PENERAPAN WEBSITE PENCARIAN APOTEK TERDEKAT DENGAN FITUR KETERSEDIAAN OBAT BAGI MASYARAKAT
DOI:
https://doi.org/10.31004/cdj.v6i6.52414Keywords:
Apotek, Obat, Website, MasyarakatAbstract
Kesulitan masyarakat dalam memperoleh informasi lokasi apotek terdekat dan ketersediaan obat masih menjadi permasalahan yang berdampak pada keterlambatan penanganan kesehatan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan untuk memberikan solusi melalui penerapan website pencarian apotek terdekat yang dilengkapi fitur informasi ketersediaan obat. Program ini bertujuan meningkatkan kemudahan akses layanan kesehatan bagi masyarakat Desa Teratak Buluh, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, sekaligus memperkuat literasi digital kesehatan. Metode pelaksanaan meliputi analisis kebutuhan, perancangan website berbasis lokasi, sosialisasi dan pelatihan penggunaan kepada masyarakat, uji coba lapangan bersama apotek mitra, serta evaluasi efektivitas program. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa sistem dapat digunakan dengan baik oleh masyarakat, dengan 90% peserta menyatakan website sangat membantu dalam mencari obat dan 85% mampu mengoperasikannya secara mandiri. Apotek mitra juga memberikan respons positif karena sistem membantu meningkatkan transparansi informasi obat. Hambatan utama berupa partisipasi awal masyarakat yang rendah dan keterbatasan waktu apotek dalam pembaruan data dapat diatasi melalui komunikasi intensif serta penyediaan panduan penggunaan. Secara keseluruhan, kegiatan ini berkontribusi dalam meningkatkan akses layanan kesehatan berbasis teknologi dan mendorong integrasi digital di lingkungan masyarakat. Program ini menunjukkan potensi pengembangan lanjutan menuju aplikasi mobile untuk pemanfaatan yang lebih luasReferences
Anwar, M., & Pratama, A. (2018). Pengembangan sistem informasi layanan kesehatan berbasis web untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap fasilitas kesehatan. Jurnal Teknologi Informasi dan Komputer, 4(2), 112–120.
Astuti, N., & Fadilah, R. (2021). Pemanfaatan teknologi informasi dalam pelayanan kesehatan di era digital. Jurnal Sistem Informasi Kesehatan, 9(2), 45–52.
Budiman, A., & Hidayat, R. (2020). Analisis pemanfaatan teknologi informasi dalam meningkatkan mutu layanan kesehatan di fasilitas kesehatan tingkat pertama. Jurnal Administrasi Kesehatan Indonesia, 8(1), 34–42.
Fitriani, L., & Sihombing, R. (2019). Pengaruh literasi digital terhadap kemampuan masyarakat dalam memanfaatkan informasi kesehatan. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 10(2), 89–97.
Iswanto, A., & Lestari, W. (2021). Rancang bangun sistem informasi ketersediaan obat pada apotek berbasis web. Jurnal Informatika dan Sistem Informasi, 7(3), 245–253.
Kemenkes RI. (2016). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 73 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kurniawan, A., & Sari, D. (2020). Sistem informasi geografis untuk pencarian lokasi fasilitas kesehatan. Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, 7(1), 55–62.
Nurhayati, S., & Putri, Y. (2020). Evaluasi penerapan teknologi informasi di apotek untuk mendukung pelayanan kefarmasian. Jurnal Farmasi Indonesia, 15(1), 55–63.
Prasetyo, E., & Wibowo, A. (2021). Sistem informasi geografis untuk pemetaan lokasi fasilitas pelayanan kesehatan. Jurnal Geomatika, 17(1), 14–22.
Putra, H., & Anggraini, T. (2022). Implementasi aplikasi berbasis web untuk monitoring ketersediaan obat di apotek. Jurnal Informatika Kesehatan, 11(3), 101–110.
Rahmawati, L. (2021). Literasi digital kesehatan masyarakat dalam mendukung akses informasi obat yang tepat. Jurnal Komunikasi Kesehatan, 12(1), 23–31.
Ramdani, Y., & Kusnadi, D. (2022). Implementasi aplikasi berbasis web untuk mempercepat akses informasi obat pada masyarakat perkotaan. Jurnal Teknologi dan Kesehatan, 9(2), 77–85.
Sari, D. P., & Yusnita, A. (2020). Tantangan dan peluang literasi digital kesehatan pada masyarakat desa di Indonesia. Jurnal Komunikasi Kesehatan Indonesia, 3(1), 28–37.
Setiawan, B., & Nugroho, F. (2020). Pengembangan sistem informasi layanan kesehatan berbasis web dan mobile. Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi, 8(2), 77–85.
Syahputra, R., & Lestari, D. (2018). Pemanfaatan sistem informasi apotek dalam meningkatkan kualitas pelayanan kefarmasian. Jurnal Farmasi dan Kesehatan, 8(2), 102–110.
Wahyudi, R., & Satriani, L. (2021). Penerapan teknologi informasi dalam mengoptimalkan pelayanan apotek di daerah terpencil. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia, 10(3), 155–165.
Zhang, X., Wang, W., & Li, Y. (2022). Pharmacy information systems and their role in improving medicine accessibility: A review. International Journal of Medical Informatics, 160, 104703.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Marian Tonis, Abdul Zaky, Wulan Patricia, Danil Hulmansyah, Muhammad Firdaus
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
