REHABILITASI SOSIAL GELANDANGAN DAN PENGEMIS DI PANTI SOSIAL BINA KARYA HARAPAN JAYA
DOI:
https://doi.org/10.31004/cdj.v5i3.29204Keywords:
Gelandangan,Pengemis,Rehabilitasi.Abstract
Masalah gelandangan dan pengemis (GEPENG) merupakan isu lama yang dihadapi banyak negara, termasuk Indonesia. Di Indonesia, kemiskinan adalah salah satu penyebab utama masalah ini, dengan 25,90 juta orang miskin pada Maret 2023. Kota besar seperti Jakarta menarik banyak pendatang, meningkatkan jumlah gelandangan dan pengemis akibat terbatasnya kesempatan kerja. Rehabilitasi sosial di Panti Sosial Bina Karya Harapan Jaya bertujuan memulihkan fungsi sosial mereka melalui tiga tahap: rehabilitasi, resosialisasi, dan pembinaan lanjut. Proses ini mencakup pendekatan awal, penerimaan, dan berbagai program pelatihan keterampilan. Hambatan rehabilitasi meliputi mentalitas warga binaan, masalah kejiwaan, penolakan keluarga, dan stigma negatif masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi untuk memberikan rekomendasi guna meningkatkan efektivitas rehabilitasi sosial.References
Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia. (2023, July 17). Profil Kemiskinan di Indonesia 2023. https://www.bps.go.id/id/pressrelease/2023/07/17/2016/profil-kemiskinan-di-indonesia-maret-2023.html
Badan Pusat Statistik Provinsi DKI Jakarta. (2023). Garis Kemiskinan, Jumlah, dan Persentase Penduduk Miskin di Daerah Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi DKI Jakarta 2021-2023. https://jakarta.bps.go.id/indicator/23/645/1/garis-kemiskinan-jumlah-dan-persentase-penduduk-miskin-di-daerah-menurut-kanupaten-kota-di-provinsi-dki-jakarta.html
Evans, W., Philips, D., & Ruffini, K. (2019). Reducing and Preventing Homelessness: A Review of the Evidence and Charting a Research Agenda. https://doi.org/10.3386/w26232
Jasni, M. A., Hassan, N., Ibrahim, F., Kamaluddin, M. R., & Che Mohd Nasir, N. (2022). THE INTERDEPENDENCE BETWEEN POVERTY AND HOMELESSNESS IN SOUTHEAST ASIA: THE CASE OF MALAYSIA, INDONESIA, THAILAND, AND SINGAPORE. International Journal of Law, Government and Communication, 7(29), 205222. https://doi.org/10.35631/ijlgc.729015
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1980.
Prasetyo, Y., & Dewi, U. (2019). Rehabilitasi Sosial Gelandangan dan Pengemis di Balai Rehabilitasi Sosial Bina Karya dan Laras Yogyakarta. Journal of Public Policy And Administration Research, 4, No 2.
Ramadhani, W. (2021). JAMINAN SOSIAL TERHADAP GELANDANGAN DAN PENGEMIS. Jurnal Hukum Samudra Keadilan, 16(1), 156167. https://doi.org/10.33059/jhsk.v16i1.2666
Safira Yasmin, T. (2023). Implementasi Kebijakan Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta Dalam Penanganan Gelandangan dan Pengemis. In Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Alfabeta.
Terru, I., Kurniawan, B. A., & Ismail. (2023). Upaya Dinas Sosial Kabupaten Sidoarjo Dalam Menunjang Keberhasilan Program Rehabilitasi Sosial Bagi Penyandang Disabilitas. Jurnal Sosial Humaniora Sigli (JHS), 6, No 2.
Waleleng, G. J., & Pratiknjo, M. (2023). Faktor-Faktor Terjadinya Gelandangan Dan Pengemis Di Kota Manado. AGRI-SOSIOEKONOMI, 19(1), 724725. https://doi.org/10.35791/agrsosek.v19i1.46924
Yusuf, M. (1996). Pendidikan Tunanetra Dewasa dan Pembinaan Karir. Depdikbud, Dirjen Dikti, Proyek Pendidikan Tenaga Akademik.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Anisa Fadhilah, Rachmat Ramdani, Mochamad Faizal Rizki

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










