Kecerdasan Intelektual dalam Al-Qur’an

Authors

  • Dzul Fadhli Sya’bana Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Sukandi Sukandi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Saripah Aini Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Ahmad Darlis Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Asnil Aidah Ritonga Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11648

Abstract

Tafakkara (berpikir) dalam surat Al-Baqarah dan Fahima (pemahaman) dalam surat Al- Anbiya’, merupakan terma kecerdasan intelektual dalam agama Islam (bersumber dari al-Qur’an) dan memiliki banyak arti, termasuk keterikatan pada setiap orang, serta makna dari setiap ayat Al-Qur'an. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kecerdasan intelektual dalam al-Qur’an. Untuk memperoleh data dengan cara membaca beberapa buku dan artikel, mengolah dan merekam bahan penelitian, serta memanfaatkan metode kualitatif deskriptif dan penelitian kepustakaan yang dikutip dalam tulisan ini. Berdasarkan penelitian ini dapat dijelaskan sebagai berikut: (1) Bagaimana orang-orang cerdas disebutkan dalam Al-Qur'an; (2) Fungsi kecerdasan intelektual; (3) Aspek Kecerdasan Intelektual dalam Al-Qur'an; (4) Kajian Kecerdasan Intelektual dalam Al-Qur'an; (5) Cara berpikir orang cerdas; (6) Pembedaan antara orang berakal dan orang berakal; dan (7) Proposisi tentang kecerdasan intelektual dalam Alquran.

Downloads

Published

2023-01-17

How to Cite

Sya’bana, D. F. ., Sukandi, S., Aini, S. ., Darlis, A. ., & Ritonga, A. A. . (2023). Kecerdasan Intelektual dalam Al-Qur’an. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(1), 4011–4015. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11648

Most read articles by the same author(s)