POMPA SPIRAL SEBAGAI ALAT ALTERNATIF IRIGASI PERSAWAHAN DI LEMBANG RANDANAN KABUPATEN TANA TORAJA
DOI:
https://doi.org/10.31004/cdj.v6i1.42294Keywords:
Pompa Spiral, Irigasi, Petani, Persawasahan, Pengabdian MasyarakatAbstract
Lembang Randanan, kecamatan Mengkendek, kabupaten Tana Toraja merupakan daerah dengan kondisi geografis yang dominan berbukit, yang mana lahan pertanian terutam sawah merupakan sawah tadah hujan. Hal ini berdampak pada produksi padi yang minim karean hanya dapat digarap pada musim penghujan. Sehingga hal ini menjadi latar belakang untuk membuat alat yang dapat membantu petani mengairi sawah dengan mensuplai air dari sumber air yang terletak lebih rendah dari sawah, dalam hal ini adalah pompa spiral. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini untuk meningkatkan ilmu, pengetahuan, dan teknologi embuatan pompa spiral yang sederhana dan efisien sebagai irigasi persawahan yang murah dan ramah lingkungan. Pembuatan pompa spiral untuk alat irigasi yang ramah lingkungan dan tanpa bahan bakar minyak sangat membantu para petani yang kekurangan air untuk lahan persawahan di lembang Randanan, kecamatan Mengkendek, kabupaten Tana Toraja. Materi tentang pembuatan dan penerapan diberikan yang disertai praktek langsung oleh TIM pelaksana PKM dan kemudian tanya-jawab antara pemateri dan masyarakat. Hasil diskusi dan tanya-jawab sebagai berikut: Para petani memberikan respon yang sangat positif mengenai pembuatan pompa spiral sebagai irigasi persawahan. Untuk itu perlu kesepakatan antara pihak Universitas Kristen Indonesia Toraja (Fakultas Teknik) dengan pihak pemerintahan desa menindak-lanjuti program bina desa dari UKI Toraja. Setelah selesai acara diskusi dan tanya-jawab dilanjutkan dengan praktek pemasangan pompa spiral dilakukan di salah satu pekarangan warga yang sebelumnya telah dibuat di Laboratorium Prodi Teknik Mesin UKI Toraja, yang kemudian akan diaplikasikan di dua lokasi yang berbeda di lembang Randanan. Dari kegiatan tersebut diperoleh bahwa pompa spiral dapat mensuplay air dari sumber air dalam hal ini sungai dengan ketinggian hingga 10 m. Hal ini dapat membantu masyarakat di sekitar aliran sungai untuk ketersediaan air.References
Haryanto, P. 2012. Rekondisi Pompa Air Spiral Mekanik Dengan Penggerak Aliran Arus Sungai. Skripsi. Politeknik Negeri Semarang, Semarang.
Marwanto, dkk, 2017. “ Pengujian Pompa Spiral Dengan Kincir Air Pada Aliran Irigasi ” JOM FTEKNIK Volume 4 No.2 Oktober 2017. Prayatmo, W. 2007. Turbin Air. Graha Ilmu. Yogyakarta.
Sule, L., Wardana I.N.G., Soenoko, R., dan Wahyudi, S. 2014. Angled and curved blades of deep-water wheel efficiency. Australian Journal of Basic and Applied Sciences, AENSI Journals.
Thompson, P.L., Milonova, S., Reha, M., Mased, F., Dan Tromble, I. 2011. Coil Pump Design for a Community Fountain in Zambia. International Journal for Service Learning in Engineering. Vol.6 (1): 33-45.
White, F.M. 2003. Fluid Mechanics. 4 th Edition. McGrawHill. New York.
Wibawa, U. 2001. Sumber Daya Energi Alternatif. Skripsi. Universitas Brawijaya, Malang.
Wenny Aadriyani, 2019. “ Modifikasi Aspek Rasio Sudu Kincir Angin Dan Gear Rasio Pada Aerator Bebasis Teknologi Pompa Spiral Bertenaga Air“ vol. 7 no.1 (2019).
Nitha, N., Pasae, N., Fikran, F., Bontong, Y., & Sampelawang, P. (2024). Efisiensi Turbin Air Gorlov Empat Sudu Helical dengan Variasi Pitch Angle. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(3), 19091–19101. https://doi.org/10.31004/innovative.v4i3.15325
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Nitha Nitha, Nofrianto Pasae, Fikran Fikran, Suri Toding Lembang, Reni Oktaviani Taru, Harni Eirene Tarru, Yafet Bontong, Petrus Sampelawang

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.