PENGEMBANGAN MEMORIAL PARK DAN MITIGASI DENGAN MELIBATKAN MASYARAKAT LOKAL DI KELURAHAN BALAROA KOTA PALU
DOI:
https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i4.39028Keywords:
Balaroa, likuifaksi, Mitigasi, Memorial Park, NalodoAbstract
Gempa tektonik yang terjadi pada 28 September 2018 akibat pergeseran sesar Palu-Koro mengakibatkan dampak besar bagi Kota Palu, khususnya di Kelurahan Balaroa, yang mengalami likuifaksi (Nalodo), merusak struktur tanah dan bangunan serta menyebabkan banyak korban jiwa. Dalam upaya pemulihan, pengembangan Memorial Park Nalodo di Balaroa menjadi penting untuk menghormati korban bencana, serta menyediakan ruang edukasi dan rekreasi bagi masyarakat. Penilitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dimana proses pengumpulan data dengan melakukan survey langsung di lapangan dan mengumpulkan data dari beberapa instansi terkait, serta wawancara langsung korban bencana likuifaksi di Kelurahan Balaroa. Hasil analisis studi ini adalah, membagi Kawasan Balaroa menjadi 4 (empat) zona yaitu zona A patahan, zona B edukasi dan memorial park, zona C Hutan Produksi, dan zona D area fasilitas dan mitigation center. Pengembangan Memorial Park Nalodo di Balaroa ini memerlukan keterlibatan aktif masyarakat lokal, mulai dari pemeliharaan dan pengembangan taman, guna meningkatkan rasa memiliki dan solidaritas terhadap ruang publik. Melalui pelibatan masyarakat, diharapkan taman ini tidak hanya berfungsi sebagai memorial, tetapi juga sebagai simbol kebangkitan dan ketahanan komunitas dalam menghadapi bencana di masa depan.References
Agung.Ahmad. Dkk., METODE KONSERVASI LAHAN SECARA VEGETATIV. Pendidikan Geografi, UNY. Data diperoleh dari https://www.academia.edu/18347639/METODE_KONSERVASI_LAHAN_SECARA_VEGETATIF di akses Oktober 2019
Bertero.Vitelmo. Dkk., EARTHQUAKE BASICS BRIEF NO. 1. Earthquake Engineering Research Institute. Oakland, California. 1994
Cholisin. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT. Disampaikan Pada Gladi Manajemen Pemerintahan Desa Bagi Kepala Bagian/Kepala Urusan Hasil Pengisian Tahun 2011 Di Lingkungan Kabupaten Sleman. 2011
Dickenson.Stephen.E. Dkk., ASSESSMENT AND MITIGATION OF LIQUEFACTION HAZARDS TO BRIDGE APPROACH EMBANKMENTS IN OREGON. Dept. of Civil Construction and Environmental Engineering Oregon State University Corvallis, OR 97331. 2002
Ghosh.Sourodeep. INDUCED PARTIAL SATURATION METHOD FOR SOIL LIQUEFACTION MITIGATION IN LARGE-SCALE SHAKE TESTING. The University at Buffalo, State University of New York. 2015
Pawirodikromo.Widodo. SEISMOLOGI TEKNIK DAN REKAYASA KEGEMPAAN. Universitas Islam Yogyakarta.2012
Shan Hsu.Tse. LOCALIZATIONS OF SOIL LIQUEFACTIONS INDUCED BY TECTONIC EARTHQUAKES, Department of Civil Engineering, Feng-Chia University Taiwan R.O.C. 2017
Seed. H. Bolton dan Idriss.I.M. ASIMPLIFIED PROCEDURE FOR EVALUATING SOIL LIQUEFACTION POTENTIAL. University Of. California. Berkeley, California 1970
Seed.R.B. Dkk., RECENT ADVANCES IN SOIL LIQUEFACTION ENGINEERING: A UNIFIED AND CONSISTENT FRAMEWORK. College Of Engineering University of California, Berkeley. 2003
Tandirerung.Restu. Kajian Potensi Likuifaksi di Daerah Pantai Pandansimo, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Yogyakarta. 2017
Witthoeft.Alan F. MODELING OF LIQUEFACTION MITIGATION USING BENTONITE. Master of Science in Civil Engineering. Purdue University West Lafayette, Indiana. 2009
Widyaningrum.Risna. PENYELIDIKAN GEOLOGI TEKNIK POTENSI LIQUIFAKSI DAERAH PALU, PROVINSI SULAWESI TENGAH. Bandung 2012
Wikantiyoso.Respati. Mitigasi Bencana Di PerKotaan; Adaptasi Atau Antisipasi Perencanaan Dan Perancangan Kota? (Potensi Kearifan Lokal Dalam Perencanaan Dan Perancangan Kota Untuk Upaya Mitigasi Bencana). Sanur Bali. 2009
Yekti dkk., Penyusunan Laporan Akhir Masterplan Kawasan Rawan Bencana di Kota Palu. Kementrian Agraria dan Tata Ruang. 2018
Laporan BAPPENAS pada Rapat Koordinasi Penyusunan Rencana Rehabilitasi dan Rekonstruksi Sulawesi Tengah Palu, 19 November 2018
Laporan RENCANA INDUK PEMULIHAN DAN PEMBANGUNAN KEMBALI WILAYAH PASCABENCANA PROVINSI SULAWESI TENGAH. Palu.2018
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Nazirah Amalia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.