SOSIALIASI PENGGUNAAN ALAT DALAM PENANGKAPAN IKAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NO.45 TAHUN 2009 TENTANG PERIKANAN
DOI:
https://doi.org/10.31004/cdj.v6i2.42583Keywords:
Alat Tangkap Ikan, Undang-Undang No. 45 Tahun 2009, Kesadaran HukumAbstract
Sosialisasi penggunaan alat dalam penangkapan ikan merupakan langkah pentingdalam meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap peraturan yang berlaku di sektor perikanan. Kegiatan ini dilakukan di SMAN 7 Tanjung Balai dengan tujuan memberikan pemahaman kepada siswa mengenai Undang-Undang No. 45 Tahun 2009 tentang Perikanan, khususnya terkait alat tangkap yang diperbolehkan dan dilarang. Sosialisasi ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran hukum sejak dini agar generasi muda dapat berperan aktif dalam menjaga keberlanjutan sumber daya perikanan. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pemaparan materi oleh narasumber, diskusi interaktif, dan simulasi penggunaan alat tangkap ramah lingkungan. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa siswa memiliki pemahaman yang lebih baik mengenai regulasi perikanan serta dampak penggunaan alat tangkap yang tidak sesuai dengan ketentuan hukum. Selain itu, sosialisasi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam membentuk kesadaran masyarakat untuk mendukung kebijakan perikanan berkelanjutan. Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan para siswa dapat menjadi agen perubahan dalam mengedukasi masyarakat sekitar tentang pentingnya kepatuhan terhadap hukum perikanan guna menjaga kelestarian sumber daya laut Indonesia.References
Alshomrani, S., & Qamar, S. (2012). Hybrid SWOT-AHP Analysis of Saudi Arabia EGovernment. International journal of computer applications, 48(2), 1-7.
Anggreini, A. P., Astuti, S. S., Miftahudin, I., Novita, P. I., & Wiadnya, D. G. R. (2017). Uji selektivitas alat tangkap gillnet millenium terhadap hasil tangkapan ikan kembung (Rastrelinger brachysoma). Journal of fisheries and marine science, 1(1), 24-30.Ayodhyoa, A. U. (1981).
Nasution, E. R., (2024). Mendesain Penulisan Ilmiah dalam Penelitian Hukum, Purbalingga: Eureka Media Aksara.
Rusmilyansari, R. (2012). Inventarisasi Alat Tangkap Berdasarkan Kategori Status Penangkapan Ikan Yang Bertanggungjawab Di Perairan Tanah Laut. Fish Scientiae, 2(4), 143-153.
Sala, R., Simbolon, D., Wisudo, S. H., Haluan, J., & Yusfiandayani, R. (2018). Kesesuaian Jenis Alat Penangkapan Ikan Pada Zona Pemanfaatan Tradisional Misool, Raja Ampat. Marine Fisheries: Journal of Marine Fisheries Technology and Management, 9(1), 25-39.
Sima, A. M., Djayus, Y., & Harahap, Z. A. (2014). Identifikasi Alat Tangkap Ikan Ramah Lingkungan Di Desa Bagan Asahan Kecamatan Tanjung Balai (Identification of environmentally fishing gear in Bagan Asahan Village, subdistrict Tanjung Balai). AQUACOASTMARINE, 2(3).
Siregar, E. S., Bima, M. A., Winata, S., Putra E. D. A., Silaban H. (2023).
PENYULUHAN AKIBAT HUKUM PENGGUNAAN ALAT TANGKAP IKAN
ILLEGAL DI SMKN 2 KISARAN. Jurnal Anadara Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1).
Sumardi, Z., Sarong, M. A., & Nasir, M. (2014). Alat penangkapan ikan yang ramah lingkungan berbasis code of conduct for responsible fisheries di Kota Banda Aceh. Jurnal Agrisep, 15(2), 10-18.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Emiel Salim Siregar, Syahrunsyah Syahrunsyah, Dicky Apdillah, Eko Bayu Syahputra, Joshua Robinsar Tamba, Annisa Nasution, Dormada Lestari Luhur Sitorus, Puteri Leida Ratna Hayati Harahap

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










