Hubungan Kepatuhan Mengkonsumsi Tablet Fe dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil di Puskesmas Rumbio Kampar
DOI:
https://doi.org/10.31004/jn.v9i1.39052Abstract
Menurut World Health Organization (WHO) pada tahun 2014, sebanyak 40% kematian ibu di negara berkembang berkaitan dengan anemia pada kehamilan dan sebagian besar disebabkan oleh kekurangan zat besi dan perdarahan akut, dan tidak jarang keduanya saling berinteraksi. Prevalensi anemia di Indonesia masih cukup tinggi yaitu 50,9% pada ibu hamil, hasil Riset Kesehatan Dasar (2015) di provinsi Riau angka kejadian anemia pada ibu hamil, masih tergolong tinggi yaitu 37,1%. Di Kabupaten Kampar angka anemia pada ibu hamil pada tahun 2016 sebesar 16,03%, sedangkan pada tahun 2017 sebesar 32,59%. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif analitik dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2023 di wilayah kerja Puskesmas Rumbio Kabupaten Kampar. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang berjumlah 385 orang dengan jumlah sampel 78 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Analisis data univariat, bivariat dan multivariat menggunakan uji statistik chi square dan analisis multivariat regresi logistik. Hasil penelitian analisis bivariat diperoleh hasil terdapat hubungan kepatuhan mengkonsumsi tablet Fe berhubungan secara signifikan dengan anemia (p value < ? 0,05). Kesimpulan terdapat hubungan antara kepatuhan mengkonsumsi tablet Fe dengan anemia pada ibu hamil. Diharapkan kepada ibu hamil untuk patuh dan tepat waktu dalam mengkonsumsi tablet Fe agar terhindar dari kejadian anemia pada kehamilan.Downloads
Published
2024-12-21
How to Cite
Erlinawati, E., & Hastuty, M. . (2024). Hubungan Kepatuhan Mengkonsumsi Tablet Fe dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil di Puskesmas Rumbio Kampar. Jurnal Ners, 9(1), 1095–1100. https://doi.org/10.31004/jn.v9i1.39052
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Ners
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).