PELATIHAN SURVEILANS BERBASIS DIGITAL UNTUK DETEKSI KESEHATAN SANTRI DI PONDOK PESANTREN BURHANUL HIDAYAH

Authors

  • Dwi Handayani Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
  • Mursyidul Ibad Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
  • Endang Sulistiyani Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
  • Dera Intan Cahya Pratiwi Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
  • Siti Tasya Putri Riski Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.31004/cdj.v5i5.35025

Keywords:

Surveilans Berbasis Digital, Penyakit Menular, Pondok Pesantren

Abstract

Perkembangan pondok pesantren saat ini semakin meningkat, sehingga tantangan masalah kesehatan yang dihadapi juga semakin kompleks dan ketersediaan informasi kesehatan pondok pesantren sangat terbatas. Pondok Pesantren Burhanul Hidayah merupakan pondok pesantren modern yang belum menerapkan surveilans-respon untuk pemantauan risiko kesehatan. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan pelatihan kepada kader santri dalam menerapakan surveilans-respon berbasis digital untuk untuk deteksi dini kondisi kesehatan santri. Metode pelaksanaan yang digunakan adalah Participatory Technology Development dan pendekatan edukatif. Target luaran yang ingin dicapai yaitu peningkatan pengetahuan tentang pemantauan risiko kesehatan di pondok pesantren, keterampilan dalam menerapkan surveilans-respon berbasis digital. Sasaran dari kegiatan ini adalah seluruh kader santri husada. Hasil kegiatan menunjukkan 82,4% pengetahuannya meningkat terkait deteksi dini penyakit menular di pondok pesantren. Pelaksanaan pelatihan penggunaan aplikasi surveilans berbasis digital menunjukkan bahwa kader santri tidak terlalu banyak mengalami kesulitan, karena kader santri husada sudah familiar dengan penggunakan teknologi komputer. Pelatihan surveilans respon berbasis digital bagi kader santri husada di Pondok Pesantren Burhanul Hidayah sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya penyediaan data atau informasi kesehatan santri. Hal ini perlu dilakukan secara rutin dan terus menerus sebagai upaya deteksi dini. Dan perlu adanya sosialisasi yang lebih luas ke pondok pesantren lain serta pendampingan yang berkelanjutan terkait penerapan surveilans-respon berbasis digital sebagai upaya pencegahan dan pengendalian penyakit menular di pondok pesantren  

References

Alparisi R., & Bunyamin. Pengembangan Sistem Informasi Pengelolaan Data Santri di Pondok Pesantren Ash-Shofi Berbasis Web. Jurnal Algoritma Sekolah Tinggi Teknologi Garut, 11(1), 2015, 352-357

Istifaiyah, A., Adriansyah, A.A., & Handayani., D. (2019). Analysis Of Room Ventilation, Clean And Healthy Living Behavior With Upper Respiratory Tract Infection Incidence, Jikesma, 9 (2), 81-87

Handayani, D., Ibad., M., Sulistiyani, E., Sukmaningtyas, A.Z., Auliya, O.I., Hasanah, M., Al-Faizi, N.M., Iryawan, R.D.A. (2022). Community Empowerment Through Utilization of Information Technology to Improve Management of Health Introspection at An-Nur Student Islamic Boarding School, Community Development Journal, 6(3), 72-78

Handayani, D., Muna, K. U. N. E. Ibad, M., Komalasari, E., & Seti, S. (2023). Perbedaan Masalah Kesehatan Pada Santri di Pesantren Tradisional dan Pesantren Modern. Laporan Penelitian, Unusa

Kemenkes RI. (2013). Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 1 Tahun 2013 tentang Pedoman Penyelenggaraan dan Pembinaan Pos Kesehatan Pesantren. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI

Srinivasan, L. (1990). Tools for Community Participation: A Manual for Training Trainers in Participatory Techniques. 176pp, ISBN: 0912917202, Prowess/UNDP

Downloads

Published

2024-09-29

How to Cite

Handayani, D., Ibad, M. ., Sulistiyani, E. ., Pratiwi, D. I. C. ., & Riski, S. T. P. . (2024). PELATIHAN SURVEILANS BERBASIS DIGITAL UNTUK DETEKSI KESEHATAN SANTRI DI PONDOK PESANTREN BURHANUL HIDAYAH. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(5), 9225–9231. https://doi.org/10.31004/cdj.v5i5.35025

Similar Articles

<< < 11 12 13 14 15 16 17 18 19 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.