Aktivitas Sosial Masyarakat Kampung Pelangi Banjarbaru Sebagai Sumber Belajar IPS
DOI:
https://doi.org/10.31004/innovative.v1i1.2028Keywords:
Masyarakat, Aktivitas Sosial, Sumber Belajar IPSAbstract
Persoalan pada pembelajaran saat ini adalah tuntutan kurikulum yang kompleks sehingga menuntut kreativitas guru untuk memanfaatkan sumber belajar kontektual sedangkan sumber belajar IPS yang ada dan dimanfaatkan guru selama ini hanya fokus dikembangkan pada aspek kognitif. Gejala ini berdampak pada pandangan peserta didik dan masyarakat terhadap pembelajaran IPS, bahwa pembelajaran IPS hanya menghafal fakta dan konsep seharusnya pembelajaran IPS bisa dibuat menyenangkan dengan memasukkan sumber belajar yang ada di sekitar peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Aktivitas Sosial Masyarakat Kampung Pelangi Banjarbaru yang kemudian dijadikan Sebagai Sumber belajar IPS. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dan metode deskriptif dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data melalui reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Uji keabsahan data melalui triangulasi sumber, teknik, dan waktu, member check, dan perpanjangan pengamatan. Hasil penelitian ini menjelaskan beberapa bentuk aktivitas sosial yang ada di kampung pelangi Banjarbaru. Bentuk aktivitas tersebut yaitu, kebersihan lingkungan, pelatihan keterampilan wanita, bakti sosial dan arisan yasinan. Bentuk aktivitas sosial ini kemudian dimanfaatkan sebagai sumber belajar IPS yang kontekstual, dengan sumber belajar yang kontekstual diharapkan peserta didik dapat dengan mudah memahami materi pembelajaran yang diberikan oleh guru, sehingga pandangan tentang pembelajaran IPS yang hanya menghafal berubah dengan adanya sumber belajar yang kontekstual.Downloads
References
Abbas, E. W., Subiyakto, B., Mutiani, M., Jamaluddin, & Syahrin, M. A. (2017). Kehidupan Sosial Santri Bataran Sungai Kota Martapura Sebagai Sumber Belajar IPS. Program Studi Pendidikan IP, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat.
Abbas, E. W. (2018). Penguatan Pendidikan IPS di Tengah Isu-Isu Global. Program Studi Pendidikan IP, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat.
Astuti, L. P. (2011). Pengaruh Pemanfaatan Sumber Belajar dan Motivasi dengan Prestasi Belajar. Universitas Sebelas Maret. https://core.ac.uk/download/pdf/16507434.pdf
Ayudya, D., & Rahman, A. M. (2019). Bahandil Tradition Community at North Kuin Villages, Banjarmasin. The Innovation of Social Studies Journal, 1(1), 87-93.
Handy, M. R. N., Mutiani, M., Putra, M. A. H., & Jumriani, J. (2020). The Religious Values in Tradition of Batahlil in Banjar Pahuluan Community. The Kalimantan Social Studies Journal, 2(1), 39-47.
Kemendikbud. (2016). Empat Perbaikan Kurikulum 2013. Majalah Jendela Pendidikan dan Kebudayaan, III. jendela.kemendikbud.go.id
Mahfuzah, M., Subiyakto, B., & Putra, M. A. H. (2020). The Form of Religious Community Activities at Kelayan B as a Learning Resources on Social Studies. The Innovation of Social Studies Journal, 1(2), 150-157.
Mutiani, M. (2017). IPS dan Pendidikan Lingkungan: Urgensi Pengembangan Sikap Kesadaran Lingkungan Peserta Didik. SOSIO-DIDAKTIKA: Social Science Education Journal, 4(1), 45–53. https://doi.org/10.15408/sd.v4i1.5718
Putra, M. A. H. (2019). Building Character Education Through The Civilization Nations Children. The Kalimantan Social Studies Journal, 1(1), 12–17. https://doi.org/10.20527/kss.v1i1.1252
Putra, M. A. H., & Subiyakto, B. (2021, February). Ecological Awareness Based on Religious Activities. In The 2nd International Conference on Social Sciences Education (ICSSE 2020) (pp. 311-314). Atlantis Press.
Putro, H. P. N., Jumriani, J., Darmawan, D., & Nuryatin, S. (2020). Social Life of the Community: Perspective of Riverbanks Community in Sungai Jingah, Banjarmasin. The Kalimantan Social Studies Journal, 1(2), 151-158.
Sa’roni, C. (2013). Analisis Potensi Perekonomian Kota Banjarbaru. Jurnal Intekna, 2. ejurnal.poliban.ac.idarticle.view
Setiadi, M. E. (2016). Ilmu Sosial dan Budaya Dasar. Kencana Prenada Media.
Subiyakto, B., Abbas, E. W., Arisanty, D., Mutiani, M., & Akmal, H. (2020). Sungai dan Kehidupan Masyarakat Banjar: Penguatan Lokalitas dalam Wacana Pendidikan IPS yang Responsif.
Subiyakto, B., & Mutiani, M. (2019). INTERNALISASI NILAI PENDIDIKAN MELALUI AKTIVITAS MASYARAKAT SEBAGAI SUMBER BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL. Khazanah: Jurnal Studi Islam Dan Humaniora, 17(1), 137–166. https://doi.org/10.18592/khazanah.v17i1.2885
Subiyakto, B., Sari, N. P., Mutiani, M., Faisal, M., & Rusli, R. (2020). Bonding Social Capital in Social Activities of Urang Banjar in the Martapura Riverbank. The Innovation of Social Studies Journal, 2(1), 17-24.
Subiyakto, B., Syaharuddin, S. & Mutiani, M. (2018). Nilai Sosial Syaikh Abdurrahman Shiddiq Sebagai Sumber Belajar IPS.
Syaharuddin, S., & Mutiani, M. (2020). Strategi Pembelajaran IPS: Konsep dan Aplikasi. Program Studi Pendidikan IPS, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat.
Syaharuddin, S., Rahman, A. M., & Fitriyani, R. (2019). Utilization Of Social Community as Learning Resources On Social Studies. The Kalimantan Social Studies Journal, 1(1), 18-24.
Sugiyono, S. (2014). Metode Penelitian Kombinasi. Alfabeta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Rusli Rusli, Bambang Subiyakto, Muhammad Adhitya Hidayat Putra
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).