PEMANFAATAN JAGUNG SEBAGAI ALTERNATIF MINYAK GORENG DAN UPAYA PENINGKATAN INCOME MASYARAKAT DI DESA SOJOMERTO

Abstract

Minyak goreng merupakan salah satu kebutuhan pokok yang dibutuhkan oleh banyak orang, terutama digunakan dalam pengolahan bahan makanan. Minyak berfungsi sebagai media penghantar panas dari api kompor ke makanan, dan juga sebagai penambah cita rasa makanan agar menjadi lebih gurih. Pemberdayaan masyarakat dalam pembuatan minyak sudah dilakukan salah satunya bertempat di Kendal, Jawa Tengah. Hal ini ditunjukkan oleh partisipasi aktif dari masyarakat lingkungan desa agar dapat memanfaatkan jagung yang melimpah sebagai bahan dasar untuk pembuatan minyak. Minyak jagung mempunyai nilai gizi yang sangat tinggi yaitu sekitar 250 kilo kalori/ons selain itu minyak jagung ini juga berpotensi untuk menjauhkan dari risiko penyakit kronis, salah satunya adalah penyakit jantung. Maka dari itu kita menghadirkan minyak yang terbuat dari bahan jagung dan mengenalkan minyak sehat dengan sumber utama bahan yang sangat melimpah dan mudah diperoleh. Sektor yang memiliki ladang jagung yang sangat luas di Provinsi Jawa Tengah dapat di jumpai di Desa Sojomerto, Kabupaten Kendal. Adapun cara pembuatan minyak menggunakan bahan jagung yang sudah di pipil  dan dikeringkan, dalam beberapa percobaan kurang lebih dari 50 kg jagung akan diperoleh 1 liter minyak goreng. Pengabdian ini bertujuan untuk mengetahui produksi vegetablelecithin dari minyak jagung melalui proses waterdegumming.