Lembaga Pendidikan Islam Berbasis Kewirausahaan
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i4.6406Abstract
Lembaga pendidikan Islam dengan pendekatan bisnis juga harus memiliki sistem dan infrastruktur yang dijiwai oleh budaya perusahaan yang unggul (great corporate culture). Kewirausahaan merupakan sikap mental dan jiwa yang selalu aktif atau kreatif berdaya, bercipta, berkarsa dan berusaha dalam rangka meningkatkan pendapatan kegaitan usahanya. Pendidikan kewirausahaan, juga memungkinkan individu bekerja dan berkarya di bidang yang diminati, karena mereka berusaha menciptakan pekerjaan mereka sendiri. Implikasinya, tentu akan meningkatkan etos dan durabilitas kinerja. Hal ini akan menghindari jumlah karyawan yang bekerja dengan perasaan terpaksa dan cenderung berprinsip ABS (asal bapak senang), sehingga membuat perahu perusahaan berat untuk berlayar karena banyak pekerjaan tambalan yang harus dilakukan.Pendidikan yang berwawasan kewirausahaan, adalah pendidikan yang menerapkan prinsip-prinsip dan metodologi ke arah pembentukan kecakapan hidup (life skill) pada peserta didiknya melalui kurikululm yamg dikembangkan di lembaga pendidikan Islam. Kerangka pengembangan kewirausahaan dikalangan tenaga pendidik dirasakan sangat penting, karena pendidik adalah agen of change yang diharapkan mampu menanamkan ciri-ciri, sifat dan watak serta jiwa kewirausahaan atau jiwa entrepreneur bagi peserta didiknya. Di samping itu, jiwa entrepreneur juga sangat diperlukan bagi seorang pendidik, karena melalui jiwa ini, para pendidik akan memiliki orientasi kerja yang lebih efisien, kreatif, inofatif, produktif, dan mandiri.Downloads
Published
2022-08-28
How to Cite
Aziz, . A. ., & Darmiyanti, A. . (2022). Lembaga Pendidikan Islam Berbasis Kewirausahaan. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(4), 5854–5859. https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i4.6406
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Abdul Aziz, Astuti Darmiyanti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).