PENGARUH DIGITAL BRANDING DALAM PENGEMBANGAN INDUSTRI PARIWISATA DI DESA TARO GIANYAR
DOI:
https://doi.org/10.31004/cdj.v5i6.38086Keywords:
Branding, Desa Wisata Taro, Industri PariwisataAbstract
Perlunya sebuah media promosi suatu pariwisata agar industri pariwisata di Bali semakin dikenal oleh seluruh masyarakat Indonesia hingga mancanegara, selain itu media promosi juga mempengaruhi eksistensi industri pariwisata tersebut agar tetap hidup. Industri pariwisata di Bali memerlukan suatu branding yang tidak hanya branding konvensional tetapi juga digital branding yang memerlukan media sosial untuk mempromosikan branding tersebut. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini tersebut adalah branding adalah sebuah upaya atau proses aktif untuk membangun brand dan termasuk salah satu hal yang terpenting dalam memasarkan produk apalagi yang berkaitan dengan destinasi wisata dan termasuk juga salah satu prioritas pariwisata nasional karena mempengaruhi pangsa pasar domestik dan internasional. Adanya sebuah digital branding dimasa kini adalah bagian dari pemasaran suatu objek wisata melalui foto dan video yang diunggah ke media sosial sebagai sarana memperkenalkan dan mempertahankan eksistensi suatu industri pariwisata khususnya di Desa Taro, Kecamatan Tegalalang, Kabupaten Gianyar. Abstrak harus diakhiri dengan komentar tentang pentingnya hasil atau kesimpulan singkat.References
Ariana, I. K. A., & Julianti, N. P. (2023). BRANDING PARIWISATA MELALUI VIDEO SINEMATIK SEBAGAI SARANA PROMOSI DAN PENINGKATAN EKONOMI MASYARAKAT DI DESA BABAHAN. Abdimas Galuh, 5(1), 719–728.
Khansa, S. D., & Putri, K. Y. S. (2022). Pengaruh Sosial Media Tiktok Terhadap Gaya Hidup Remaja. Ekspresi Dan Persepsi: Jurnal Ilmu Komunikasi, 5(1), 133–141.
Koerniawati, F. T. (2022). Destinasi Wisata, Sumber Daya Manusia Pariwisata Dan Pariwisata Berkelanjutan. Siwayang Journal: Publikasi Ilmiah Bidang Pariwisata, Kebudayaan, Dan Antropologi, 1(1), 39–50.
Mas’ udah, K. W., Nisa, H. M., Sos, S., Astutik, S., Ababilluna, A. S. S., Della Rose, V., Ifa, F. Z., & Albawani, R. S. (2022). Inovasi Kesenjangan Informasi Dan Branding Wisata Melalui Video Profil Wisata Desa Wonomerto. KARYA UNGGUL-Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 77–86.
Nugraha, R., & Achmad, V. (2023). Strategi pengiklanan dan pelayanan pariwisata di Indonesia pasca pandemi covid-19. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(11), 510–516.
Rahayu, R. M. P., & Juanim, H. (2023). PENGARUH CITY BRANDING DAN SOCIAL MEDIA INSTAGRAM TERHADAP MINAT BERKUNJUNG WISATAWAN NUSANTARA (Suatu survei pada Generasi Z yang belum pernah melakukan kunjungan ke Objek Wisata di Kabupaten Sumedang). Universitas Pasundan Bandung.
Sianturi, G. H. D. (2021). Pengaruh Digital Branding Terhadap Citra Kota Batam Sebagai Kota Pariwisata. Prodi Ilmu Komunikasi.
Suryadana, M. L. (2013). Sosiologi Pariwisata: Kajian Kepariwisataan dalam Paradigma Intergratif-Transformatif menuju Wisata Spiritual. Humaniora.
Suweta, I. M. (2020). Kebudayaan Bali dalam Konteks Pengembangan Pariwisata Budaya. Cultoure: Jurnal Ilmiah Pariwisata Budaya Hindu, 1(1), 1–14.
Tanjung, M. R. (2016). Fotografi Ponsel (Smartphone) Sebagai Sarana Media Dalam Perkembangan Masyarakat Modern. Jurnal Proporsi, 1(2), 224–234.
Widaswara, R. Y., & Jelantik, S. K. (2022). BRANDING DESA WISATA TOLERANSI BUWUN SEJATI MELALUI BERITA ONLINE MANDALIKA POST. Widya Sandhi, 13(2), 75–84.
Yowi, L. R. K., Rihi, L., Dupa, D. D., Asgetri, T. P., Ga, E. M., Blegur, Y. P., Yani, E. K., Hambajawa, E., Natar, J. L., & Limu, Y. P. (2023). Pemberdayaan Masyarakat di Desa Wisata Mondu Kecamatan Kanatang Kabupaten Sumba Timur. Jurnal Abdi Insani, 10(2), 784–794.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 I Putu Edi Rusmana

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










