Problematika Retribusi Parkir Di Kota Medan Berdasarkan (Peraturan Wali Kota Medan Nomor 50 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Perparkiran)
DOI:
https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i2.13286Abstract
Permasalahan perparkiran di Kota Medan menimbulkan masalah kerukunan dan ketertiban dalam masyarakat antara JUKIR dengan penerima retribusi parkir, diantara permasalahan yang terjadi adalah kurang rapinya penataan parkir sehingga menyebabkan kemacetan lalu lintas, JUKIR yang tidak ramah, dan tidak sedikit dijumpai adanya parkir illegal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui problematika parkir di kota Medan dan upaya apa yang harus dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis empiris yang merupakan metode penelitian hukum yang menggunakan fakta-fakta empiris yang di ambil secara langsung dari objek penelitian. Berdasarkan hasil penelitian bahwa kendaraan yang tidak tersusun dengan rapi karena akibat dari kurangnya ruang parkir dan kurangnya pengaturan dari JUKIR pada lokasi parkir tertentu, kurangnya pengawasan terhadap parkir ilegal, dan kurang responsifnya JUKIR kepada pemilik kendaraan. Dengan demikian hendaknya pemerintah menyediakan pelatihan kepada JUKIR tentang penataan kendaraan yang baik dan benar, kepada penegak hukum agar lebih tegas untuk menertibkan parkir ilegal, dan masyarakat menaati peraturan yang berlaku dengan menghargai jasa parkir yang resmi, serta membuat laman online resmi sebagai tempat pengaduan masyarakat jika menemui permasalahan parkir yang menyulitkan masyarakat.Downloads
Published
2023-04-04
How to Cite
Hamonangan, M. D. ., & Irwansyah, I. . (2023). Problematika Retribusi Parkir Di Kota Medan Berdasarkan (Peraturan Wali Kota Medan Nomor 50 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Perparkiran). Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(2), 2649–2654. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i2.13286
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Mhd Dedi Hamonangan, Irwansyah Al Faqih
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).