpp.v8i4.53576Keywords:
Strategi Metakognitif, Pembelajaran Reflektif, Kesadaran Metakognitif, Pembelajar Mandiri, Mikroproses.Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meninjau secara sistematis efektivitas dan implementasi dari Strategi Pembelajaran Reflektif-Terarah Berbasis Mikroproses (RTM) sebagai kerangka kerja untuk mengembangkan kesadaran dan keterampilan metakognitif pada berbagai jenjang pendidikan. Berdasarkan analisis 15 sumber literatur, strategi metakognitif, yang melibatkan komponen inti seperti perencanaan (planning), pemantauan (monitoring), dan evaluasi (evaluation), adalah kunci untuk membentuk pembelajar mandiri (self-regulated learners). Penerapan elemen reflektif, seperti jurnal belajar dan pertanyaan metakognitif, terbukti secara signifikan dapat memberdayakan siswa untuk mengontrol proses kognitif mereka, sehingga menghasilkan peningkatan kemampuan berpikir tingkat tinggi seperti pemecahan masalah dan penalaran. Khususnya pada konteks pembelajaran, RTM yang terintegrasi dengan media atau aktivitas berbasis teknologi (seperti E-Learning atau media inovatif) memfasilitasi lingkungan student-centered yang krusial untuk menumbuhkan kesadaran metakognitif sejak dini hingga jenjang pendidikan lanjutan. Secara keseluruhan, tinjauan ini menyimpulkan bahwa RTM merupakan pendekatan pedagogis yang unggul dan sangat direkomendasikan untuk diintegrasikan secara eksplisit dalam kurikulum guna mengoptimalkan potensi belajar dan kemandirian siswa.References
Andayani, N. D., Nusantara, T., Pristiani, R., Anggraini, A. E., & Faizah, S. (2025). Penerapan keterampilan metakognitif untuk meningkatkan kesadaran belajar siswa sekolah dasar. JP2M (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika), 11(2), 1006–1019.
Anggraini, D. I., Subanji, & Susanto, H. (2023). Aktivitas metakognitif siswa dengan gaya kognitif reflektif dalam memecahkan masalah matematika. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(3), 2566–2580.
Aurah, C. M., Keaikitse, S., Isaacs, C., & Finch, H. (2011). The role of metacognition in everyday problem solving among primary students in Kenya. Problems of Education in the 21st Century, 30, 9–21.
Beslon, S. (2022). Improving student learning outcomes with the application of problem based learning models in microprocessor and microcontroller subjects at SMK Negeri 2 Pematangsiantar. International Journal of Multidisciplinary: Applied Business and Education Research, 3(7), 1284–1294.
Hayati, N. (2011). Metakognitif: Bagaimana belajar untuk meningkatkan prestasi. Al-Hikmah, 8(1), 25–32.
Indhi Yani, N. M., Jampel, I. N., & Widiana, I. W. (2024). Strategi pembelajaran metakognitif berbantuan video animasi meningkatkan kemampuan berpikir reflektif matematika siswa sekolah dasar. Jurnal Media dan Teknologi Pendidikan, 4(3), 391–401.
Januar, L. R., Purwanto, & Susiswo. (2023). Strategi metakognitif siswa dalam menyelesaikan masalah sistem persamaan linear dua variabel ditinjau berdasarkan kecemasan matematika. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(1), 210–222.
Nindiasari, H., Kusumah, Y., Sumarmo, U., & Sabandar, J. (2014). Pendekatan metakognitif untuk meningkatkan kemampuan berpikir reflektif matematis siswa SMA. Edusentris: Jurnal Ilmu Pendidikan dan Pengajaran, 1(1), 80–90.
Nurmalia Sari, M. (2021). The role of metacognitive strategies training in teaching English in Indonesian EFL classrooms. Jurnal Inovasi Penelitian (JIP), 1(9), 1825–1833.
Qurrotul, A. (2018). Profil metakognisi siswa sekolah dasar dalam menyelesaikan masalah matematika ditinjau dari gaya kognitif. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 3(2), 196–210.
Ramadhanty Januar, L., Purwanto, & Susiswo. (2023). Strategi metakognitif siswa dalam menyelesaikan masalah sistem persamaan linear dua variabel ditinjau berdasarkan kecemasan matematika. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(1), 210–222.
Samosir, B. (2022). Improving student learning outcomes with the application of problem based learning models in microprocessor and microcontroller subjects at SMK Negeri 2 Pematangsiantar. International Journal of Multidisciplinary: Applied Business and Education Research, 3(7), 1284–1294.
Setiawan, D. (2016). Pemberdayaan keterampilan metakognitif melalui pembelajaran reflektif. Edubiotik, 1(1), 35–41.
Siti Aminah, & Mauliyah, A. (2025). Stimulasi kemampuan metakognitif pada anak usia dini melalui aktivitas reflektif berbasis bermain. JOECES: Journal of Early Childhood Education Studies, 5(1).
Subekti, S. (2015). Pembelajaran metabolisme dengan media “Meta Tupbot Ceria” untuk menciptakan enjoy learning, meningkatkan kemampuan kognisi dan metakognisi peserta didik kelas XII MIA SMA Negeri 02 Batu.
Sukmana Rozy, F., Oktarita, A., Oktavianoi, B. R., Kurniasari, & Hidayatis, F. (2025). Berpikir metakognitif: Kunci untuk belajar lebih efektif dan mandiri. Didaktika: Jurnal Pemikiran Pendidikan, 31(2), 293–302.
Zaswita, H., Akmal, Ismail, & Suhertina. (2023). Penerapan strategi pembelajaran metakognitif terhadap keterampilan berfikir kritis siswa. Tsaqifa Nusantara, 2(1).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Sartika Siagian, Febri Idola Manalu
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
