PENGARUH KETERLIBATAN ORANGTUA DAN REGULASI DIRI TERHADAP PERILAKU PROSOSIAL ANAK TK DI MASA PANDEMI COVID-19 SE-KECAMATAN SAGULUNG
DOI:
https://doi.org/10.31004/jote.v3i1.3597Abstract
Pengembangan perilaku prososial merupakan salah satu jenis kompetensi sosial yang penting untuk diajarkan sejak usia dini, dimana perilaku prososial mengacu pada tindakan sukarela untuk membantu atau menguntungkan individu atau kelompok individu lain. Perilaku prososial didefinisikan sebagai konsekuensi pada orang lain di mana aktor prososial melakukannya secara sukarela tanpa ada paksaan dari orang lain. Pada anak usia dini diharapkan keenam aspek perkembangan tersebut dapat berkembang secara optimal. Namun, karena adanya pandemi Covid-19 saat ini, menjadi masalah bagi pembentukan perilaku sosial pada anak usia dini, terutama dalam perkembangan sosialnya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) pengaruh keterlibatan dan pengaturan diri orang tua terhadap perilaku prososial anak TK selama masa pandemi Covid-19, 2) pengaruh keterlibatan orang tua terhadap perilaku prososial anak TK selama masa pandemi Covid-19 19 29 pandemi, 3) pengaruh regulasi itu sendiri terhadap perilaku prososial anak TK selama masa pandemi Covid-19. Pendekatan penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan jenis studi expo facto dengan pengumpulan data melalui angket dan dokumentasi.Downloads
Published
2021-09-30
Issue
Section
Articles
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: 1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal. 2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. 3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).