UJI KONSENTRASI HAMBAT MINIMUM (KHM) MINYAK ATSIRI ADAS (FOENICULUM VULGARE MILL.) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI PROPIONIBACTERIUM ACNES DENGAN METODE SUMURAN
DOI:
https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i3.32115Keywords:
Acne Vulgaris, Minyak Atsiri Adas, Antibakteri, Propionibacterium AcnesAbstract
Jerawat (acne vulgaris) merupakan suatu kondisi inflamasi yang secara umum terjadi pada bagian organ kulit. Jerawat dapat disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus, Propionibacterium acnes dan Staphylococcus epidermidis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas minyak atsiri adas (foeniculum vulgare mill.) terhadap pertumbuhan bakteri propionibacterium acnes. Pengujian aktivitas antibakteri dilakukan menggunakan metode difusi agar dengan cara sumuran pada variasi konsentrasi 2%, 4%, 6% dan 8% . Kontrol positif yang digunakan pada penelitian ini adalah klindamisin dan kontrol negatif menggunakan DMSO 10%. Hasil uji daya hambat yang diperoleh dari pengujian minyak adas pada konsentrasi 2% memiliki daya hambat rata-rata 7,5mm, konsentrasi 4% memiliki daya hambat rata-rata 12 mm, konsentrasi 6% memiliki daya hambat rata-rata 17 mm, dan pada konsentrasi 8% memiliki daya hambat rata-rata 19 mm. Kontrol positif klindamisin memiliki daya hambat sebesar 14 mm maka disimpulkan bahwa Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) minyak atsiri adas terhadap bakteri jerawat yaitu Propionibacterium acnes pada konsentrasi 2% dengan diameter zona hambat sebesar 7,5 mm.References
Gerung, WHP,. Fatmawali, dan Antasionasti, I. 2021. Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Belimbing Botol (Averrhoa Bilimbi L.) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Propionibacterium Acne Penyebab Jerawat. Pharmacon. Volume 10 Nomor 4.
Mayefis, D., Marliza, H., dan Yufiradani. 2020. Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Suruhan (Peperomia Pellucida L. Kunth) Terhadap Propionibacterium Acnes Penyebab Jerawat. Jurnal Riset Kefarmasian Indonesia. VOL.2 NO.1.
Nurrahman, A., Pamudji, W.G., Diyah I.E. 2021. Optimasi Emulgel Minyak Atsiri Adas (Foeniculum vulgare mill.) Sebagai Anti Jerawat. Media Farm. Indonesia. 16(1):1632– 1642.
Kusantati H., 2008. Tata Kecantikan Kulit, Jilid 2. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jendral Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional.
Suswati,E dan Mufida, D. C. 2009. Petunjuk Praktikum Mikrobiologi Fakultas Farmasi. Jember: Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Farmasi UniversitasJember.
Halimatussadiyah, Rahmawati D., Indriyanti N. 2021. Uji Aktivitas Minyak Atsiri Daun Pala (Myristica fragrans Houtt.) Sebagai Antibakteri. Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences.
Nurhayati, L. S., Yahdiyani, N., & Hidayatulloh, A. 2020. Perbandingan Pengujian Aktivitas Antibakteri Starter Yogurt Dengan Metode Difusi Sumuran Dan Metode Difusi Cakram. Jurnal Teknologi Hasil Peternakan, 1(2), 41-46.
Putra, Iqbal Lambara. 2018. [Skripsi] Efektivitas Ekstrak Etanol Buah Adas (Foeniculum Vulgare) Terhadap Daya Hambat Propionibacterium Acnes. Universitas Lampung.
Kumowal S, Fatimawali F, Jayanto I. Uji Aktivitas Antibakteri Nanopartikel Ekstrak Lengkuas Putih (Alpinia galanga (L.) Willd) Terhadap Bakteri Klebsiella pneumoniae. PHARMACON.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Annora Rizky Amalia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.