PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PENANAMAN JAGUNG DI LAHAN KOSONG BERSAMA KELOMPOK WANITA TANI (KWT)
DOI:
https://doi.org/10.31004/cdj.v6i2.44283Keywords:
Pemberdayaan Masyarakat, Penanaman Jagung, Lahan Kosong, Kelompok Wanita Tani (KWT)Abstract
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat, khususnya Kelompok Wanita Tani (KWT) di Dusun Sungai Salak, Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, melalui pemanfaatan lahan kosong untuk penanaman jagung. Program ini dilaksanakan sebagai upaya meningkatkan produktivitas pertanian dan ekonomi masyarakat setempat. Metode yang digunakan meliputi pendampingan, serta praktik langsung penanaman di lahan kosong. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan anggota KWT dalam budidaya jagung, serta terciptanya lahan produktif yang sebelumnya tidak termanfaatkan. Dampak positif juga terlihat dari meningkatnya partisipasi perempuan dalam kegiatan pertanian dan potensi peningkatan pendapatan keluarga. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi model pemberdayaan masyarakat berbasis pertanian yang berkelanjutan di daerah tersebut.References
Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Dharmasraya. (2022). Statistik Daerah Kabupaten Dharmasraya.
Dinas Pertanian Kabupaten Dharmasraya. (2023). Laporan Potensi Pertanian di Kecamatan Sitiung.
Suryani, A. (2020). Peran Kelompok Wanita Tani dalam Peningkatan Ekonomi Keluarga di Pedesaan. Jurnal Agribisnis dan Pengembangan Wilayah, 12(2), 45-58.
Dinas Pertanian Kabupaten Dharmasraya. (2023). Panduan Teknis Budidaya Jagung.
Kementerian Pertanian RI. (2021). Panduan Budidaya Jagung untuk Petani.
Suharto, Edi. (2005). Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat: Kajian Strategis Pembangunan Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial. Bandung: Refika Aditama.
Mardikanto, Totok. (2014). Pemberdayaan Masyarakat dalam Perspektif Kebijakan Publik. Bandung: Alfabeta.
FAO. (2011). The Role of Women in Agriculture. Rome: Food and Agriculture Organization.
Chambers, Robert. (1994). Participatory Rural Appraisal (PRA): Challenges, Potentials, and Paradigm. World Development, Vol. 22, No. 10.
Wawancara dengan anggota KWT Dusun Sungai Salak dan observasi lapangan selama kegiatan KKN.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Jhoti Anggraini, Junil Adri, Fanisya Febriona Putri, Bagastio Khadafi, Hardian Muhammad, Randi Sastra Ramadhan, Ulvira Melisa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










