LATIHAN SENAM AEROBIK DALAM MENURUNKAN BERAT BADAN PADA IBU DENGAN EFEK SAMPING PENGGUNA ALAT KONTRASEPSI SUNTIK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MULYOREJO KECAMATAN SUNGGAL KABUPATEN DELI SERDANG

Authors

  • Nani Zulfikar Poltekkes Kemenkes Medan Jurusan Keperawatan
  • Yufdel Yufdel Poltekkes Kemenkes Medan
  • Surita Ginting Poltekkes Kemenkes Medan

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v4i1.12375

Keywords:

Latihan senam aerobik, Menurunkan berat badan, Pengguna alat kontrasepsi suntik

Abstract

Kontrasepsi adalah usaha untuk mencegah terjadinya kehamilan yang dapat bersifat sementara atau permanen. Salah satu alat kontrasepsi yang berdaya kerja panjang, aman, dapat diandalkan, sederhana, murah dan dapat diterima orang banyak adalah alat kontrasepsi efektif jangka pendek jenis hormonal yaitu suntikan (injectables). Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan ibu, yaitu bagaimana cara menurunkan berat badan dengan melakukan latihan senam aerobik. Metode yang dilakukan dengan pendidikan kesehatan dan melakukan latihan senam aerobik. Dari hasil pre test sebelum dilakukan latihan senam diperoleh hasil pengetahuan baik sebanyak 13 orang (43,33%), pengetahuan tidak baik 17 orang (56,67%) dan hasil post test setelah dilakukan latihan senam pengetahuan baik sebanyak 23 orang (76,67%), pengetahuan tidak baik 7 orang (23,33%). Setelah dilakukan latihan senam aerobik ada terjadi perubahan berat badan pada ibu 9 orang (30%), hal ini disebabkan karna masih banyak ibu yang belum memanfaatkan latihan senam aerobik ini. Diharapkan kepada ibu-ibu untuk tetap antusias dan terus melakukan latihan senam aerobik secara mandiri sesuai SOP dan dapat mengaplikasikan latihan senam aerobik ini untuk diri sendiri sebagai salah satu cara untuk menurunkan berat badan ibu dari efek penggunaan alat kontrasepsi suntik. Kepada kader dan petugas kesehatan di Puskesmas Mulyorejo diharapkan untuk tetap melanjutkan latihan senam aerobik ini pada ibu-ibu setiap 3 kali seminggu.

References

BKKBN, (2012). Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta: PT.Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Ekawati, D. (2012). Pengaruh KB Suntik DMPA Terhadap Peningkatan Berat Badan Di BPS Siti Syamsiyah, Wonokarto Wonogiri.

Karmila, E. (2019). Pengaruh Senam Aerobik Terhadap Penurunan Berat Badan Pada Akseptor Kontrasepsi Suntik DMPA Di BPM Agnes Ernawati Ketawang, Skripsi.

Erlina, A., & Listyarini. (2012). Latihan Senam Aerobik Untuk Meningkatkan Kebugaran Jasmani, Journal, Medikora Vol.VIII, No 2. April 2012.

Fitriana., Isnaini, M., & Setiani (2018). Hubungan Latihan Fisik (Aerobik) Dengan Peningkatan Berat Badan Ibu Akseptor KB Hormonal Di Sanggar Senam Kabupaten Pringsewu, Jurnal Keperawatan, Volume XIV, No. 1 April 2018.

Hanna, A., Nugroho, D., & Winarni, S. (2012). Hubungan Beberapa Faktor Akseptor Dengan Pemilihan Alat Kontrasepsi Suntik Pada Wanita PUS Keluarga PRAKS dan KS1 di Kelurahan Pongangan Triwulan, Jurnal Kesehatan Masyarakat, Vol.1, No.1, Oktober 2012.

Hartanto, H. (2015). Keluarga Berencana dan Kontrasepsi. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

Hasyim, A. A. (2017). Hubungan Pemakaian Kontrasepsi Suntik DMPA Terhadap Perubahan Berat Badan Di desa Dalu 10 B Tanjung Morawa, Deli Serdang, Fakultas Kedokteran USU Medan, Skripsi.

Ipaljri, A. (2021). Hubungan Penggunaan Kontrasepsi Suntik Terhadap Peningkatan Berat Badan Pada Akseptor Kb Di Puskesmas Baloi Permai Kota Batam Tahun 2019. Zona Kedokteran: Program Studi Pendidikan Dokter Universitas Batam, 10(1), 44-53.

Kementrian Kesehatan RI. (2014). Pedoman Manajemen Pelayanan Keluarga Berencana. Direktorat Jenderal Bina kesehatan Ibu dan Anak. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Kusumastuti., Purnami, C. T., & Tjondrorini. (2015). Analisis Faktor-faktor yang berhubungan dengan Perilaku Pelayanan Kontrasepsi oleh Bidan di Kabupaten Kebumen. Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan, 11(2), 91–103.

Nugroho, T., & Utama, B. I. (2014). Masalah Kesehatan Reproduksi Wanita . Yogyakarta : Nuha Medika

Nurhayati, M. & Susanto, A (2021), Menurunkan Berat Badan Pada Wanita Usia Subur (WUS) Melalui Senam Aerobik Di Desa Cikoneng Kecamatan Sukahaji Kabupaten Majalengka. Jurnal Pengabdian Masyarakat Volume 1, No 4.

Pratiwi, dkk. (2014). Hubungan Antara Penggunaan Kontrasepsi Hormonal Suntik DMPA dengan Peningkatan Berat Badan. Jurnal Kesehatan Andalas. Vol 3, No 3.

Rosmadewi. (2015). Perbedaan Kenaikan Berat badan Wanita Usia Subur (WUS) Antara Pengguna Alat Kontrasepsi Pil Dan Suntik. E-Jurnal Keperawatan Vokume XI, No 2, Oktober 2015.

Sari., F. P., dkk. (2013). Pengaruh Penurunan Kadar Kolesterol Total Darah sebagai Responden terhadap Senam Aerobik di Aerobik dan Fitnes Center Sonia. E-Journal Poltekkes Kemenkes Makasar.

Siregar, M., dkk. (2019). Perbandingan Efek Samping Alat Kontrasepsi Suntik Satu Bulan Dengan Tiga Bulan Terhadap perubahan Berat Badan, Tekanan Darah Dan Gangguan Haid Di Wilayah Kerja Puskesmas Patumbak Kabupaten Deli Serdang.

Siska., & Amrizal. (2020). Pengaruh Latihan Senam Aerobik Terhadap Penurunan Berat Badan, Persentase Lemak Tubuh Dan Peningkatan Massa Otot, Jurnal Sporta Saintika, Volume 5, Nomor 2, September 2020.

Sulistyawati, A. (2013). Pelayanan Keluarga Berencana. Jakarta: Salemba Medika.

Triyanah, D., Amananti, W., & Maulina,I. (2020). Pengaruh Alat Kontrasepsi Suntik Terhadap Kenaikan Berat badan Pada Ibu Di Bidan Praktek Mandiri Nyonya W, E-Journal Poltektegal.

Downloads

Published

2023-02-26

How to Cite

Zulfikar, N., Yufdel, Y., & Ginting, S. (2023). LATIHAN SENAM AEROBIK DALAM MENURUNKAN BERAT BADAN PADA IBU DENGAN EFEK SAMPING PENGGUNA ALAT KONTRASEPSI SUNTIK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MULYOREJO KECAMATAN SUNGGAL KABUPATEN DELI SERDANG . Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(1). https://doi.org/10.31004/cdj.v4i1.12375