METODE STORYTELLING UNTUK MENGURANGI PERILAKU BULLYING PADA SISWA KELAS 4 SDN 11 PEMULUTAN
DOI:
https://doi.org/10.31004/cdj.v5i1.24232Keywords:
Story Telling, Bullying, Anak, Sdn 11 Pemulutan, Desa Babatan SaudagarAbstract
Sekolah dasar negeri 11 pemulutan adalah salah satu sekolah dasar yang terletak di desa babatan saudagar. Pola belajar yang dilakukan di sekolah dasar ini adalah pola belajar klasik dimana guru masih mendominasi kelas tanpa memberikan kesempatan kepada siswa untuk aktif dalam proses pembelajaran sehingga menghambat proses pembelajaran siswa. Pola belajar yang dilakukan oleh guru disekolah ini hanya berfokus pada pemberian materi lalu memberikan tugas pada siswa, setelah itu guru meninggalkan siswa dikelas. metode yang digunakan yaitu menggunakan metode storytelling adalah cerita khayali yang dianggap tidak benar – benar terjadi, baik oleh penuturnya maupun oleh pendongarnya. Dongeng tidak terikat oleh ketentuan normatif dan faktual tentang pelaku, waktu dan tempatelakunya adalah makhluk – makhluk khayali yang memiliki kebijaksanaan atau kekurangan untuk mengatur masalah manusia dengan segala macam cara. hasil penerapan program kerja yang berhasil mengurangi perilaku bullying pada siswa kelas 4 SDN 11 pemulutan. Jadi, dapat dikatakan bahwa metode storytelling menunjukkan adanya pengaruh terhadap perilaku bullyingReferences
Nofiasari, W., & Hutagalung, C. A. (2023). Storytelling sebagai Teknik Pembelajaran Pengembangan Karakter Diri Anak di Rumah Belajar Cahaya Indonesia. Jurnal Abdimas Bina Bangsa, 4(1), 392-402.
Sa’diyah, M. K., Kiranti, N., Rustini, T., & Arifin, M. H. (2022). Pembelajaran IPS menggunakan Metode Storytelling di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2), 10459-10465.
Ikaningrum, RE., Indriani, L., Fortinasari, PB., Dewi, LS. & Diani WR. (2020) . Pembiasaan Berpikir Kritis Menggunakan Metode Stoorytelling untuk Menangkal Tindakan Bullying. Jurnal Bahasa.
Yolanda, W. & Muhid A. (2022 ) . Efektivitas Metode Belajar Untuk Meningkatkan SosioEmosional Anak di Masa Pandemi Covid-19 Literature Review. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. 6 (1) , 21-32).
Kusumawati, E. (2019). Pendidikan Karakter Melalui Teknik Mutual Storytelling untuk mengurangi Perilaku Bullying Pada Siswa SD. Ejournal UTP
Nurhayati, N., Amiruddin, A., Juanda, J., & Elfira, E. (2022). Penerapan Metode Storytelling Menggunakan Media Hand Puppet Untuk Meningkatkan Kemampuan Berhitung Anak Taman Kanak-Kanak. JUPE: Jurnal Pendidikan Mandala, 7(4).
Alfian, I., & Rusli, M. A. (2023). Penerapan Media Digital Storytelling untuk Meningkatkan Konsentrasi Belajar Peserta Didik Kelas VII UPT SPF SMPN 5 Makassar pada Materi Ekologi. JURNAL PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN, 5(2), 971-975.
Feka, F. (2023). Enhancing Students' Speaking Skills Through Storytelling Methods and Image Media at PAUD Uma Kandung Tambarangan. TOFEDU: The Future of Education Journal, 2(1), 321-327.
Laili, Z., & Nursikin, M. (2022). Penanaman akhlak pada anak usia dini pasca pandemi covid-19 melalui metode storytelling. ijmus, 3(1), 1-8.
Hasanah, D. F. (2022). DIGITAL STORYTELLING: SELARAS LITERASI DAN TEKNOLOGI SEBAGAI WADAH EKSPRESIF SISWA. In Seminar Internasional Riksa Bahasa (pp. 197-202).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Desy Arisandy1
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.