ANALISIS PERBANDINGAN PENERAPAN KURIKULUM 2013 DENGAN KURIKULUM MERDEKA DI MAN 4 JOMBANG
DOI:
https://doi.org/10.31004/jrpp.v8i2.44917Keywords:
Kurikulum 2013, Kurikulum Merdeka, Hasil Belajar, Independent Sample Test, Kebijakan Pendidikan.Abstract
Pendidikan memiliki peran strategis dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing. Seiring dengan dinamika global, perubahan kurikulum menjadi langkah penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan penerapan Kurikulum 2013 (K-13) dan Kurikulum Merdeka di MAN 4 Jombang, dengan fokus pada pendekatan pembelajaran, struktur kurikulum, sistem penilaian, serta dampaknya terhadap hasil belajar siswa. Metode yang digunakan adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan analisis data menggunakan Independent Sample Test melalui software SPSS.Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara kedua kurikulum, dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 (< 0,05). Rata-rata nilai hasil belajar siswa dalam Kurikulum Merdeka (40,54) lebih tinggi dibandingkan dengan Kurikulum 2013 (33,22). Kurikulum Merdeka terbukti lebih efektif dalam mendorong keaktifan siswa, pengembangan kemampuan berpikir kritis, serta pencapaian kompetensi secara menyeluruh. Meski menghadapi tantangan dalam implementasi, seperti kesiapan guru dan keterbatasan sarana, kurikulum ini memiliki potensi besar dalam membentuk peserta didik yang mandiri, kreatif, dan berkarakter.Temuan ini menggarisbawahi pentingnya dukungan terhadap pengembangan perangkat ajar dan pelatihan guru secara berkelanjutan untuk menunjang keberhasilan implementasi Kurikulum Merdeka.References
Adla, S. R., & Maulida, S. T. (2023). Transisi Kurikulum K13 Dengan Kurikulum Merdeka Terhadap Hasil Belajar Siswa. Lencana: Jurnal Inovasi Ilmu Pendidikan, 1(2), 262–270.
Amalia, A. R., & Uswatun, D. A. (2019). Analisis Respon Mahasiswa dalam Penerapan Group Work Rules pada Metode Presentasi di Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Jurnal Holistika, 3(2), 81–88. https://jurnal.umj.ac.id/index.php/holistika/article/view/5357
Atfal, M., Yuniar, A. C., Rantina, M., & Santoso, G. (2023). Proses Pembentukan Karakter Seseorang Berdasarkan Lingkungan Kehidupan. Jurnal Pendidikan Transformatif, 2(2), 40–46. https://jupetra.org/index.php/jpt/article/view/193
Dalmeri, D. (2014). Pendidikan Untuk Pengembangan Karakter. Journal of Chemical Information and Modeling, 14(1), 269–288.
Fitriawati & Agustina, L. (2021). Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Stray terhadap Hasil Belajar Siswa XII IPA SMA Negeri 3 Banjarmasin. 16(2), 1–13.
Fussalam, Y. E., & Elmiati. (2018). Implementasi Kurikulum 2013 (K13) SMP Negeri 2 Sarolangun. Jurnal Muara Pendidikan, 3(1), 45–55. https://ejournal.ummuba.ac.id/index.php/mp/article/view/49
Iv, B. A. B. (2019). BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Hasil Penelitian Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini merupakan data. 122–153.
Iv, B. a B. (2009). Bab iv hasil penelitian dan pembahasan. 46–67.
Mata, P., Ips, P., & Viil, D. (2024). E-I SN : 2722-7839 , P-I SN : 2746-7732. 3(2), 336–347.
Matondang, M. M., & Rini, Endah Febri Setiya, Novita Dwi Putri, fauziah Y. (2021). berbudaya dalam masyarakat luas dan juga dapat menempatkan diri dalam lingkungannya dengan dalam suatu kiat pendidikan yang sesuai dengan tujuan pendidikan . Ada tiga jalur pendidikan antara ilmu sosial . Salah satu mata pelajaran pada ilmu alam yaitu fis. 03, 218–227.
Nainggolan, A. M., & Daeli, A. (2021). Analisis Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget dan Implikasinya bagi Pembelajaran. Journal of Psychology “Humanlight,” 2(1), 31–47. https://doi.org/10.51667/jph.v2i1.554
Pelaksanaan, K., Merdeka, K., Dan, K., & Sidoarjo, D. I. M. (2024). Komparasi pelaksanaan kurikulum merdeka dan k13 di mtsn 2 sidoarjo. 2(2), 1–19.
Pradana, G. W., Ma’ruf, M. F., & Eprilianto, D. F. (2022). Penerapan Student T-Test Untuk Menilai Efektivitas Pengembangan Buku Ajar Mata Kuliah Desentralisasi Fiskal di Jurusan Administrasi Publik Unesa. Jurnal Dimensi Pendidikan Dan Pembelajaran, 10(2), 182–190. https://doi.org/10.24269/dpp.v10i2.5096
Purwono, Joni, D. (2019). Penggunaan Media Audio-Visual Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Pacitan. Jurnal Teknologi Pendidikan Dan Pembelajaran., 2(2), 127–144.
Putri, E. Y., Subayani, N. W., & Umam, N. K. (2023). Analisis Perbandingan Implementasi Kurikulum 2013 dengan Kurikulum Merdeka pada Kelas 4 di MI Nurul Huda. Jurnal Review Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Pendidikan Dan Hasil Penelitian, 9(3), 213–219. https://doi.org/10.26740/jrpd.v9n3.p213-219
Resty Panginan, V., & Susianti, S. (2022). Pengaruh Penerapan Kurikulum Merdeka Belajar terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau dari Perbandingan Penerapan Kurikulum 2013. Jurnal PGSD Universitas Lamappapoleonro, 1(1), 9–16. https://doi.org/10.57093/jpgsdunipol.v1i1.7
Saepuddin. (2019). Konsep Pendidikan Karakter dan Urgensinya Dalam Pembentukan Pribadi Muslim Menurut Imam Al-Ghazali. In Antimicrobial Agents and Chemotherapy (Vol. 58, Issue 12).
Santika, I. G. N., Suarni, N. K., & Lasmawan, I. W. (2022). Analisis Perubahan Kurikulum Ditinjau Dari Kurikulum Sebagai Suatu Ide. Jurnal Education and Development, 10(3), 694–700.
Sulfemi, W. B., & Qodir, A. (2017). Hubungan Kurikulum 2013 Dengan Motivasi Belajar Peserta Didik Di Smk Pelita Ciampea. Jurnal Ilmiah Edutecno, 17(2), 1–12.
Sutarto, S. (2017). Cognitive Theory and Its Implications in Learning. Islamic Counseling: Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 1(2), 1.
Zakso, A. (2023). Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar Di Indonesia. Jurnal Pendidikan Sosiologi Dan Humaniora, 13(2), 916. https://doi.org/10.26418/j-psh.v13i2.65142
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Dian Kusuman Wardani, Salsabila Dinda Khumairah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
