Pengasuhan Orang Tua Karir dan Perkembangan Emosional Anak Usia Dini di Desa Sihepeng Dua Mandailing Natal
DOI:
https://doi.org/10.31004/jote.v5i2.20152Abstract
Orang tua adalah sentral pembentuk perilaku anak sejak dini. Kesibukan orang tua bukan berarti hilangnya tanggung jawab mengasuh meski mayoritas waktu dihabiskan ditempat kerja, orang tua hendaknya tetap memberikan pengasuhan yang tepat saat mereka berada di rumah dan tetap berinteraksi dengan anak-anak. Salah satu perkembangan yang potensial untuk diberikan stimulus adalah perkembangan emosional anak. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gaya pengasuhan yang diterapkan oleh orang tua karir di Desa Sihepeng Dua Mandailing Natal dan bagaimana perkembangan emosional anak usia dini. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi partisipatif, dan wawancara mendalam. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa orangtua karir di Desa Sihepeng Dua menggunakan pola pengasuhan permisif dan demokratis yang dengan hal tersebut anak dapat dengan mudahnya mendapatkan apa yang diinginkannya tanpa usaha yang harus dikerjakan. Hal tersebut menjadikan anak menjadi seseorang yang merasa bahwa semua yang diinginkannya harus ia dapatkan bagaimanapun caranya, dampak dari pengasuhan yang dilakukan orang tua terhadap perkembangan emosional, anak menjadi kurang berkembang dikarenakan sibuknya orang tua dan waktunya banyak dihabiskan oleh ibu pendamping pengganti orang tuanya yang bekerja. Oleh karena itu, orang tua memiliki peran penting yang sangat besar terhadap tumbuh kembang anak terutama pada perkembangan emosional anak serta keberhasilan anak tidak terlepas dari bimbingan dan motivasi dari orang tuanya sendiri.Downloads
Published
2023-11-18
Issue
Section
Articles
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: 1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal. 2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. 3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).