Pendidikan Karakter Dalam Novel Kami Yang Tersesat Pada Seribu Pulau Karya Andaru Intan Dan Relevansinya Sebagai Bahan Ajar Sastra di Tingkat SMA

Authors

  • Sopiah Sopiah Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Sahlan Mujtaba Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Dian Hartati Universitas Singaperbangsa Karawang

DOI:

https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11458

Abstract

Karakter merupakan budi pekerti yang dimiliki manusia. Pendidikan merupakan usaha sadar yang dilakukan oleh individu, keluarga, sekolah, dan pemerintah. Selain memberi pengetahuan pada peserta didik adanya pendidikan turut membentuk karakter. Pendidikan karakter yang digunakan dalam penelitian berdasarkan komponen kebaikan Thomas Lickona. Pemberian pendidikan karakter dapat melalui karya sastra salah satunya novel. Novel merupakan sebuah karya imajinatif yang menggambarkan permasalahan kehidupan dan ceritanya kompleks. Tujuan dari penelitian adalah untuk mendeskripsikan pendidikan karakter dalam novel Kami yang Tersesat pada Seribu Pulau dan menambah variasi bahan ajar untuk materi teks novel. Dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian mengandung tiga komponen kebaikan Thomas Lickona di antaranya, pengetahuan moral (moral knowing), perasaan moral (moral feeling), dan tindakan moral (moral action). Kemudian hasil analisis akan direlevansikan sebagai bahan ajar sastra berupa handout. Handout merupakan bahan ajar berupa rangkuman materi dari berbagai sumber lainnya. Penddikan karakter sangat penting agar dapat menjadi manusia yang berakhlak. Salah satu cara pemberian karakter dapat melalui novel karena di dalam ceritanya mengandung pesan-pesan atau amanat seperti pendidikan karakter.

Downloads

Published

2023-01-13

How to Cite

Sopiah, S., Mujtaba, S. ., & Hartati, D. . (2023). Pendidikan Karakter Dalam Novel Kami Yang Tersesat Pada Seribu Pulau Karya Andaru Intan Dan Relevansinya Sebagai Bahan Ajar Sastra di Tingkat SMA . Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(1), 2998–3009. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11458

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>